HEXs Indonesia https://highlandexperience.co.id/ Experience is Learning Fri, 25 Oct 2024 01:56:10 +0000 en-US hourly 1 https://wordpress.org/?v=6.7 https://highlandexperience.co.id/wp-content/uploads/2020/03/cropped-hexs-indonesia_logo-32x32.png HEXs Indonesia https://highlandexperience.co.id/ 32 32 Leadership Training | Pelatihan kepemimpinan https://highlandexperience.co.id/leadership-training Fri, 25 Oct 2024 01:54:17 +0000 https://highlandexperience.co.id/?p=5132 Jika perusahaan Anda berencana menyelenggarakan Leadership Training Program (pelatihan kepemimpinan), Anda dapat menghubungi Hotline HEXs Indonesia di nomor +62 811-140-996. Selain itu, untuk memperdalam wawasan Anda tentang Leadership Training, yang mencakup definisi kepemimpinan, berbagai tipe kepemimpinan, serta peran kepemimpinan dalam organisasi, silakan teruskan membaca artikel ini. Kepemimpinan Leadership Training – Kepemimpinan yang efektif mencakup perhatian [...]

The post Leadership Training | Pelatihan kepemimpinan appeared first on HEXs Indonesia.

]]>
Jika perusahaan Anda berencana menyelenggarakan Leadership Training Program (pelatihan kepemimpinan), Anda dapat menghubungi Hotline HEXs Indonesia di nomor +62 811-140-996. Selain itu, untuk memperdalam wawasan Anda tentang Leadership Training, yang mencakup definisi kepemimpinan, berbagai tipe kepemimpinan, serta peran kepemimpinan dalam organisasi, silakan teruskan membaca artikel ini.


H O T L I N E +62 811-1200-996

RESERVASI


Kepemimpinan

Leadership Training – Kepemimpinan yang efektif mencakup perhatian yang mendalam terhadap pengembangan jangka panjang karyawan, serta penerapan keterampilan sosial, seperti strategi interpersonal dan kecerdasan sosial, untuk mengoptimalkan potensi karyawan.

Hal ini bukan sekadar soal “berbaik hati” atau “bersikap pengertian,” melainkan tentang memanfaatkan motivasi pribadi setiap individu untuk mendukung pencapaian tujuan strategis organisasi secara keseluruhan.

Pemimpin yang efektif memahami pentingnya pengembangan jangka panjang karyawan mereka dan secara aktif berinvestasi dalam memahami kebutuhan serta aspirasi individu. Mereka menyediakan dukungan yang diperlukan, baik berupa waktu maupun sumber daya, untuk mendorong pertumbuhan profesional dan pribadi karyawan. Melalui pendekatan ini, pemimpin tidak hanya memperkuat hubungan kerja yang positif tetapi juga menciptakan lingkungan yang mendukung perkembangan berkelanjutan.

Lebih dari itu, pemimpin yang efektif memanfaatkan keterampilan sosial dan taktik komunikasi yang baik untuk menginspirasi dan memotivasi karyawan. Mereka mampu mengartikulasikan visi dan tujuan organisasi secara jelas, menghidupkan nilai-nilai tersebut dalam tindakan nyata. Dengan kecerdasan sosial yang tinggi, pemimpin memahami dinamika tim, mengenali keunikan serta potensi setiap anggota, dan mendorong kolaborasi yang produktif. Kepekaan terhadap emosi dan kebutuhan karyawan menjadi faktor penting dalam pengambilan keputusan yang bersifat kepemimpinan.

Dalam konteks pencapaian tujuan organisasi, pemimpin yang efektif memahami bahwa kemajuan individu adalah kunci utama keberhasilan keseluruhan. Pendekatan yang berfokus pada pengembangan jangka panjang karyawan ini membangun fondasi yang kokoh bagi pertumbuhan dan kesuksesan organisasi di masa depan.

Secara keseluruhan, kepemimpinan yang efektif memadukan perhatian pribadi terhadap pengembangan karyawan dengan keterampilan sosial yang tepat guna mendorong mereka mencapai potensi maksimal. Dengan demikian, pemimpin tidak hanya memanfaatkan motivasi individu untuk mencapai tujuan organisasi, tetapi juga menciptakan lingkungan yang kondusif bagi kolaborasi dan produktivitas jangka panjang. Peran pemimpin dalam memastikan kesuksesan berkelanjutan organisasi tidak dapat dilepaskan dari kemampuan mereka untuk mendorong pertumbuhan dan kesejahteraan karyawan.

Leadership Training

Leadership Training – atau Pelatihan kepemimpinan merupakan suatu program yang dirancang khusus untuk membantu individu dalam mengembangkan keterampilan dan kemampuan kepemimpinan yang diperlukan guna memimpin tim dengan efektif. Dalam pelatihan ini, peserta akan memperoleh pemahaman mendalam tentang berbagai konsep, teori, dan strategi yang terkait dengan kepemimpinan, serta belajar bagaimana mengimplementasikan keterampilan tersebut dalam situasi nyata.

Tujuan utama dari pelatihan kepemimpinan adalah untuk memfasilitasi pengembangan individu yang berpotensi menjadi pemimpin yang handal, sekaligus memperluas kemampuan dan pengetahuan mereka yang telah mengemban peran kepemimpinan. Bergantung pada tantangan yang dihadapi oleh organisasi, pemimpin mungkin membutuhkan pelatihan kepemimpinan baik untuk meningkatkan keterampilan “soft skill” maupun “hard skill”.

Sebagai contoh, seorang pemimpin baru mungkin perlu mengembangkan keterampilan seperti kemampuan mendengarkan aktif, kemampuan menyelesaikan konflik, dan kemampuan manajemen waktu untuk menjalankan peran kepemimpinannya secara efektif. Di sisi lain, pemimpin yang telah berpengalaman mungkin perlu menjalani pelatihan guna mengikuti perkembangan tren dan teknologi terkini, seperti Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence) dan Realitas Virtual (Virtual Reality), sehingga mereka dapat mencapai tujuan organisasi dengan lebih baik.

Dalam pelatihan kepemimpinan, peserta juga akan diajarkan tentang pentingnya membangun hubungan yang baik dengan anggota tim dan memahami perbedaan individual yang ada. Hal ini penting karena manusia memiliki kompleksitas dan keunikan masing-masing dalam cara mereka merespons lingkungan kerja. Pemimpin yang efektif akan mampu mengenali dan memenuhi kebutuhan individu, sehingga dapat menciptakan minat intrinsik yang kuat dalam pekerjaan yang dilakukan oleh anggota tim. Melalui pemahaman yang mendalam terhadap karakteristik dan motivasi individu, pemimpin dapat memanfaatkan potensi anggota tim dengan optimal.

Pelatihan kepemimpinan memiliki peran penting dalam membentuk pemimpin yang mampu mengelola tim dengan baik, menginspirasi, dan memotivasi mereka untuk mencapai keberhasilan bersama. Melalui pemahaman yang mendalam tentang konsep kepemimpinan dan penerapannya dalam praktik, para pemimpin akan siap menghadapi tantangan yang kompleks dalam dunia bisnis dan organisasi.

Tujuan dari pelatihan kepemimpinan dapat bervariasi tergantung pada kebutuhan dan tujuan organisasi atau individu yang mengikuti pelatihan. Berikut ini adalah lima tujuan umum dari pelatihan kepemimpinan.

  • Meningkatkan Inovasi
    Pelatihan kepemimpinan yang teratur juga bertujuan untuk meningkatkan inovasi di tempat kerja. Ketika manajer dan pemimpin memiliki keterampilan kepemimpinan yang baik, mereka cenderung lebih terbuka terhadap ide-ide baru dan inovasi. Selain itu, mereka juga dapat memberikan dukungan yang diperlukan untuk mendorong anggota tim agar berpikir di luar batasan dan mengembangkan ide-ide baru yang inovatif. Dengan demikian, pelatihan kepemimpinan dapat membantu meningkatkan inovasi dan kreativitas di tempat kerja.
  • Meningkatkan Produktivitas
    Pelatihan kepemimpinan juga bertujuan untuk meningkatkan produktivitas tim. Dengan membantu individu mengembangkan keterampilan kepemimpinan yang lebih baik, mereka dapat memotivasi anggota tim mereka untuk bekerja lebih keras dan lebih efisien. Pelatihan ini juga dapat membantu individu dalam memahami bagaimana cara merencanakan pekerjaan secara efektif dan mengoptimalkan penggunaan sumber daya yang tersedia.
  • Mengembangkan Keterampilan Kepemimpinan
    Salah satu tujuan utama dari pelatihan kepemimpinan adalah untuk membantu individu mengembangkan keterampilan kepemimpinan yang diperlukan untuk mengelola dan memimpin tim dengan efektif. Pelatihan ini dapat membantu individu dalam mengembangkan keterampilan komunikasi, manajemen waktu, pengambilan keputusan, delegasi tugas, dan motivasi.
  • Meningkatkan Retensi Karyawan
    Pelatihan kepemimpinan yang baik dapat membantu meningkatkan retensi karyawan. Ketika karyawan merasa didukung dan mendapatkan pelatihan yang memadai dari organisasi tempat mereka bekerja, mereka cenderung lebih termotivasi dan terlibat dalam pekerjaan mereka. Pelatihan kepemimpinan juga dapat membantu individu mengembangkan keterampilan manajemen konflik, yang dapat membantu mencegah terjadinya masalah dan meningkatkan hubungan kerja yang positif.
  • Mengurangi Biaya
    Pelatihan kepemimpinan juga memiliki tujuan untuk mengurangi biaya yang terkait dengan manajemen dan kepemimpinan yang tidak efektif. Karyawan yang memiliki manajer yang efektif dan terlatih cenderung dapat bekerja dengan lebih produktif dan lebih efisien, serta mengalami lebih sedikit konflik di tempat kerja. Hal ini dapat mengurangi biaya yang terkait dengan absensi, penurunan produktivitas, dan masalah keamanan.

Dan, berikut dibawah ini adalah beberapa manfaat dari pelatihan kepemimpinan yang perlu dipahami:

  • Meningkatkan Kepuasan Kerja
    Dalam pelatihan kepemimpinan, individu juga akan dilatih untuk memahami cara memotivasi dan menginspirasi anggota tim. Hal ini dapat membantu meningkatkan kepuasan kerja anggota tim karena mereka merasa dihargai dan didukung oleh pemimpin mereka. Selain itu, dengan memahami cara mengatasi konflik dan tantangan di antara anggota tim, individu dapat menciptakan lingkungan kerja yang lebih positif dan harmonis, sehingga meningkatkan kepuasan kerja di seluruh organisasi.
  • Meningkatkan Efektivitas Tim
    Salah satu manfaat utama dari pelaksanaan pelatihan kepemimpinan adalah meningkatnya efektivitas tim. Dalam pelatihan ini, individu akan dilatih untuk memahami cara memotivasi dan menginspirasi anggota tim, serta mengatasi konflik dan tantangan yang muncul di antara mereka. Hal ini dapat meningkatkan hubungan antarpribadi di antara anggota tim, sehingga tim dapat bekerja secara lebih efektif.
  • Meningkatkan Retensi Karyawan
    Pelatihan kepemimpinan dapat membantu meningkatkan retensi karyawan dalam organisasi. Dengan memberikan pelatihan kepemimpinan yang efektif, organisasi dapat menunjukkan bahwa mereka peduli terhadap perkembangan karier individu dan memperhatikan kebutuhan mereka. Hal ini dapat membantu menarik dan mempertahankan karyawan yang kompeten dan berbakat, yang memberikan manfaat jangka panjang bagi organisasi.
  • Meningkatkan Produktivitas
    Pelatihan kepemimpinan juga dapat membantu meningkatkan produktivitas dalam organisasi. Dengan meningkatkan keterampilan kepemimpinan individu, tim dapat bekerja lebih efektif dan produktif, menghasilkan lebih banyak hasil dalam waktu yang lebih singkat. Selain itu, dengan mengembangkan keterampilan manajemen yang efektif, individu dapat memastikan bahwa sumber daya organisasi digunakan secara efisien, sehingga meningkatkan produktivitas keseluruhan organisasi.

Dalam lingkungan kerja yang kompetitif saat ini, penting bagi organisasi untuk mengakui pentingnya pelatihan kepemimpinan yang efektif dalam mencapai keberhasilan jangka panjang. Dengan menginvestasikan waktu dan sumber daya dalam pelatihan kepemimpinan yang berkualitas, organisasi dapat mengembangkan pemimpin yang berbakat dan mampu menghadapi tantangan yang kompleks dalam dunia bisnis yang terus berubah.

leadership artinya?

Leadership Training – Kata ‘Leadership’ sering kali dijumpai dalam konteks manajemen perusahaan atau organisasi. Konsep ini menggambarkan peran dan keterampilan seorang pemimpin yang mampu memberikan arahan, membimbing, dan mempengaruhi orang-orang di sekitarnya untuk mencapai tujuan bersama.

Leadership telah diakui sebagai faktor penting dalam kesuksesan perusahaan. Seorang pemimpin yang efektif mampu menggerakkan timnya, mengelola sumber daya dengan bijak, dan menghadapi tantangan dengan kepercayaan diri. Lebih dari sekadar memberikan instruksi, seorang pemimpin yang baik juga harus memupuk hubungan yang baik dengan anggota tim, membangun kepercayaan, dan mendorong kolaborasi.

Namun, istilah ‘Leadership’ tidak hanya terbatas pada peran pemimpin formal dalam organisasi. Sebenarnya, setiap individu memiliki potensi untuk mengembangkan keterampilan kepemimpinan, terlepas dari posisi atau jabatan mereka. Leadership melibatkan kemampuan untuk menginspirasi dan memotivasi orang lain, mengambil inisiatif, dan mengambil tanggung jawab atas tindakan dan keputusan.

Dalam konteks pengembangan sumber daya manusia, pelatihan kepemimpinan menjadi suatu hal yang krusial. Pelatihan ini dirancang untuk membantu individu mengembangkan keterampilan kepemimpinan yang diperlukan untuk sukses dalam peran mereka. Materi pelatihan mencakup berbagai konsep, teori, dan praktik terkait kepemimpinan, serta penerapan keterampilan tersebut dalam situasi nyata.

Pelatihan kepemimpinan tidak hanya fokus pada aspek teknis, tetapi juga pada pengembangan soft skill. Ini termasuk kemampuan komunikasi yang efektif, kepemimpinan situasional, manajemen konflik, kerjasama tim, dan pemecahan masalah. Pelatihan juga dapat melibatkan studi kasus, simulasi, permainan peran, dan diskusi kelompok untuk memperkuat pemahaman dan keterampilan kepemimpinan.

Leadership adalah konsep yang luas dan penting dalam dunia bisnis dan organisasi. Memiliki keterampilan kepemimpinan yang baik dapat memberikan keunggulan kompetitif bagi individu dan perusahaan. Melalui pelatihan kepemimpinan yang efektif, individu dapat mengembangkan potensi kepemimpinan mereka dan menjadi pemimpin yang mampu menginspirasi, mengarahkan, dan mencapai kesuksesan bersama.

Leadership menurut…

Leadership Training – Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), arti harfiah dari kata ‘leadership’ adalah kepemimpinan. Secara umum, leadership dapat didefinisikan sebagai keterampilan atau fungsi manajemen yang melibatkan pengaruh, motivasi, dan pengarahan terhadap orang lain untuk mencapai tujuan tertentu.

Selain itu, leadership juga dapat diartikan sebagai gaya kepemimpinan seseorang. Setiap individu memiliki gaya kepemimpinan yang unik, yang dipengaruhi oleh karakter dan kepribadian mereka. Namun, tidak semua orang memiliki kemampuan untuk menjadi seorang pemimpin dengan sikap kepemimpinan yang baik.

Dalam konteks bisnis atau perusahaan, sikap kepemimpinan sangat penting untuk memberikan arahan dan koordinasi kepada semua anggota yang terlibat dalam bisnis tersebut guna mencapai tujuan bersama. Leadership berperan sebagai penggerak yang menginspirasi dan membimbing orang lain dalam mencapai kesuksesan dalam konteks bisnis.

Meskipun terdapat perbedaan antara leadership dan leader, keduanya memiliki peran yang saling terkait. Leadership merujuk pada sikap kepemimpinan, sementara leader merujuk pada individu yang memiliki kemampuan, kekuatan, dan keterampilan dalam memimpin serta mengarahkan orang lain untuk mencapai tujuan dalam bisnis.

Sebagai tambahan, penting untuk dicatat bahwa memiliki leadership yang baik tidak secara otomatis membuat seseorang menjadi seorang leader yang inspiratif. Tidak semua pemimpin mampu menunjukkan sikap leadership yang dapat menjadi contoh bagi orang lain.

Dengan demikian, leadership dan leader merupakan konsep yang berbeda, namun saling terkait dalam konteks kepemimpinan dalam bisnis. Memahami perbedaan ini dapat membantu individu dalam mengembangkan sikap kepemimpinan yang efektif dan menjadi pemimpin yang mampu memimpin dan menginspirasi orang lain dalam mencapai kesuksesan dalam bisnis.

Jenis Kepemimpinan

Leadership Training – Dalam menjalankan perusahaan atau bisnis, terdapat berbagai jenis leadership yang umumnya digunakan dan diadaptasi. Beberapa di antaranya adalah:

  • Essential Leadership
    Jenis leadership ini menggambarkan sikap seorang pemimpin yang memiliki mentalitas dan pola pikir kepemimpinan yang tepat. Mereka mampu menunjukkan sikap dan perilaku yang dapat memotivasi anggota tim lainnya untuk memberikan kinerja terbaik yang mereka miliki.
  • Exponential Leadership
    Exponential leadership merupakan sikap yang dimiliki oleh seorang pemimpin yang mampu memberdayakan anggota timnya untuk membantu perkembangan bisnis yang lebih sukses di masa depan. Mereka mendorong inovasi dan pertumbuhan yang berkelanjutan.
  • Business Leadership
    Jenis leadership ini menunjukkan kemampuan seorang pemimpin dalam berpikir secara strategis dan mengendalikan jalannya proses eksekusi dalam bisnis. Tujuannya adalah meningkatkan keuntungan usaha baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang.
  • Organizational Leadership
    Organizational leadership menggambarkan sikap seorang pemimpin yang mampu mengelola dan merancang ulang timnya jika diperlukan untuk meningkatkan akselerasi dalam pencapaian tujuan bisnis. Mereka memiliki keahlian dalam mengoptimalkan struktur organisasi dan memastikan efisiensi yang lebih baik.
  • Team Leadership
    Team leadership merupakan jenis leadership yang ditunjukkan oleh seorang pemimpin dalam mengatasi berbagai tantangan dan hambatan yang mungkin muncul dalam mencapai target bisnis. Tantangan ini dapat berasal dari luar maupun dari internal anggota tim, seperti masalah pribadi, emosi, strategi pribadi, dan sebagainya.

Selain jenis-jenis leadership tersebut, terdapat pula berbagai gaya leadership yang sering ditemui dalam operasional bisnis atau perusahaan, antara lain:

  • Demokratis
    Dalam gaya leadership demokratis, pemimpin umumnya mengambil keputusan dengan mempertimbangkan pendapat dari seluruh anggota tim.
  • Autokratis
    Gaya leadership autokratis ditandai dengan pemimpin yang mengambil keputusan tanpa meminta atau mempertimbangkan pendapat dari anggota tim lainnya.
  • Transformational
    Dalam gaya leadership transformational, seorang pemimpin ingin melakukan perubahan dengan membalikkan situasi untuk meraih keuntungan yang lebih besar. Mereka berfokus pada pengembangan dan inspirasi anggota tim.
  • Transaksional
    Gaya leadership transaksional lebih menekankan pada kinerja tim dengan memastikan tugas dilakukan sesuai dengan job desk masing-masing anggota, tanpa mengubah kondisi yang sudah stabil.

Pemahaman mengenai jenis-jenis leadership dan gaya kepemimpinan ini dapat membantu pemimpin dalam memilih pendekatan yang sesuai dengan situasi dan tujuan bisnis yang ingin dicapai.

Kepemimpinan dalam Organisasi

Leadership Training – Pengembangan kepemimpinan adalah faktor penting dalam menghadapi tantangan yang terus berkembang di dunia kerja saat ini. Kepemimpinan yang efektif dapat mendorong produktivitas, inovasi, dan keberhasilan organisasi secara keseluruhan. Oleh karena itu, penting untuk mengakui pentingnya pelatihan kepemimpinan yang efektif guna mempersiapkan individu dalam mengemban peran kepemimpinan di era modern.

Seiring dengan perkembangan paradigma kepemimpinan, pendekatan tradisional yang hanya memfokuskan pada keuntungan pemegang saham tidak lagi relevan di era ini. Para pemimpin modern diharapkan memiliki visi dan tujuan yang jelas, mempertimbangkan berbagai perspektif, dan berinteraksi dengan semua pihak yang terlibat dalam organisasi. Melalui pelatihan kepemimpinan yang baik, individu dapat mengembangkan keterampilan dan pengetahuan yang diperlukan untuk menjadi pemimpin yang sukses di lingkungan kerja yang dinamis.

Salah satu pendekatan yang efektif dalam pelatihan kepemimpinan adalah memahami dan menerapkan gaya kepemimpinan yang tepat sesuai dengan situasi dan kebutuhan organisasi. Ada beberapa gaya kepemimpinan yang umumnya diterapkan di era modern, di antaranya adalah:

  • Gaya Kepemimpinan Visioner Gaya kepemimpinan visioner melibatkan pemimpin yang memiliki visi yang jelas tentang masa depan organisasi. Mereka mampu merancang tujuan yang inspiratif dan mampu mengkomunikasikan visi tersebut kepada seluruh anggota tim. Pemimpin visioner juga mampu mengamati dan mendengarkan anggota tim dari berbagai tingkatan organisasi, serta mengintegrasikan berbagai perspektif untuk mencapai keberhasilan bersama.
  • Gaya Kepemimpinan Arsitek Pemimpin dengan gaya kepemimpinan arsitek berfokus pada perancangan dan pengembangan organisasi yang efisien dan efektif. Mereka mampu merancang rencana strategis jangka panjang, memperbaiki sistem dan proses kerja, serta meningkatkan produktivitas dan motivasi karyawan. Gaya kepemimpinan arsitek memerlukan keterampilan analitis dan pemahaman yang mendalam tentang aspek bisnis organisasi.
  • Gaya Kepemimpinan Katalisator Gaya kepemimpinan katalisator melibatkan pemimpin yang mampu menghilangkan hambatan yang menghalangi anggota tim mencapai potensi penuh mereka. Pemimpin katalisator membina hubungan yang baik di semua lapisan organisasi, membantu orang-orang terhubung dengan visi dan misi organisasi, serta menciptakan lingkungan kerja yang inklusif. Mereka juga berperan dalam meningkatkan motivasi dan menginspirasi karyawan untuk mencapai hasil yang lebih baik.
  • Gaya Kepemimpinan Pelatih Gaya kepemimpinan pelatih melibatkan pemimpin yang berperan sebagai pelatih bagi anggota timnya. Pemimpin yang baik mampu membimbing, memberikan umpan balik, dan mengembangkan potensi individu. Melalui gaya kepemimpinan ini, karyawan diberdayakan untuk mencapai tujuan organisasi dengan kolaborasi yang harmonis dan peningkatan kemampuan kerja yang strategis.

Untuk mencapai hasil yang optimal dalam pelatihan kepemimpinan, kerja sama dengan universitas dan pakar di bidang ini sangatlah penting. Program pendidikan formal yang disediakan oleh universitas dapat memberikan landasan teoritis yang kokoh, sementara para pakar membawa pengetahuan praktis dan wawasan terkini tentang konsep kepemimpinan. Sumber daya dan referensi dari universitas dan pakar tersebut dapat menjadi dasar yang kuat dalam pengembangan pelatihan kepemimpinan yang efektif.

Dalam kesimpulannya, pelatihan kepemimpinan memainkan peran penting dalam pengembangan sumber daya manusia dan kesuksesan organisasi di era modern. Melalui pendekatan yang komprehensif dan pemahaman tentang berbagai gaya kepemimpinan, individu dapat mengembangkan keterampilan kepemimpinan yang diperlukan untuk mencapai tujuan organisasi. Kolaborasi dengan universitas dan pakar dalam bidang ini juga merupakan faktor kunci dalam pengembangan program pelatihan kepemimpinan yang efektif dan relevan dengan kebutuhan masa kini.

Simpulan dan FAQ Leadership Training

Leadership Training – Pelatihan kepemimpinan memiliki peranan yang sangat krusial dalam pengembangan individu maupun organisasi. Melalui program pelatihan yang terstruktur dan tepat sasaran, individu dapat mengembangkan keterampilan kepemimpinan yang diperlukan untuk menghadapi dinamika dan tantangan kompleks di era modern. Pelatihan ini tidak hanya membekali individu dengan pemahaman konsep kepemimpinan yang mendalam, tetapi juga memberikan wawasan terkait praktik-praktik terbaik serta mengasah keterampilan praktis yang relevan untuk diterapkan dalam konteks kerja sehari-hari.

Dalam lingkungan bisnis yang semakin kompetitif, kepemimpinan yang kuat menjadi faktor penentu keberhasilan organisasi. Pelatihan kepemimpinan memampukan individu untuk meningkatkan kemampuan dalam menginspirasi dan memotivasi tim, memimpin dengan visi yang jelas, mengelola konflik secara efektif, membuat keputusan yang tepat, serta berkomunikasi dengan baik. Melalui pelatihan yang komprehensif ini, individu diharapkan mampu menjadi pemimpin yang tangguh dan adaptif dalam menghadapi perubahan yang cepat serta tantangan yang semakin kompleks di dunia kerja saat ini.

Selain itu, pelatihan kepemimpinan memiliki dampak jangka panjang yang signifikan bagi organisasi. Pemimpin yang efektif dapat menciptakan budaya kerja yang inklusif, memperkuat kinerja tim, meningkatkan motivasi dan keterlibatan karyawan, serta mendorong inovasi dan kreativitas. Dengan berinvestasi dalam pelatihan kepemimpinan, organisasi tidak hanya membangun tim yang solid, tetapi juga menyiapkan fondasi yang kuat untuk pertumbuhan dan kesuksesan jangka panjang.

Penting untuk diingat bahwa pelatihan kepemimpinan bukanlah proses yang selesai dalam satu kali pelaksanaan. Sebaliknya, ini adalah usaha berkelanjutan yang membutuhkan komitmen untuk terus belajar, merefleksikan pengalaman, dan memperkaya keterampilan melalui pengalaman nyata di lapangan. Organisasi juga harus mendukung pengembangan kepemimpinan dengan menyediakan sumber daya, akses terhadap peluang pengembangan, serta menciptakan lingkungan yang mendukung proses pembelajaran berkelanjutan.

Dengan demikian, pelatihan kepemimpinan merupakan investasi yang sangat berharga baik bagi individu maupun organisasi. Pengembangan keterampilan kepemimpinan yang kuat tidak hanya memungkinkan individu menjadi pemimpin yang efektif, tetapi juga memberikan keuntungan kompetitif bagi organisasi dalam mencapai keunggulan strategis. Oleh karena itu, pelatihan kepemimpinan harus menjadi bagian integral dari strategi pengembangan sumber daya manusia yang berkelanjutan untuk mencapai tujuan organisasi dan kesuksesan jangka panjang.


Q : Apa itu Leadership Training?

A : Leadership Training atau Pelatihan Kepemimpinan adalah sebuah proses yang dirancang untuk membekali pemimpin dan calon pemimpin dengan keterampilan yang diperlukan agar mereka dapat berhasil dalam peran kepemimpinan. Program pelatihan ini biasanya menitikberatkan pada berbagai aspek penting, seperti berpikir strategis, manajemen perubahan, kemampuan untuk mempengaruhi orang lain, keterampilan komunikasi yang efektif, serta pengambilan keputusan yang tepat. Pelatihan kepemimpinan memainkan peran krusial dalam memastikan operasional perusahaan berjalan dengan lancar dan memberikan nilai tambah yang signifikan bagi manajer, yang pada akhirnya berkontribusi terhadap kesuksesan organisasi secara keseluruhan.

Q : Kemana jika perusahaan kami berencana untuk mengadakan Leadership Training?

A : Jika perusahaan Anda akan mengadakan Leadership Training, silahkan menghubungi hotline HEXs Indonesia di nomor +62 811-140-996


The post Leadership Training | Pelatihan kepemimpinan appeared first on HEXs Indonesia.

]]>
Experiential learning Menurut Para Ahli https://highlandexperience.co.id/pengertian-experiential-learning Thu, 24 Oct 2024 09:49:37 +0000 https://highlandexperience.co.id/?p=857 Experiential learning adalah suatu pendekatan pembelajaran yang terjadi melalui refleksi mendalam dan pengolahan makna dari pengalaman langsung. Metode ini menekankan bahwa proses pembelajaran bersifat unik bagi setiap individu, memungkinkan terciptanya pemahaman yang personal dan kontekstual terhadap materi yang dipelajari. [IKLAN DULU] Hubungi Hotline kami di +62 811-140-996 untuk program Outbound Training di Highland Camp. Experiential [...]

The post Experiential learning Menurut Para Ahli appeared first on HEXs Indonesia.

]]>
Experiential learning adalah suatu pendekatan pembelajaran yang terjadi melalui refleksi mendalam dan pengolahan makna dari pengalaman langsung. Metode ini menekankan bahwa proses pembelajaran bersifat unik bagi setiap individu, memungkinkan terciptanya pemahaman yang personal dan kontekstual terhadap materi yang dipelajari.

[IKLAN DULU] Hubungi Hotline kami di +62 811-140-996 untuk program Outbound Training di Highland Camp.


H O T L I N E +62 811-1200-996

RESERVASI


Experiential Learning adalah…

Experiential Learning merupakan model pembelajaran holistik di mana individu belajar, tumbuh, dan berkembang melalui pengalaman. Konsep Experiential Learning menekankan pentingnya pengalaman dalam proses pembelajaran, membedakannya dari pendekatan pembelajaran lain seperti teori pembelajaran kognitif maupun behaviorisme (Kolb, 1984).

Menurut Nahwiyah (2012), Experiential Learning adalah metode pembelajaran yang melibatkan refleksi dan penciptaan makna dari pengalaman langsung. Fokus utama metode ini adalah pada proses pembelajaran yang unik bagi setiap individu, memberikan kesempatan untuk menghubungkan pengalaman dengan pemahaman yang lebih dalam.

David Allen Kolb, seorang pendidik asal Amerika, mendefinisikan pembelajaran sebagai proses di mana pengetahuan diciptakan melalui transformasi pengalaman. Pengetahuan tersebut terbentuk melalui kombinasi pemahaman dan transformasi pengalaman yang dialami oleh individu (Kolb, 1984).

Teori Experiential Learning David Kolb

Tulisan berjudul Model Experiential Learning David Kolb disadur blog https://hariadimemed.blogspot.com/ penulis Hariadi Ahmad (November 27), 2017 dengan judul asli Model Experiential Learning David Kolb,  https://www.wgu.edu/ dengan judul Experiential learning theory (June 8, 2020), dan Jurnal At-Thullab; Volume 1 Nomor 2 Tahun 2017; Anggreni  “Experential Learning (Pembelajaran Berbasis Mengalami)” p-ISSN: 2579-6259.

Experiential learning theory (ELT), yang kemudian menjadi dasar model pembelajaran experiential learning, dikembangkan oleh David Kolb sekitar awal 1980-an. Model ini menekankan pada sebuah model pembelajaran yang holistik dalam proses belajar. Dalam experiential learning, pengalaman mempunyai peran sentral dalam proses belajar. Penekanan inilah yang membedakan ELT dari teori-teori belajar lainnya. Istilah “experiential” di sini untuk membedakan antara teori belajar kognitif yang cenderung menekankan kognisi lebih daripada afektif. Dan teori belajar behavior yang menghilangkan peran pengalaman subjektif dalam proses belajar (Kolb, 1999). 


Salah satu aspek penting dalam sebuah pelatihan adalah pemilihan model pelatihan. Berdasarkan kajian yang dilakukan maka model pelatihan yang dianggap mampu meningkatkan kemampuan peserta pendidikan dalam mengelola emosi adalah model experiential learning. Alasan pemilihan model pembelajaran ini adalah karena experiential learning merupakan model pembelajaran yang holistik. Disebut holistik karena memperhatikan aspek-aspek yang dipandang penting dalam sebuah pembelajaran yaitu afektif, kognitif dan emosi.

Experiential learning mendefinisikan belajar sebagai proses bagaimana pengetahuan diciptakan melalui perubahan bentuk pengalaman. Pengetahuan diakibatkan oleh kombinasi pemahaman dan mentransformasikan pengalaman (Kolb, 1984). Experiential learning ini adalah proses belajar, proses perubahan yang menggunakan pengalaman sebagai media belajar atau pembelajaran. Experiential learning adalah pembelajaran yang dilakukan melalui refleksi dan juga melalui suatu proses pembuatan makna dari pengalaman langsung. Experential learning berfokus pada proses belajar pada masing-masing individu. Experiential learning adalah suatu pendekatan yang dipusatkan pada siswa yang dimulai dengan landasan pemikiran bahwa orang-orang belajar yang terbaik itu adalah dari pengalaman.

Siklus empat langkah dalam experiential learning untuk proses belajar yang digunakan dalam penelitian ini yaitu: 1) concrete experience (emotions), 2. reflective observation (watching), 3. abstract conceptualization (thinking) dan 4. active experimentation (doing). Adapun penjelasan singkat dari langkah-langkah tersebut adalah sebagai berikut:

  • Concrete experience (emotions), adalah belajar dari pengalaman-pengalaman yang spesifik dan peka terhadap situasi.
  • Reflective observation (watching), adalah mengamati sebelum membuat suatu keputusan dengan mengamati lingkungan dari persepektif-persefektif yang berbeda dan memandang berbagai hal untuk memperoleh suatu makna.
  • Abstract conceptualization (thinking), adalah analisa logis dari gagasan-gagasan dan bertindak sesuai pemahaman pada suatu situasi
  • Active experimentation (doing), adalah kemampuan untuk melaksanakan berbagai hal dengan orang-orang dan melakukan tindakan berdasarkan peristiwa, termasuk pengambilan resiko.
  1.  

Adapun gambaran siklus empat langkah dalam experiential learning David Kolb (1984) bisa dilihat pada gambar berikut:

Experiential Learning
Gambar: Siklus empat langkah dalam experiential learning David Kolb

Gambar tersebut memperlihatkan proses belajar dimulai dari pengalaman konkret yang dialami seseorang. Pengalaman tersebut kemudian direfleksikan secara individu. Melalui proses refleksi, seseorang berusaha memahami apa yang terjadi atau yang dialaminya. Refleksi ini menjadi dasar proses konseptualisasi atau proses pemahaman yang mendasari pengalaman yang dialami serta perkiraan kemungkinan pengaplikasiannya dalam situasi atau konteks yang lain (baru). Maksudnya adalah kemungkinan belajar melalui pengalaman-pengalaman nyata dan kemudian direfleksikan dengan mengkaji pengalaman tersebut.

Pengalaman yang telah direfleksikan kemudian diatur kembali sehingga membentuk pengertian-pengertian baru atau konsep-konsep abstrak. Pengertian dan konsep abstrak itu menjadi petunjuk bagi terciptanya pengalaman atau prilaku-prilaku baru. Proses pengalaman dan refleksi dikatagorikan sebagai proses penemuan (finding out), sedangkan proses konseptualisasi dan implementasi dikatagorikan dalam proses penerapan (taking action).

David Kolb terkenal karena teori pembelajaran eksperiensial atau ELT. Kolb mempublikasikan model pembelajaran ini pada tahun 1984. tokoh-tokoh pendidik yamg mempengaruhi pemikiran David A Kold antara lain John Dewey, Kurt Lewin, dan Jean Piaget. Teori pembelajaran berdasarkan pengalaman A. Kolb memiliki empat tahapan, yaitu 1. pembelajaran konkret (concrete learning), 2. observasi reflektif (reflective observation), 3. konseptualisasi abstrak (abstract conceptualization), dan 4. eksperimen aktif (active experimentation).

Dua tahap pertama dari siklus ELT. Kolb melibatkan pemahaman terhadap pengalaman, dua tahap kedua berfokus pada transformasi pengalaman. Kolb berpendapat bahwa pembelajaran yang efektif dilihat saat pelajar menjalani siklus sehingga mereka dapat masuk ke dalam siklus tersebut kapan saja.

Experiential Learning menurut para ahli

Experiential learning merupakan pendekatan yang dipusatkan pada siswa yang dimulai dengan landasan pemikiran bahwa orang-orang belajar terbaik itu dari pengalaman. Dan untuk pengalaman belajar yang akan benar-benar efektif, harus menggunakan seluruh roda belajar, dari pengaturan tujuan, melakukan observasi dan eksperimen, memeriksa ulang, dan perencanaan tindakan. Apabila proses ini telah dilalui memungkinkan siswa untuk belajar keterampilan baru, sikap baru atau bahkan cara berpikir baru.

Kolb & Kolb (2005) membangun enam proposisi dalam experiential learning, yaitu: (1) pembelajaran yang terbaik dimaknai sebagai proses, bukan dalam istilah hasil; (2) semua pembelajaran adalah pembelajaran yang berulang; (3) pembelajaran menyediakan resolusi konflik mode yang berlawanan secara dialektis dari adaptasi pada dunia; (4) pembelajaran adalah proses holistik dari adaptasi pada dunia dan tidak hanya hasil dari kognisi; (5) pembelajaran menghasilkan transaksi yang sinergis antara individu dan lingkungan; dan (6) pembelajaran adalah proses mengkreasi pengetahuan.

Kolb (dalam Muhammad, 2015:128) mengemukakan bahwa model pembelajaran experiential adalah belajar sebagai proses mengkontruksi pengetahuan melalui transformasi pengalaman. Belajar dari pengalaman mencakup keterkaitan antara berbuat dan berpikir. Jika seseorang berbuat aktif maka orang itu akan belajar jauh lebih baik. Hal ini disebabkan dalam proses belajar tersebut pembelajar secara aktif berpikir tentang apa yang dipelajari dan kemudian bagaimana menerapkan apa yang telah dipelajari dalam situasi nyata.

Menurut Association for Experiential Education (AEE), experiential learning merupakan falsafah dan metodologi dimana pendidik terlibat langsung dalam memotivasi peserta didik dan refleksi difokuskan untuk meningkatkan pengetahuan, mengembangkan keterampilan.

Yamazaki & Kayez (2004) menyatakan bahwa experiential learning menekankan totalitas proses pembelajaran manusia, dimana pengalaman membentuk fondasi untuk empat mode pembelajaran yaitu merasakan, merefleksikan, memikirkan, dan melakukan. Experiential learning atau pembelajaran berbasis pengalaman menekankan bahwa pengalaman memainkan peran sentral dalam proses pembelajaran.

Beard & Wilson (2006) mendefinisikan experiential learning sebagai proses pembuatan rasa dari keterlibatan aktivitas antara dunia dalam diri pembelajar dan dunia di luar lingkungan pembelajar. Jadi, antara pembelajar dan lingkungan terjadi interaksi yang dapat menimbulkan pembelajaran yang bermakna. Dalam hal ini, fasilitator membantu untuk membuat lingkungan pembelajaran yang dapat meningkatkan pengalaman pembelajaran.

Clark et al. (2010) berpendapat bahwa experiential learning merupakan metodologi pembelajaran yang tepat. Pembelajar mampu memperoleh nilai-nilai keterampilan. Nilai-nilai tersebut mempertemukan antara pengalaman ketika pelaksanaan pembelajaran dengan kesempatan yang signifikan bagi pembelajar untuk belajar di luar pelaksanaan pembelajaran tersebut. Experiential learning berdasarkan seperangkat asumsi tentang pembelajaran dari pengalaman.

Cohen Walker (1993) sebagai pengalaman yaitu fondasi dari stimulus untuk belajar. Pembelajar secara aktif mengkonstruk pengalaman mereka sendiri. Belajar adalah proses holistik, pembelajaran dikonstruk secara sosial dan kultural dan pembelajaran dipengaruhi oleh konteks sosial-emosional dimana pembelajaran terjadi. Pengalaman individu di dunia nyata akan dibawa ke dalam lingkungan pembelajaran, dan selalu memperhatikan antara diri individu dengan lingkungan fisik maupun sosial. 

(Wahyuni, 2008) Experiential learning adalah suatu tindakan untuk mencapai sesuatu berdasarkan pengalaman yang secara terus menerus mengalami perubahan guna meningkatkan keefektifan dari hasil belajar itu sendiri .

Savicki (2008) mengemukakan bahwa model experiential learning memainkan peran penting dalam meningkatkan sensitivitas dan kompetensi interkultural. Pembelajar lebih kritis terhadap informasi yang diterima dan mampu untuk menyerap kompetensi yang berbeda dengan kompetensi yang sudah dimilikinya. Pada akhirnya, hal tersebut akan membawa pada proses pembelajaran yang positif dan sangat kuat.

Abdul (2015:93) mengemukakan bahwa model pembelajaran experiential adalah suatu model proses belajar belajar mengajar yang mengaktifkan pembelajaran untuk membangun pengetahuan dan keterampilan melalui pengalaman secara langsung. Pengalaman tersebut sebagai katalisator untuk menolong pembelajar mengembangkan kapasitas dan kemampuannya dalam proses pembelajaran.

(Tarwiyah, 2009) mengemukakan bahwa belajar dari pengalaman mencakup keterkaitan antara bebuat dan berpikir. Jika siswa terlibat aktif dalam proses belajar, maka siswa itu akan belajar lebih baik. Hal ini dikarenakan dalam proses belajar tersebut siswa secara aktif berpikir tentang apa yang dipelajari dan bagaimana menerapkan hasil dari proses belajar dalam situasi nyata. Menurut Atherton (2008), bahwa dalam konteks belajar pembelajaran berbasis pengalaman dideskripsikan sebagai proses yang mana pengalaman siswa direfleksikan secara mendalam dan dari sini muncul pemahaman baru atau proses belajar.

Konsep Dasar Experiential Learning

Experiential learning – Konsep Experiential Learning adalah pendekatan pembelajaran yang menempatkan pengalaman langsung sebagai pusat dari proses pembelajaran. Konsep ini berfokus pada pembelajaran melalui pengalaman nyata, di mana peserta didik memiliki kesempatan untuk terlibat dalam situasi yang mirip dengan situasi di dunia nyata dan belajar melalui refleksi atas pengalaman tersebut.

Experiential Learning didasarkan pada teori belajar yang menyatakan bahwa pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh melalui pengalaman langsung akan lebih tahan lama dan mudah diingat dibandingkan dengan hanya mendengarkan atau membaca informasi. Melalui pengalaman langsung, peserta didik dapat mengembangkan pemahaman yang lebih mendalam tentang konsep atau keterampilan yang sedang dipelajari, serta meningkatkan keterampilan sosial dan keterampilan lainnya yang penting dalam kehidupan dan pekerjaan mereka.

Konsep Experiential Learning melibatkan empat tahapan, yaitu pengalaman langsung, refleksi, abstraksi, dan percobaan. Tahapan pengalaman langsung melibatkan kegiatan yang dirancang untuk memungkinkan peserta didik mengalami situasi nyata dan mendapatkan pengalaman langsung. Setelah mengalami pengalaman tersebut, peserta didik akan merefleksikan pengalaman tersebut dan mempertimbangkan implikasi dan konsekuensi dari pengalaman tersebut. Kemudian, peserta didik akan mengabstraksi pengetahuan dan keterampilan yang mereka pelajari melalui pengalaman tersebut dan mencoba menerapkannya dalam situasi baru.

Konsep Experiential Learning dapat diterapkan dalam berbagai bidang pembelajaran, termasuk pelatihan sumber daya manusia dan pengembangan, pendidikan formal, dan pembelajaran sepanjang hayat. Dalam pelatihan sumber daya manusia dan pengembangan, Experiential Learning dapat membantu peserta didik untuk mengembangkan keterampilan yang dibutuhkan dalam pekerjaan mereka, serta meningkatkan keterampilan sosial dan kemampuan dalam beradaptasi dengan perubahan lingkungan kerja.

1. Tahap pengalaman nyata

Experiential learning – Pengalaman konkret adalah tahap pertama dalam proses Experiential Learning yang melibatkan pengalaman langsung dan nyata. Pada tahap ini, peserta didik terlibat dalam situasi yang memerlukan interaksi, tindakan, dan pengamatan langsung. Pengalaman konkret dapat berupa kegiatan lapangan, simulasi, atau pengalaman langsung dalam situasi nyata.

Tujuan dari pengalaman konkret adalah untuk memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk mengalami pembelajaran langsung dan praktis. Dalam situasi pengalaman konkret, peserta didik dapat memperoleh pengalaman yang tidak dapat diperoleh melalui pembelajaran teori atau pengamatan dari luar. Mereka dapat merasakan pengalaman yang sebenarnya dan mengembangkan pemahaman yang lebih dalam tentang situasi yang mereka hadapi.

Pengalaman konkret juga dapat membantu peserta didik untuk memperoleh keterampilan dan pemahaman praktis yang diperlukan dalam kehidupan dan karir mereka. Dengan terlibat dalam situasi nyata, mereka dapat belajar bagaimana berinteraksi dengan orang lain, mengatasi masalah, dan membuat keputusan yang tepat. Selain itu, pengalaman konkret dapat membantu peserta didik untuk mengembangkan keterampilan sosial dan emosional seperti kerjasama, komunikasi, dan kepemimpinan.

Dalam konteks Experiential Learning, pengalaman konkret merupakan tahap awal yang penting dalam membantu peserta didik mengalami pembelajaran yang holistik dan mendalam. Setelah tahap ini, peserta didik dapat melanjutkan ke tahap refleksi, pengembangan konsep-konsep umum, dan aplikasi untuk memperdalam pemahaman mereka dan mengembangkan keterampilan yang lebih luas.

2. Tahap Refleksi

Experiential learning – Refleksi adalah tahap kedua dalam proses Experiential Learning, yang melibatkan peserta didik dalam merenungkan kembali pengalaman konkret yang telah mereka alami. Pada tahap ini, peserta didik diminta untuk mempertimbangkan kembali pengalaman yang telah mereka alami, mengevaluasi apa yang telah mereka pelajari, dan mengidentifikasi bagaimana pengalaman tersebut dapat membantu mereka dalam konteks yang lebih luas. Tujuan dari tahap refleksi adalah untuk membantu peserta didik memperdalam pemahaman mereka tentang pengalaman yang mereka alami. Dengan merenungkan kembali pengalaman konkret, peserta didik dapat mengembangkan pemahaman yang lebih dalam tentang diri mereka sendiri, belajar dari kesalahan yang telah mereka buat, dan memperoleh keterampilan dan pemahaman yang lebih luas.

Dalam konteks Experiential Learning, refleksi juga merupakan tahap yang penting dalam membantu peserta didik menghubungkan pengalaman konkret yang mereka alami dengan konsep-konsep umum yang terkait. Dalam melakukan refleksi, peserta didik dapat mengidentifikasi konsep-konsep yang terkait dengan pengalaman mereka, mempertimbangkan cara menghubungkan pengalaman konkret tersebut dengan konsep-konsep tersebut, dan memperoleh pemahaman yang lebih dalam tentang bagaimana konsep-konsep tersebut dapat diaplikasikan dalam kehidupan dan karir mereka.

Dalam melakukan refleksi, peserta didik dapat menggunakan berbagai teknik, seperti jurnal refleksi, diskusi kelompok, atau sesi konseling individual. Dengan melakukan refleksi secara teratur dan sistematis, peserta didik dapat memperdalam pemahaman mereka tentang diri mereka sendiri, belajar dari pengalaman mereka, dan mengembangkan keterampilan dan pemahaman yang lebih luas.

3. Tahap Konseptualisasi

Experiential learning – Konseptualisasi adalah tahap ketiga dalam proses Experiential Learning, yang melibatkan peserta didik dalam menggabungkan pengalaman konkret dan refleksi mereka menjadi konsep-konsep yang lebih luas. Pada tahap ini, peserta didik diminta untuk mengidentifikasi pola dan tema yang muncul dari pengalaman konkret dan refleksi mereka, dan kemudian menghubungkannya dengan konsep-konsep yang relevan dalam bidang studi atau pekerjaan mereka.

Tujuan dari tahap konseptualisasi adalah untuk membantu peserta didik mengembangkan pemahaman yang lebih luas tentang konsep-konsep yang terkait dengan pengalaman konkret mereka, dan untuk membantu mereka mengembangkan keterampilan untuk menghubungkan pengalaman konkret mereka dengan konsep-konsep tersebut. Dalam melakukan konseptualisasi, peserta didik dapat memperoleh pemahaman yang lebih dalam tentang bagaimana konsep-konsep yang terkait dengan pengalaman konkret mereka dapat diterapkan dalam kehidupan dan karir mereka.

Dalam konteks Experiential Learning, konseptualisasi juga merupakan tahap yang penting dalam membantu peserta didik mengembangkan pemahaman yang lebih luas tentang bidang studi atau pekerjaan mereka. Dengan menghubungkan pengalaman konkret mereka dengan konsep-konsep yang relevan dalam bidang studi atau pekerjaan mereka, peserta didik dapat memperoleh pemahaman yang lebih dalam tentang cara kerja bidang tersebut, dan mengembangkan keterampilan dan pemahaman yang lebih luas.

Dalam melakukan konseptualisasi, peserta didik dapat menggunakan berbagai teknik, seperti diskusi kelompok, presentasi, atau penulisan esai. Dengan melakukan konseptualisasi secara teratur dan sistematis, peserta didik dapat memperdalam pemahaman mereka tentang konsep-konsep yang terkait dengan pengalaman konkret mereka, dan mengembangkan keterampilan dan pemahaman yang lebih luas tentang bidang studi atau pekerjaan mereka.

4. Tahap Implementasi

Experiential learning – Implementasi adalah tahap terakhir dalam proses Experiential Learning, di mana peserta didik menerapkan pemahaman dan konsep-konsep yang mereka pelajari dari pengalaman konkret dan refleksi mereka ke dalam kehidupan dan karir mereka. Pada tahap ini, peserta didik memiliki kesempatan untuk mencoba berbagai strategi dan tindakan baru yang didasarkan pada pemahaman dan konsep-konsep yang mereka pelajari dari pengalaman konkret mereka.

Tujuan dari tahap implementasi adalah untuk membantu peserta didik mengembangkan keterampilan dan kepercayaan diri yang lebih besar dalam menghadapi tantangan dan masalah yang dihadapi dalam kehidupan dan karir mereka. Dengan menerapkan pemahaman dan konsep-konsep yang mereka pelajari dari pengalaman konkret mereka, peserta didik dapat memperoleh pemahaman yang lebih dalam tentang cara kerja bidang studi atau pekerjaan mereka, dan mengembangkan keterampilan yang lebih efektif dalam menangani situasi yang berbeda.

Dalam konteks Experiential Learning, implementasi juga merupakan tahap yang penting dalam membantu peserta didik mengembangkan kemampuan untuk menerapkan konsep-konsep dan strategi baru dalam kehidupan dan karir mereka. Dengan melakukan tindakan yang didasarkan pada pemahaman dan konsep-konsep yang mereka pelajari dari pengalaman konkret dan refleksi mereka, peserta didik dapat memperoleh pemahaman yang lebih dalam tentang bagaimana konsep-konsep tersebut dapat diterapkan dalam kehidupan dan karir mereka, dan mengembangkan keterampilan dan kemampuan yang lebih luas.

Dalam melakukan implementasi, peserta didik dapat mengikuti berbagai langkah dan strategi yang didasarkan pada pemahaman dan konsep-konsep yang mereka pelajari dari pengalaman konkret dan refleksi mereka. Dengan melakukan implementasi secara teratur dan sistematis, peserta didik dapat memperoleh pemahaman yang lebih dalam tentang bagaimana konsep-konsep tersebut dapat diterapkan dalam kehidupan dan karir mereka, dan mengembangkan keterampilan dan kemampuan yang lebih luas dalam menghadapi tantangan dan masalah yang dihadapi dalam kehidupan dan karir mereka.

Pentingnya Experiential Learning

Experiential learning – Experiential Learning atau pembelajaran pengalaman merupakan salah satu metode pembelajaran yang kini semakin populer dalam dunia pendidikan, terutama pada pelatihan sumber daya manusia dan pengembangan. Metode ini menawarkan pengalaman langsung dalam belajar melalui berbagai jenis kegiatan, seperti simulasi, role playing, game, dan project-based learning. Sebagai seorang ahli dalam bidang pelatihan sumber daya manusia dan pengembangan dengan metode experiential learning, artikel ini akan membahas mengenai pentingnya experiential learning dalam pembelajaran.

Pertama-tama, experiential learning dianggap penting karena efektivitasnya dalam meningkatkan pemahaman dan keterampilan peserta didik. Dalam pembelajaran konvensional, peserta didik sering kali hanya diberikan penjelasan teori atau konsep tanpa dihadapkan pada situasi yang sesungguhnya. Hal ini membuat mereka sulit memahami bagaimana konsep atau teori tersebut dapat diaplikasikan dalam kehidupan nyata. Dengan experiential learning, peserta didik dapat langsung terlibat dalam situasi yang menantang dan mengharuskan mereka untuk menerapkan konsep atau teori yang telah dipelajari. Hal ini membuat peserta didik lebih mudah memahami bagaimana konsep atau teori tersebut dapat diterapkan dalam situasi yang sebenarnya.

Selain efektivitasnya dalam meningkatkan pemahaman dan keterampilan, experiential learning juga dapat membantu peserta didik dalam membangun kemampuan untuk memecahkan masalah dan mengambil keputusan. Dalam kegiatan experiential learning, peserta didik sering kali dihadapkan pada situasi yang membutuhkan mereka untuk mengambil keputusan atau memecahkan masalah dengan cepat dan tepat. Hal ini membantu peserta didik dalam mengasah kemampuan berpikir kritis dan kreatif, serta meningkatkan kemampuan mereka dalam mengambil keputusan yang tepat dalam situasi yang kompleks.

Selain itu, experiential learning juga dapat membantu peserta didik dalam membangun keterampilan sosial dan interpersonal. Dalam kegiatan experiential learning, peserta didik sering kali dihadapkan pada situasi yang membutuhkan mereka untuk bekerja sama dengan orang lain dalam sebuah tim atau dalam berbagai peran yang berbeda. Hal ini membantu peserta didik dalam memahami bagaimana bekerja sama dengan orang lain dengan cara yang efektif dan membangun keterampilan sosial dan interpersonal yang kuat.

Di samping itu, experiential learning juga dapat membantu peserta didik dalam membangun rasa percaya diri dan kepemimpinan. Dalam kegiatan experiential learning, peserta didik sering kali dihadapkan pada situasi yang membutuhkan mereka untuk memimpin sebuah tim atau menjadi pusat perhatian dalam sebuah peran. Hal ini membantu peserta didik dalam membangun rasa percaya diri dan kemampuan kepemimpinan yang kuat.

Dalam pelatihan sumber daya manusia dan pengembangan, experiential learning juga dapat membantu peserta didik dalam mempersiapkan diri untuk tantangan yang akan dihadapi dalam pekerjaan. Dengan pengalaman langsung dalam situasi yang menantang, peserta didik dapat memahami situasi yang sebenarnya dan siap menghadapi tantangan yang serupa dalam pekerjaan. Hal ini juga dapat membantu mereka dalam mengembangkan kemampuan adaptasi dan fleksibilitas, yang sangat penting dalam lingkungan kerja yang selalu berubah.

Keuntungan Experiential Learning

Experiential learning – Salah satu keuntungan utama dari Experiential Learning adalah efektivitas pembelajarannya. Metode ini telah terbukti lebih efektif dalam memperdalam pemahaman peserta didik terhadap materi yang dipelajari.

Dalam Experiential Learning, peserta didik tidak hanya mendengarkan kuliah atau membaca teks buku, tetapi juga melakukan aktivitas dan mengalami langsung materi yang dipelajari. Hal ini membantu peserta didik untuk lebih memahami konsep dan teori dengan cara yang lebih menyeluruh, karena mereka dapat melihat hubungan antara teori dan aplikasinya dalam kehidupan nyata.

Selain itu, Experiential Learning juga membantu peserta didik untuk lebih aktif terlibat dalam proses pembelajaran, karena mereka diharuskan untuk melakukan tugas dan aktivitas yang menantang. Dalam situasi seperti ini, peserta didik dapat memperoleh pengalaman belajar yang lebih memuaskan dan menarik, yang pada akhirnya akan membantu mereka mempertahankan informasi yang dipelajari dengan lebih baik.

Efektivitas Experiential Learning juga dapat dilihat dari hasil yang dicapai oleh peserta didik. Banyak studi yang menunjukkan bahwa peserta didik yang belajar dengan metode Experiential Learning cenderung mencapai hasil yang lebih baik dalam ujian dan penilaian lainnya. Dengan cara ini, Experiential Learning dapat membantu meningkatkan kualitas pembelajaran dan hasil akhir yang dicapai oleh peserta didik.

Keuntungan lain nya adalah kemampuan peserta didik dalam menerapkan konsep dan teori yang dipelajari dalam situasi nyata. Dalam metode ini, peserta didik diberikan kesempatan untuk mengalami dan mempraktikkan langsung materi yang dipelajari, sehingga mereka dapat memahami dengan lebih baik bagaimana teori dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

Dalam situasi nyata, peserta didik dapat mengalami tantangan yang sebenarnya dan belajar untuk menemukan solusi yang efektif untuk menghadapi masalah tersebut. Dengan cara ini, mereka dapat mengasah kemampuan problem-solving dan kreativitas, serta meningkatkan rasa percaya diri dalam menerapkan konsep dan teori yang telah dipelajari.

Hal ini tentunya sangat penting dalam mempersiapkan peserta didik untuk dunia kerja, di mana mereka harus mampu mengaplikasikan pengetahuan dan keterampilan yang dimiliki dalam situasi kerja yang sebenarnya. Dengan Experiential Learning, peserta didik dapat memperoleh pengalaman nyata yang dapat membantu mereka mengembangkan kemampuan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk sukses di tempat kerja.

Implementasi Experiential Learning

Experiential learning – Implementasi experiential learning dalam pelatihan sumber daya manusia dan pengembangan dapat memiliki beberapa tantangan yang perlu diatasi. Beberapa tantangan tersebut antara lain:

  • Keterbatasan waktu dan sumber daya untuk mengorganisir kegiatan experiential learning yang efektif.
  • Biaya yang cukup besar tergantung pada jenis kegiatan dan fasilitas yang dibutuhkan.
  • Keterampilan khusus dan pengalaman dalam bidang pelatihan sumber daya manusia dan pengembangan diperlukan dalam pengorganisasian dan evaluasi kegiatan experiential learning.

Untuk mengatasi tantangan-tantangan tersebut, diperlukan beberapa strategi, antara lain:

  • Perencanaan yang matang dan strategis dalam mengorganisir kegiatan experiential learning agar sesuai dengan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai dan mengoptimalkan penggunaan waktu dan sumber daya.
  • Pemilihan jenis kegiatan experiential learning yang sesuai dengan anggaran yang tersedia dan tetap dapat memberikan manfaat yang maksimal bagi peserta didik.
  • Pelatihan dan pengembangan keterampilan dan pengalaman bagi para fasilitator dan instruktur dalam mengorganisir dan mengevaluasi kegiatan experiential learning.
  • Memanfaatkan teknologi dan inovasi dalam pelaksanaan kegiatan experiential learning, seperti simulasi atau game-based learning, untuk mengurangi biaya dan memaksimalkan waktu dan sumber daya yang tersedia.
  • Melakukan evaluasi yang teliti dan menyeluruh terhadap hasil dari kegiatan experiential learning untuk mengetahui sejauh mana tujuan pembelajaran telah tercapai dan untuk meningkatkan kualitas kegiatan di masa depan.

Dengan menerapkan strategi-strategi tersebut, pelaksanaan experiential learning dalam pelatihan sumber daya manusia dan pengembangan dapat dilakukan dengan lebih efektif dan efisien, sehingga manfaat yang didapat oleh peserta didik dapat maksimal.

Ragam Aktivitas Experiential Learning

Experiential Learning – Ragam kegiatan Experiential Learning mencakup berbagai macam aktivitas yang dilakukan untuk memberikan pengalaman langsung bagi peserta didik. Berikut adalah beberapa jenis kegiatan Experiential Learning yang umum dilakukan:

Outbound training

Experiential LearningOutbound training merupakan salah satu jenis kegiatan experiential learning yang dilakukan di luar ruangan dan memiliki tujuan untuk meningkatkan keterampilan interpersonal, kepemimpinan, serta kerjasama tim. Kegiatan outbound training biasanya dilakukan dengan menghadirkan tantangan fisik dan mental seperti trekking, rafting, tali tarik, hingga permainan-permainan yang menuntut kerja sama dan kreativitas dalam menyelesaikan misi.

Peserta outbound training akan dibagi menjadi beberapa tim yang kemudian diberikan tugas untuk menyelesaikan misi tertentu. Dalam menyelesaikan misi tersebut, peserta dituntut untuk bekerja sama dan memecahkan masalah secara kreatif sehingga terjadi peningkatan keterampilan interpersonal dan kepemimpinan. Selain itu, outbound training juga dapat meningkatkan rasa percaya diri, keberanian, serta kemampuan beradaptasi peserta dalam menghadapi situasi yang tidak terduga.

Beberapa kegiatan outbound training yang umum dilakukan adalah ice breaking, trust building, problem solving, communication, hingga leadership training. Dalam pelaksanaannya, outbound training biasanya dipandu oleh instruktur yang sudah berpengalaman dan memiliki pengetahuan yang cukup dalam kegiatan tersebut.

Simulasi

Experiential Learning – Simulasi adalah salah satu jenis kegiatan Experiential Learning yang sering digunakan dalam pendidikan dan pelatihan. Simulasi adalah pengalaman yang dibuat untuk meniru situasi nyata dan memungkinkan peserta didik untuk berpartisipasi secara aktif dalam situasi tersebut. Simulasi dapat berupa permainan peran atau situasi yang ditujukan untuk memperagakan situasi atau proses tertentu, atau menggambarkan konsep atau teori tertentu.

Simulasi dapat dilakukan secara individu atau dalam kelompok, dan biasanya melibatkan interaksi antara peserta didik dengan instruktur atau sesama peserta. Simulasi dapat disesuaikan dengan berbagai topik atau subjek, seperti simulasi bisnis, simulasi situasi darurat, atau simulasi penelitian.

Keuntungan dari penggunaan simulasi dalam Experiential Learning adalah peserta didik dapat merasakan langsung bagaimana konsep atau teori yang dipelajari diterapkan dalam situasi nyata. Peserta didik juga dapat belajar dari kesalahan mereka sendiri dan pengalaman kolektif dalam situasi yang aman dan terkendali. Hal ini dapat membantu meningkatkan pemahaman, keterampilan, dan kesiapan peserta didik dalam menghadapi situasi nyata di masa depan.

Role playing

Experiential Learning – Role playing atau bermain peran merupakan jenis kegiatan experiential learning yang memungkinkan peserta didik untuk berperan sebagai karakter tertentu dalam sebuah situasi yang dibuat sedemikian rupa sehingga dapat merefleksikan keadaan nyata.

Dalam kegiatan role playing, peserta didik dihadapkan pada situasi tertentu, seperti pertemuan dengan pelanggan atau klien yang tidak puas, negosiasi dengan pihak lain, atau situasi konflik lainnya. Peserta didik diminta untuk mengambil peran dari karakter tertentu, baik itu sebagai pelanggan, karyawan, manajer, atau pihak lain yang terlibat dalam situasi tersebut.

Tujuan dari kegiatan role playing adalah untuk mengembangkan kemampuan peserta didik dalam berkomunikasi, bernegosiasi, dan menyelesaikan masalah dengan cara yang efektif. Selain itu, kegiatan ini juga membantu peserta didik untuk memahami perspektif orang lain dan melatih empati.

Dalam pelaksanaannya, kegiatan role playing dapat dilakukan secara individu atau dalam kelompok. Peserta didik dapat diberikan waktu untuk mempersiapkan peran mereka sebelum melakukan simulasi, dan setelahnya dilakukan refleksi dan evaluasi bersama untuk mengevaluasi hasil dari kegiatan tersebut.

Game

Experiential Learning – Game dalam Experiential Learning adalah sebuah metode pembelajaran yang menggunakan permainan atau game sebagai alat untuk memberikan pengalaman belajar yang konkret dan mendalam. Dalam metode ini, peserta didik akan berpartisipasi dalam permainan atau game yang dirancang sedemikian rupa sehingga dapat memberikan pengalaman belajar yang bermakna terkait dengan topik atau konsep yang sedang dipelajari.

Penggunaan game dalam Experiential Learning dapat membantu peserta didik dalam memahami konsep-konsep yang abstrak dan sulit dipahami dengan cara konvensional. Selain itu, game juga dapat memberikan pengalaman belajar yang menyenangkan dan memotivasi peserta didik untuk aktif dalam proses pembelajaran.

Beberapa contoh game yang sering digunakan dalam Experiential Learning antara lain permainan peran (role-playing), simulasi, permainan tim (team-building games), dan permainan simulasi bisnis (business simulation games). Dalam memilih game yang tepat, penting untuk mempertimbangkan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai dan karakteristik peserta didik yang akan berpartisipasi dalam kegiatan tersebut.

Project-based learning

Experiential Learning – Project-based learning adalah jenis kegiatan Experiential Learning yang memungkinkan peserta didik untuk mengaplikasikan pengetahuan yang telah mereka peroleh ke dalam suatu proyek atau tugas yang realistis dan kontekstual. Dalam Project-based learning, peserta didik akan diberikan tantangan untuk menyelesaikan masalah atau mencapai tujuan tertentu dengan cara mengidentifikasi masalah, merencanakan solusi, dan mengimplementasikannya secara mandiri atau dalam kelompok.

Keuntungan dari Project-based learning adalah meningkatkan kemampuan peserta didik dalam mengidentifikasi masalah, bekerja dalam kelompok, mengambil keputusan, dan menyelesaikan masalah secara mandiri. Dalam Project-based learning, peserta didik juga akan belajar untuk memanfaatkan teknologi dan sumber daya yang tersedia untuk menyelesaikan proyek atau tugas yang diberikan. Selain itu, Project-based learning juga dapat meningkatkan keterampilan presentasi dan komunikasi peserta didik dalam menyajikan hasil proyek atau tugas yang telah mereka selesaikan.

Tokoh-Tokoh Experiential Learning

Terdapat beberapa tokoh penting dalam pengembangan konsep Experiential Learning, yang mengartikan pembelajaran melalui pengalaman langsung dan interaksi dengan lingkungan sekitar. Berikut adalah penjelasan singkat mengenai beberapa tokoh tersebut:

  • David Kolb: David Kolb adalah seorang psikolog dan ahli pendidikan Amerika yang dikenal atas kontribusinya dalam mengembangkan model belajar berbasis pengalaman. Modelnya, yang dikenal sebagai “Kolb’s Experiential Learning Cycle”, menggambarkan empat tahap utama dalam proses belajar: pengalaman konkret, refleksi, konseptualisasi, dan eksperimen. Kolb juga mengidentifikasi empat gaya belajar yang berbeda: belajar melalui pemikiran abstrak, observasi, refleksi, dan penerapan.
  • Carl Rogers: Carl Rogers adalah seorang psikolog dan tokoh terkenal dalam bidang psikoterapi. Ia juga memiliki kontribusi penting dalam pengembangan pendekatan Experiential Learning. Rogers menekankan pentingnya keterlibatan aktif siswa dalam proses pembelajaran dan mengembangkan pendekatan pendidikan yang fokus pada kebebasan belajar dan pengalaman langsung. Pendekatan ini dikenal sebagai “pendidikan berpusat pada siswa” atau “pendidikan berpusat pada klien”.
  • Kurt Lewin: Kurt Lewin adalah seorang psikolog sosial dan ahli manajemen yang berasal dari Jerman. Ia dikenal sebagai salah satu tokoh pendiri Experiential Learning dan memperkenalkan konsep “learning by doing” (belajar melalui tindakan). Lewin juga mengembangkan teori perubahan perilaku yang melibatkan tiga tahap: unfreezing (pembekuan), moving (perpindahan), dan refreezing (penyekuan kembali). Ia juga mengembangkan metode laboratorium tindakan, yang melibatkan partisipasi aktif dalam proses pembelajaran.
  • Jean Piaget: Jean Piaget adalah seorang psikolog asal Swiss yang terkenal dengan kontribusinya dalam bidang perkembangan kognitif anak-anak. Ia juga memiliki pengaruh pada konsep Experiential Learning melalui pandangannya bahwa anak-anak belajar melalui pengalaman langsung dan interaksi dengan lingkungan sekitar. Piaget mengembangkan teori perkembangan kognitif yang melibatkan tahap-tahap perkembangan yang berbeda, di mana pengalaman langsung memiliki peran kunci dalam perkembangan pemahaman anak.
  • Lev Vygotsky: Lev Vygotsky adalah seorang psikolog dan filsuf Rusia yang memberikan kontribusi besar pada pemahaman tentang hubungan antara kognitif dan sosial dalam proses belajar. Ia mengembangkan konsep zona perkembangan proximal (ZPD), yang menyoroti peran bimbingan dari individu yang lebih berpengalaman dalam meningkatkan kemampuan kognitif individu. Vygotsky juga menekankan pentingnya bahasa dalam belajar dan berpikir.
  • Paulo Freire: Paulo Freire adalah seorang pendidik asal Brasil yang dikenal karena kontribusinya dalam pendidikan kritis dan pembebasan. Ia mengembangkan pendekatan pendidikan yang berpusat pada pengalaman dan partisipasi aktif siswa dalam proses pembelajaran. Konsep Experiential Learning menjadi penting dalam pandangannya tentang pendidikan kritis, di mana siswa diberdayakan melalui pemahaman sosial dan politik serta tindakan transformasi.

Kesimpulan dan FAQ Experiential Learning

Experiential Learning merupakan metode pembelajaran yang mengintegrasikan peserta didik dalam pengalaman belajar konkret dan praktis. Pendekatan ini telah banyak diadopsi dalam pendidikan tinggi dan diakui sebagai salah satu metode yang paling efektif dalam meningkatkan kualitas pembelajaran.

Berbagai studi dari kalangan akademisi dan peneliti di institusi pendidikan tinggi mendukung efektivitas Experiential Learning dalam memperdalam pemahaman peserta didik terhadap konsep-konsep dan teori-teori yang dipelajari. Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Universitas Pennsylvania mengungkapkan bahwa peserta didik yang menggunakan metode ini memiliki pemahaman yang lebih mendalam dan mampu mengaplikasikan konsep yang mereka pelajari dalam konteks kehidupan nyata secara lebih baik.

Selain itu, Experiential Learning juga terbukti dapat meningkatkan motivasi dan keterlibatan peserta didik dalam proses pembelajaran. Sebuah studi dari Universitas Columbia mencatat bahwa peserta didik yang terlibat dalam program Experiential Learning melaporkan tingkat motivasi dan keterlibatan yang lebih tinggi dibandingkan dengan metode pembelajaran tradisional.

Namun, penerapan Experiential Learning bukan tanpa tantangan. Para pendidik harus secara cermat merancang aktivitas dan pengalaman yang relevan dengan tujuan pembelajaran. Di samping itu, pengajar juga harus memastikan adanya proses refleksi dan konseptualisasi agar peserta didik dapat mengintegrasikan pengalaman yang diperoleh dengan pemahaman konsep dan teori yang lebih luas.


FAQ

Q : Apa yang dimaksud dengan experiential learning?

A : Experiential learning adalah metode pembelajaran yang melibatkan pengalaman langsung dalam pembelajaran, di mana peserta didik aktif terlibat dalam pengalaman belajar yang nyata.

Q : Bagaimana experiential learning berbeda dengan metode pembelajaran lainnya?

A : Experiential learning berbeda dari metode pembelajaran lainnya seperti pembelajaran melalui ceramah atau bacaan karena melibatkan pengalaman langsung yang memungkinkan peserta didik untuk menerapkan konsep dan teori langsung ke dalam kehidupan nyata.

Q : Apa keuntungan dari experiential learning?

A : Keuntungan dari experiential learning adalah bahwa ini adalah metode pembelajaran yang sangat efektif. Peserta didik dapat memahami konsep dan teori dengan lebih baik karena mereka menerapkannya langsung ke dalam pengalaman belajar.

Q : Apa jenis kegiatan yang termasuk dalam experiential learning?

A : Kegiatan yang termasuk dalam experiential learning meliputi outbound training, simulasi, role playing, game, dan project-based learning.

Q : Bagaimana cara mengevaluasi keberhasilan experiential learning?

A : Keberhasilan experiential learning dapat diukur dengan melihat kemampuan peserta didik untuk menerapkan konsep dan teori yang mereka pelajari ke dalam kehidupan nyata, serta peningkatan kinerja mereka dalam tugas-tugas yang terkait dengan topik pembelajaran.

Q : Siapa yang cocok untuk experiential learning?

A : Experiential learning cocok untuk siapa saja yang ingin meningkatkan keterampilan dan pengetahuan mereka, terutama dalam konteks pelatihan sumber daya manusia dan pengembangan.

Q : Apa contoh kegiatan experiential learning dalam pelatihan sumber daya manusia?

A : Contoh kegiatan experiential learning dalam pelatihan sumber daya manusia termasuk simulasi wawancara kerja, role playing untuk menyelesaikan masalah, game untuk meningkatkan kerjasama tim, dan outbound training untuk mengembangkan keterampilan kepemimpinan.

Q: Kemana kami merencanakan program Outbound Training?

A: Hubungi Hotline kami di +62 811-140-996 untuk mendapatkan informasi lengkap mengenai program Outbound Training di Highland Camp, yang dirancang khusus untuk meningkatkan keterampilan tim dan pengembangan diri melalui pendekatan Experiential Learning.



The post Experiential learning Menurut Para Ahli appeared first on HEXs Indonesia.

]]>
Highland Camp Training Center https://highlandexperience.co.id/highland-camp Thu, 24 Oct 2024 02:08:24 +0000 https://highlandexperience.co.id/?p=5070 Selain sebagai destinasi wisata untuk minat khusus dan petualangan, Highland Camp juga berfungsi sebagai pusat pelatihan sumber daya manusia. Dengan program pelatihan yang berbasis pada adventure learning, peserta akan dihadapkan pada situasi yang menantang melalui berbagai aktivitas yang berada di luar kebiasaan mereka, semua dalam lingkungan hutan pegunungan yang asri. Untuk melakukan reservasi, silakan hubungi [...]

The post Highland Camp Training Center appeared first on HEXs Indonesia.

]]>
Selain sebagai destinasi wisata untuk minat khusus dan petualangan, Highland Camp juga berfungsi sebagai pusat pelatihan sumber daya manusia. Dengan program pelatihan yang berbasis pada adventure learning, peserta akan dihadapkan pada situasi yang menantang melalui berbagai aktivitas yang berada di luar kebiasaan mereka, semua dalam lingkungan hutan pegunungan yang asri. Untuk melakukan reservasi, silakan hubungi nomor +62 811 140 996.


H O T L I N E +62 811-1200-996

RESERVASI


Highland Camp Training Center

Highland Camp  – Highland Camp terletak di punggungan barat Gunung Paseban, Bogor, dengan ketinggian berkisar antara 949 hingga 1086 meter di atas permukaan laut. Lingkungan sekitarnya dikelilingi oleh hutan pegunungan, elemen air, dan lanskap alam yang memukau. Hal ini membuat Highland Camp menjadi destinasi yang ideal untuk kegiatan rekreasional dan edukasi alam yang menarik.

Selain itu, Kawasan Highland Camp didesain khusus untuk kegiatan pelatihan dan pengembangan sumber daya manusia berbasis metode experiential learning.

Metode experiential learning memungkinkan peserta untuk belajar melalui pengalaman langsung dan partisipasi aktif dalam kegiatan-kegiatan yang menantang. Peserta juga akan mendapatkan kesempatan untuk mengasah keterampilan kerja tim, kepemimpinan, serta mengembangkan pemahaman yang lebih baik tentang sikap dan nilai-nilai yang dibutuhkan dalam lingkungan kerja.

Dengan fasilitas lengkap yang dimilikinya, Highland Camp dapat menampung berbagai jenis kegiatan, mulai dari outing, gathering, hingga acara pelatihan dan workshop. Ada juga berbagai wahana rekreasi seperti area high rope yang dapat digunakan sebagai sarana pengembangan keterampilan dan pengalaman belajar yang menyenangkan.

Review Highland Camp Training Center

Highland Camp  – Highland camp bukan hanya tempat untuk wisata alam dan petualangan, tetapi juga menjadi tujuan untuk program pelatihan sumber daya manusia di alam terbuka yang berbasis experiential learning dengan prinsip adventure learning base. Konsep pelatihan ini bertujuan untuk membangun kepercayaan diri, membentuk kelompok, membangun karakter, dan mengembangkan kepemimpinan. Selain itu, Highland camp juga menyediakan kegiatan seperti gathering perusahaan, outing, dan camping bergaya edukatif dan rekreatif dengan muatan fun outbound dan petualangan.

Selain kegiatan pelatihan dan wisata alam, Highland Camp juga menawarkan beberapa produk wisata seperti paintball dan archery. Paintball adalah simulasi pertempuran dengan objek permainan berdasarkan prinsip “survival of the forest”. Kegiatan paintball dapat melatih kecerdasan, ketepatan, dan strategi team. Begitu juga dengan archery, yang tetap berpijak pada prinsip survival of the forest.

Highland Camp juga menawarkan program pelatihan dasar kepemimpinan (LDK) untuk sekolah menengah dan mahasiswa, orientasi kampus, dan berbagai kegiatan yang berbasis lingkungan alam serta outdoor activities. Program jungle survival juga menjadi salah satu program unggulan di Highland camp. Program ini memberikan gambaran dan tindakan yang harus dilakukan ketika mempertahankan hidup dalam kondisi ekstrim dengan berbekal pengetahuan dan semangat hidup yang kuat. Program jungle survival bertujuan agar individu dapat berinovasi dan menghadapi segala kesulitan, tantangan, dan permasalahan yang dihadapi.

Lokasi Highland Camp Training Center

Highland Camp berada Jl. Curug Panjang Kec. Megamendung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat 16770 Training Center. Untuk menuju ke Highland Camp dari Jakarta, peserta dapat menggunakan kendaraan pribadi seperti mobil atau motor. Rute perjalanan dari arah Jakarta dapat diikuti sebagai berikut:

  • Ambil Tol Jagorawi.
  • Keluar dari Gerbang Tol Ciawi.
  • Ikuti persimpangan tol ke arah Puncak.
  • Ikuti Jl. Raya Puncak setelah simpang Gadog.
  • Belok kiri menuju Jl. Cilember, tidak jauh setelah Cimory River Side dan Taman Wisata Matahari.
  • Belok kiri ke Jl. Pesantren.
  • Ikuti jalur menuju Jl. Curug Panjang.

Setelah sampai di lokasi, pengunjung dapat menggunakan dua lokasi parkir di zona Halimun di Highland Camp Curug Panjang. Lokasi parkir pertama berada di sebelah barat dan berbatasan langsung dengan Jalan Curug Panjang, sedangkan lokasi parkir kedua berada di sebelah timurnya dan berbatasan dengan sungai. Kedua lokasi parkir ini dikelilingi oleh batu belah dan ditumbuhi oleh rumput di antara celah-celahnya. Lokasi parkir di zona Halimun dapat menampung sekitar 30 kendaraan roda empat, sedangkan di zona Ciputri yang khusus untuk pengunjung camping mandiri dan camping keluarga, kapasitasnya sekitar 20 kendaraan roda empat.

Aksesibilitas ke Highland Camp Curug Panjang dari jalan raya Puncak berjarak sekitar 4,8 km. Pengunjung harus melewati Jalan Desa Cilember yang dapat dilalui oleh kendaraan berjenis truk TNI dan mikrobus dengan kapasitas tempat duduk 19/21 orang. Namun, jika pengunjung menggunakan bus besar dengan kapasitas 60 tempat duduk, kendaraannya harus diparkir di Rest Area Semesta Cilember dan selanjutnya diangkut dengan menggunakan transportasi lokal.

Dengan akses yang mudah, pengunjung dapat dengan nyaman dan cepat menuju ke Highland Camp Curug Panjang dan menikmati segala keindahan dan aktivitas yang ditawarkan di sana.

Amenitas Highland Camp Training Center

Highland Camp menyediakan berbagai amenitas yang memadai untuk menunjang kenyamanan dan kebutuhan peserta pelatihan dan pengembangan Sumberdaya Manusia. Beberapa amenitas yang tersedia di antaranya:

  • Camping Ground: Highland Camp Curug Panjang menyediakan area camping yang luas dan nyaman dengan berbagai fasilitas seperti tempat api unggun, tenda, dan toilet umum. Ada dua zona camping, yaitu zona Halimun dan zona Ciputri, dengan kapasitas total sekitar 100 tenda.
  • Outdoor Meeting Room: Terdapat outdoor meeting room bertebntuk tenda pleton yang dapat digunakan untuk keperluan rapat atau seminar dengan kapasitas hingga 40 orang. Fasilitas yang tersedia di outdoor meeting room antara lain sound system, LCD projector, whiteboard, dan lainnya
  • Lapangan Kegiatan: Terdapat lapangan kegiatan yang dapat digunakan untuk bermain outbound games, dan lain sebagainya. Selain itu, terdapat juga arena paintball dan archery yang dapat dimanfaatkan untuk kegiatan outdoor.
  • Area Parkir: Terdapat dua zona parkir yang dapat menampung sekitar 50 kendaraan roda empat. Area parkir ini dilengkapi dengan pagar dan penjaga untuk menjaga keamanan kendaraan pengunjung.
  • Kios dan Warung: Terdapat beberapa kios dan warung yang menyediakan makanan dan minuman untuk memenuhi kebutuhan pengunjung selama di Highland Camp.
  • Toilet dan Kamar Mandi: Terdapat beberapa toilet umum dan kamar mandi yang tersedia di sekitar area camping dan meeting room.

Dengan berbagai amenitas yang lengkap dan memadai, Highland Camp Curug Panjang dapat menjadi tempat yang ideal untuk melakukan kegiatan outdoor, camping, dan juga kegiatan-kegiatan lainnya yang memerlukan fasilitas yang memadai.

Campsite

Highland Camp  – Highland Camp Curug Panjang adalah kawasan camping yang terletak di daerah perbukitan yang menawarkan pemandangan alam yang indah serta dikelilingi oleh hutan hujan tropis yang mempesona. Kawasan camping ini terdiri dari 11 campsite yang dibagi menjadi 3 zona yang unik dan berbeda karakteristiknya.

Zona Halimun terdiri dari empat campsitenya yaitu Halimun, Situhyang, Nirmala, dan Selapacing. Zona ini didesain untuk kegiatan berskala besar dengan lapangan kegiatan yang luas. Kapasitas daya tampung zona ini mencapai 79 tenda atau sekitar 316 pekemping.

Zona Ciputri terdiri dari tiga campsitenya yaitu Hulu cai Batu Tapak Ciputri, Klimanjaro Selapacing, dan Kendeng-Kitjabud-blok leuweng-Ciputri. Zona ini didesain dan diperuntukkan untuk kegiatan camping mandiri dan keluarga, serta bersifat umum. Campsite di zona Ciputri mayoritas berada di bawah tajuk tegakan yang memberikan suasana yang sejuk dan teduh, serta dihiasi dengan aroma pinus dan kopi robusta yang tumbuh subur di sekitar kawasan tersebut. Kapasitas daya tampung zona ini mencapai 97 tenda atau sekitar 388 pekemping.

Zona TAM terdiri dari tiga campsitenya yaitu Classic camp, Campervan, dan Salak View. Kapasitas daya tampung zona ini mencapai 32 tenda atau sekitar 128 pekemping. Zona ini cocok untuk kegiatan yang lebih santai dan bersifat pribadi.

Kapasitas daya tampung di setiap zona diperhitungkan dengan asumsi penggunaan 1 tenda dome Gede Pangrango untuk 4 orang pekemping. Total kapasitas daya tampung minimal mencapai 832 pekemping, namun dapat menampung lebih banyak untuk kegiatan kelompok seperti gathering perusahaan atau komunitas, pelatihan, serta pengembangan SDM yang dilakukan di luar ruangan oleh lembaga swasta atau pemerintah.

Campsite Kencana di zona Halimun dan campsite Kendeng serta Kitjabud di zona Ciputri dilengkapi dengan penanganan dan fasilitas yang lebih privasi, sehingga sangat cocok untuk kegiatan camping keluarga.

Journey track

Highland Camp  – Jalur trek Highland Camp adalah salah satu atraksi wisata yang menawarkan pengalaman petualangan di alam bebas. Jalur perjalanan ini menggabungkan kegiatan hiking melalui jalur setapak di hutan dan juga menelusuri tiga anak sungai Cirangrang yang berbeda tingkat kesulitannya. Setiap anak sungai memiliki karakter fisik yang berbeda-beda sehingga menantang para wisatawan untuk menguji keberanian dan keterampilan mereka.

Aktivitas yang dapat dilakukan di jalur perjalanan ini termasuk dalam genre wisata petualangan dan wisata edukasi. Peserta dapat menikmati pengalaman petualangan yang menantang dengan menelusuri badan sungai yang mengalir searah atau berlawanan arah dengan arus sungai. Selain itu, jalur ini juga dapat dimanfaatkan sebagai jalur interpretasi untuk melakukan pengamatan terhadap kekayaan hayati hutan (biodiversitas) yang terkandung di sepanjang jalur.

Jungle trek

Highland Camp  – Jungle trek merupakan salah satu jalur yang khusus dibuat untuk hiking menuju air terjun Curug Panjang atau untuk menjelajahi jalanan setapak di dalam hutan. Jalur ini dibuat bagi pengunjung yang ingin melakukan kegiatan petualangan dan menjelajah hutan pegunungan di sekitar kawasan Curug Panjang.

Terdapat dua jalur yang melintasi bukit dan lembah di sekitar lereng sebelah barat Gunung Paseban. Jalur khusus yang terintegrasi dengan jalur telusur sungai ini memungkinkan pengunjung untuk menelusuri sungai dan menjelajahi hutan dengan Curug Panjang sebagai tujuan akhir dari petualangan mereka.

Selain untuk kegiatan journey dalam genre wisata petualangan, trek hutan juga berfungsi sebagai jalur interpretasi untuk mengamati kekayaan hayati hutan atau biodiversitas yang terdapat di dalamnya. Disepanjang jalur, terdapat beragam tumbuhan dan binatang yang dapat dijadikan sebagai obyek pendidikan lingkungan alam dalam genre wisata edukasi.

Dengan melakukan jungle trek, pengunjung dapat merasakan sensasi berpetualang dan menikmati keindahan alam hutan pegunungan yang masih asri. Selain itu, kegiatan ini juga dapat menjadi sarana edukasi yang baik untuk mengenal lebih dekat kekayaan alam di sekitar kawasan Curug Panjang.

River trek

Highland Camp  – Tiga aliran anak sungai Cirangrang yang berbeda melintasi bumi perkemahan Highland Camp, dan sering dimanfaatkan sebagai jalur telusur sungai. Setiap aliran sungai memiliki tingkatan tantangan penelusuran yang berbeda, karena memiliki karakter fisik yang berbeda-beda antara satu aliran sungai dengan yang lain.

Aktivitas menelusuri aliran sungai yang searah dengan arus sungai atau kebalikannya merupakan kegiatan wisata minat khusus dengan badan sungai sebagai objek daya tarik wisatanya (ODTW). Aktivitas ini termasuk dalam genre wisata petualangan atau wisata edukasi.

Hampir semua wisatawan yang berkunjung ke Highland Camp telah menjadikan aktivitas journey sebagai bagian dari kegiatan petualangan mereka, di sela-sela aktivitas berkemah. Sungai menjadi rute yang harus dilewati selain jalur setapak yang berada di dalam hutan.

Selain itu, pengunjung juga dapat melakukan kegiatan lain dengan memanfaatkan sungai, yaitu pengamatan terhadap kekayaan biota air dan tumbuhan yang berada di sepanjang aliran sungai. Kegiatan ini dapat dijadikan wisata edukasi dengan metode Adventure Learning Base.

Hutan Pegunungan Bawah

Highland Camp  – Bumi perkemahan Highland Camp Curug Panjang terdiri dari keindahan lanskap buatan yang menunjukkan pola keteraturan tempat berkemah di antara pesona formasi hutan tropis pegunungan bawah yang terletak di lereng barat Gunung Paseban pada ketinggian 949 – 1086 mdpl, dan hutan buatan yang didominasi oleh pinus merkusii sebagai tegakan dan kaliandra sebagai pohon semaknya.

Kawasan bumi perkemahan Highland Camp dikelilingi oleh tajuk-tajuk tegakan yang tumbuh subur, dan terdapat tiga aliran anak sungai Cirangrang yang mengelilinginya. Seperti benteng alam yang memberikan kenyamanan dan kemegahan berkemah di dalam hutan dengan segala pesona kekayaan alam yang ada.

Highland Camp banyak ditumbuhi oleh beragam tumbuhan penciri hutan pegunungan dan menjadi tempat hidup bagi beragam kekayaan hayati. Kawasan ini juga menjadi salah satu zona pemanfaatan yang dirancang sebagai Miniatur Halimun49. Dalam pengembangan dan aktivitas pariwisatanya, kawasan wisata minat khusus ini menerapkan prinsip-prinsip wisata ramah.

Tenda Dome Gede Pangrango

Highland Camp  – Tenda Dome Pangrango memiliki dua lapisan penutup (inner + flysheet) dan frame berbahan fiber sebagai pembangunnya yang sangat cocok untuk digunakan sebagai tempat tinggal sementara selama berkemah. Tenda ini dirancang untuk melindungi dari hujan, cuaca buruk, dan tetesan embun akibat kondensasi53 dengan ukuran 3,75 x 2 meter untuk bagian dalam (inside) dan tinggi titik tengahnya mencapai 1,9 meter. Tenda ini dapat diisi dengan 4 unit kasur untuk menampung 4 orang, namun jika menggunakan matras dan sleeping bag, daya tampung tenda ini bisa mencapai maksimal 8 orang.

Sementara itu, Tenda Pleton Rangka yang tidak memiliki tiang-tiang di tengahnya memiliki ukuran 12 x 6 meter dengan tinggi +2,5 meter dan berfungsi sebagai ruang pertemuan. Tenda ini dilengkapi dengan alas matras berukuran 2 x 1,5 meter dengan ketebalan 2 sentimeter setiap lembarnya dan mampu menampung 80 orang saat digunakan untuk sesi kelas atau pertemuan indoor dan 40 orang untuk tidur.

Setiap kelompok yang berkemah akan dilengkapi dengan tenda pleton, flysheet, dan buffe set untuk menyajikan makanan, perapian api unggun, colokan listrik, lampu portable, dan sebagainya.

Kamar mandi dan Mushola

Highland Camp  – Terdapat tiga bangunan dengan total 17 ruang kamar mandi yang sumber airnya berasal dari mata air pegunungan, tersebar di zona Halimun dan zona Ciputri. Sebagian besar ruangan menggunakan toilet jongkok, namun terdapat tujuh ruangan dengan toilet duduk. Unit bangunan di zona Halimun dilengkapi dengan ruang urinoir untuk pria dan ruang cuci tangan dengan ukuran 4 x 2,5 meter setiap ruangnya. Sementara itu, bangunan di zona Ciputri berada di bawah rimbunnya pohon pinus merkusii, memberikan keteduhan yang menyenangkan.

Bangunan yang berada di tengah-tengah setiap zona memiliki desain atap pelana kuda, yang dalam masyarakat Sunda dikenal dengan sebutan “suhunan julang ngapak” atau “baplang”. Struktur bangunannya terbuat dari unsur tembok dan besi yang kokoh, memberikan rasa nyaman, aman, dan privasi di antara ruang-ruang publik dan alam liar.

Satu unit bangunan toilet yang terdapat di kawasan campsite kendeng berbahan dasar bambu dengan atap terbuka, terletak di tengah hutan kaliandra merah yang rimbun. Bangunan ini terletak di ujung dari tempat berkemah yang diperuntukkan bagi keluarga. Desain yang terbuka memberikan sensasi mandi di tengah-tengah alam liar yang mempesona.

Simpulan dan FAQ Highland Camp Training Center

Highland Camp merupakan lokasi perkemahan yang terletak di kaki Gunung Paseban, Desa Megamendung, Bogor, Jawa Barat. Tempat ini menawarkan pengalaman berkemah yang unik, dikelilingi oleh keindahan dan kesegaran alam pegunungan. Kawasan perkemahan ini dilengkapi dengan berbagai fasilitas yang mendukung kenyamanan pengunjung.

Di Highland Camp, pengunjung dapat menikmati jalur trekking yang menarik, termasuk trekking menuju Curug Panjang dan Curug Cibulao. Selain itu, terdapat juga kegiatan outbound dan team building yang dapat dilaksanakan di lokasi ini. Kawasan perkemahan ini dikelilingi oleh pepohonan yang tumbuh subur dan tiga aliran anak Sungai Cirangrang yang mengelilinginya, menciptakan suasana yang nyaman dan megah untuk berkemah di tengah hutan dengan segala pesona kekayaan alam yang ada.

Highland Camp adalah salah satu zona pemanfaatan dalam kawasan yang dirancang sebagai Miniatur Halimun, yang ditujukan untuk kepentingan pariwisata minat khusus. Dalam pengembangan dan aktivitas pariwisatanya, tempat ini menerapkan prinsip-prinsip wisata ramah. Selain itu, Highland Camp juga menyediakan kegiatan edukasi lingkungan yang berharga untuk meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya menjaga lingkungan dan keanekaragaman hayati.


FAQ

Q: Apa itu Highland Camp?

A: Highland Camp adalah sebuah pusat pelatihan yang berlokasi di kawasan pegunungan, yang menawarkan berbagai program pelatihan untuk meningkatkan keterampilan individu maupun tim melalui serangkaian kegiatan yang menantang.

Q: Apa saja program pelatihan yang tersedia di Highland Camp?

A : Kegiatan yang dilaksanakan selama program pelatihan di Highland Camp bervariasi, tergantung pada tujuan pelatihan yang ditetapkan.

Q: Apa manfaat mengikuti program pelatihan di Highland Camp?

A : Mengikuti program pelatihan di Highland Camp memberikan berbagai manfaat bagi peserta. Selain meningkatkan kemampuan fisik, pelatihan ini juga berkontribusi pada pengembangan kemampuan kerjasama tim, kepemimpinan, komunikasi, dan penyelesaian masalah.

Q: Berapa lama durasi program pelatihan di Highland Camp?

A : Durasi program pelatihan di Highland Camp bervariasi, bergantung pada tujuan pelatihan dan jenis kegiatan yang dilakukan. Umumnya, pelatihan ini berlangsung antara 3 hingga 7 hari.

Q: Apa saja fasilitas yang disediakan oleh Highland Camp?

A : Fasilitas yang tersedia di Highland Camp Training Center mencakup akomodasi untuk menginap, ruang makan dan dapur, ruang pertemuan dan presentasi, serta peralatan yang diperlukan untuk kegiatan outdoor.

Q: Kemana kami harus menghubungi jika berencana untuk melakukan reservasi ke Highland Camp?

A : Untuk melakukan reservasi di Highland Camp, silakan hubungi nomor +62 811 140 996.


The post Highland Camp Training Center appeared first on HEXs Indonesia.

]]>
Pelatihan dan Pengembangan https://highlandexperience.co.id/pelatihan-dan-pengembangan Thu, 24 Oct 2024 00:43:26 +0000 https://highlandexperience.co.id/?p=5120 Jika perusahaan Anda berencana untuk menyelenggarakan program pelatihan dan pengembangan sumber daya manusia, Anda dapat menghubungi Hotline HEXs Indonesia di nomor +62 811-140-996. Selain itu, jika Anda tertarik untuk memperdalam pemahaman mengenai pelatihan dan pengembangan SDM dari sudut pandang sejarah, praktik, metode, serta prinsip-prinsip dasarnya, teruskanlah membaca artikel ini. Pelatihan dan Pengembangan Pelatihan dan Pengembangan [...]

The post Pelatihan dan Pengembangan appeared first on HEXs Indonesia.

]]>
Jika perusahaan Anda berencana untuk menyelenggarakan program pelatihan dan pengembangan sumber daya manusia, Anda dapat menghubungi Hotline HEXs Indonesia di nomor +62 811-140-996. Selain itu, jika Anda tertarik untuk memperdalam pemahaman mengenai pelatihan dan pengembangan SDM dari sudut pandang sejarah, praktik, metode, serta prinsip-prinsip dasarnya, teruskanlah membaca artikel ini.


H O T L I N E +62 811-1200-996

RESERVASI


Pelatihan dan Pengembangan

Pelatihan dan Pengembangan – Pelatihan dan pengembangan mencakup peningkatan efektivitas baik pada tingkat organisasi maupun individu dan tim yang terlibat di dalamnya. Pelatihan sering kali dipahami sebagai upaya untuk menciptakan perubahan langsung yang berdampak pada efektivitas organisasi melalui instruksi yang terstruktur. Sebaliknya, pengembangan lebih berfokus pada kemajuan jangka panjang yang mendukung pencapaian tujuan strategis organisasi dan peningkatan kapasitas karyawan. Walaupun secara definisi pelatihan dan pengembangan memiliki perbedaan, kedua istilah ini sering digunakan secara bersamaan atau dipertukarkan. Secara historis, pelatihan dan pengembangan merupakan bidang kajian dalam pendidikan orang dewasa dan psikologi terapan, namun dalam dua dekade terakhir, keduanya semakin erat terkait dengan manajemen sumber daya manusia, manajemen talenta, pengembangan sumber daya manusia, desain pembelajaran, faktor manusia, serta manajemen pengetahuan.

Pelatihan dan pengembangan memainkan peran krusial dalam meningkatkan kualitas, keterampilan, serta kapabilitas individu, tim, dan organisasi secara menyeluruh. Melalui pelatihan yang terstruktur dan instruksi yang disusun dengan cermat, individu dapat mengakuisisi pengetahuan dan keterampilan baru, serta memperoleh pemahaman yang lebih mendalam mengenai tanggung jawab mereka. Sementara itu, dalam konteks pengembangan, fokus diarahkan pada pertumbuhan jangka panjang serta peningkatan potensi individu untuk berkontribusi dalam pencapaian tujuan strategis organisasi.

Lebih jauh, pelatihan dan pengembangan berfungsi sebagai sarana untuk mengoptimalkan keberlanjutan dan kesuksesan organisasi. Dengan memberikan pelatihan yang tepat sasaran, organisasi dapat memperbaiki kinerja karyawan, meningkatkan efisiensi operasional, serta menciptakan lingkungan kerja yang produktif. Pengembangan individu dan tim juga membantu organisasi dalam menghadapi perubahan lingkungan bisnis yang cepat dan dinamis.

Sebagai elemen fundamental dalam manajemen sumber daya manusia modern, pelatihan dan pengembangan memberikan keunggulan kompetitif bagi organisasi yang berinvestasi dalam aspek ini. Dengan memperkuat keterampilan dan pengetahuan karyawan, organisasi dapat menciptakan iklim yang mendorong inovasi, meningkatkan kualitas produk atau layanan, dan pada akhirnya meningkatkan kepuasan pelanggan.

Di era berbasis pengetahuan saat ini, penting bagi organisasi untuk mengelola serta mendistribusikan pengetahuan secara efektif kepada individu dan tim yang relevan. Pelatihan dan pengembangan berperan sentral dalam memaksimalkan pengelolaan pengetahuan ini, melalui transfer keterampilan dan wawasan yang meningkatkan kinerja keseluruhan serta memperkuat basis pengetahuan organisasi.

Sebuah Tinjauan Sejarah

Pelatihan dan Pengembangan – Aspek pelatihan dan pengembangan telah terkait dengan peradaban kuno di seluruh dunia. Artikel-artikel terkait pelatihan muncul pada jurnal yang ditujukan kepada pemilik budak di masa sebelum perang di wilayah selatan Amerika, dan pendekatan serta filosofi pelatihan dibahas secara luas oleh Booker T. Washington. Publikasi akademik awal terkait pelatihan termasuk artikel tahun 1918 dalam Journal of Applied Psychology.

Artikel ini menjelajahi kurikulum sarjana yang dirancang untuk psikolog terapan. Pelatihan juga dibahas dalam panduan pertama tentang pendidikan orang dewasa pada tahun 1934. Perang Dunia II mempengaruhi fokus penelitian psikologi terapan pada efektivitas program pelatihan, terutama dalam konteks militer. Pada tahun 1960-an dan 1970-an, bidang ini mulai mengembangkan teori dan melakukan penelitian berbasis teori karena sebelumnya, bidang ini lebih mengandalkan penelitian intervensi berbasis percobaan.

Era ini juga membawa perkembangan metode pelatihan baru seperti penggunaan komputer, televisi, studi kasus, dan peran bermain. Ruang lingkup pelatihan dan pengembangan juga meluas untuk mencakup pelatihan lintas budaya, fokus pada pengembangan individu karyawan, dan penggunaan literatur pengembangan organisasi baru untuk mengatur program pelatihan.

Tahun 1980-an ditandai dengan pergeseran fokus pada bagaimana karyawan menerima dan mengimplementasikan program pelatihan, serta mendorong pengumpulan data untuk tujuan evaluasi, terutama program pelatihan manajemen. Pengembangan sebagai bagian dari pelatihan dan pengembangan menjadi semakin populer pada tahun 1980-an dan 1990-an, dengan karyawan lebih sering dipengaruhi oleh konsep “pembelajaran sepanjang hayat”.

Pada dekade ini, penelitian yang mengungkapkan dampak dan pentingnya menciptakan budaya yang mendukung pelatihan dan pengembangan (termasuk manajemen dan rekan kerja) pertama kali dilakukan. Awal abad ke-21 membawa lebih banyak penelitian dalam topik seperti pelatihan tim, misalnya pelatihan lintas jabatan. Pelatihan lintas jabatan menekankan pelatihan dalam tanggung jawab rekan kerja.

Pelatihan keterampilan telah mengambil berbagai bentuk organisasi di berbagai negara industri. Jerman memiliki sistem pelatihan kejuruan yang rumit, sementara Amerika Serikat dan Britania Raya memiliki sistem pelatihan kejuruan yang lemah.

Praktik dan Metode Pelatihan

Pelatihan dan Pengembangan – Pelatihan dan pengembangan meliputi tiga kegiatan utama: pelatihan, pendidikan, dan pengembangan. “Pemangku kepentingan” dalam pelatihan dan pengembangan dikategorikan ke dalam beberapa kelas. Sponsor pelatihan dan pengembangan adalah manajer senior. Klien pelatihan dan pengembangan adalah perencana bisnis. Manajer garis bertanggung jawab atas pembinaan, sumber daya, dan kinerja. Peserta adalah mereka yang benar-benar menjalani proses pelatihan. Fasilitator adalah staf manajemen sumber daya manusia. Dan penyedia adalah spesialis di bidangnya. Setiap kelompok ini memiliki agenda dan motivasi mereka sendiri, yang kadang-kadang bertentangan dengan agenda dan motivasi kelompok lainnya.

Terutama dalam beberapa dekade terakhir, pelatihan telah lebih berfokus pada peserta, yang memungkinkan mereka yang menjalani pelatihan memiliki fleksibilitas dan peluang pembelajaran aktif yang lebih besar. Contohnya, teknik pembelajaran aktif ini termasuk pembelajaran eksplorasi/penemuan, pelatihan pengelolaan kesalahan, eksplorasi yang dipandu, dan pelatihan penguasaan. Proyek-proyek khas dalam bidang ini meliputi pengembangan eksekutif dan pengawas/manajemen, orientasi karyawan baru, pelatihan keterampilan profesional, pelatihan teknis/pekerjaan, pelatihan layanan pelanggan, pelatihan penjualan dan pemasaran, serta pelatihan kesehatan dan keselamatan. Pelatihan sangat penting dalam organisasi yang memiliki keandalan tinggi, yang bergantung pada standar keamanan yang tinggi untuk mencegah kerusakan bencana terhadap karyawan, peralatan, atau lingkungan (misalnya, pembangkit listrik tenaga nuklir, ruang operasi).

Perlu dicatat bahwa semua karyawan membutuhkan tingkat dan jenis pengembangan yang berbeda untuk memenuhi peran pekerjaan mereka di organisasi. Semua karyawan membutuhkan jenis-jenis pelatihan dan pengembangan tertentu secara berkelanjutan untuk menjaga kinerja yang efektif, atau untuk menyesuaikan diri dengan cara kerja yang baru, dan tetap termotivasi dan terlibat. Pendekatan desain sistem instruksional (sering disebut sebagai model ADDIE) sangat baik untuk merancang program pembelajaran yang efektif dan digunakan dalam desain instruksional. Desain instruksional adalah proses merancang, mengembangkan, dan menyampaikan konten pembelajaran. Terdapat 5 fase dalam model ADDIE: (1) penilaian kebutuhan, (2) desain program, (3) pengembangan program, (4) penyampaian atau implementasi pelatihan, dan (5) evaluasi pelatihan.

  • Analisis – identifikasi masalah, analisis kebutuhan pelatihan (TNA), penentuan audiens target, identifikasi kebutuhan pemangku kepentingan, identifikasi sumber daya yang diperlukan.
  • Desain – merancang gambaran intervensi/implemetasi pembelajaran, pemetaan metode evaluasi.
  • Pengembangan – menentukan metode penyampaian, produksi produk pembelajaran yang sesuai dengan desain, menentukan strategi/instruksi/media/metode pembelajaran, evaluasi kualitas produk pembelajaran, pengembangan strategi komunikasi, pengembangan teknologi yang diperlukan, pengembangan dan evaluasi penilaian serta alat evaluasi.
  • Implementasi – partisipasi dalam program pendampingan, penyampaian pelatihan, partisipasi pembelajaran, implementasi rencana komunikasi, evaluasi bisnis, pelaksanaan evaluasi formal.
  • Evaluasi – (bagian integral dari setiap langkah) evaluasi formal, evaluasi pembelajaran berkelanjutan, evaluasi bisnis, poin-poin perbaikan yang potensial.

Terdapat berbagai metode pelatihan yang ada saat ini, termasuk metode pelatihan di tempat kerja dan di luar tempat kerja. Metode pelatihan di tempat kerja dilakukan di dalam organisasi di mana karyawan belajar dengan bekerja bersama rekan kerja melalui metode seperti pembinaan, mentorship, magang, praktek kerja, rotasi pekerjaan, teknik instruksi kerja (JIT), atau dengan menjadi asisten. Sebaliknya, metode pelatihan di luar tempat kerja dilakukan di luar organisasi di mana karyawan mengikuti kuliah, seminar, dan konferensi, atau mereka berpartisipasi dalam latihan simulasi seperti studi kasus dan peran bermain. Ini juga bisa mencakup aktivitas pelatihan vestibuler, sensitivitas, atau transaksional. Metode pelatihan lainnya meliputi:

Pelatihan Magang: sistem pelatihan di mana seorang pekerja yang memasuki bidang pekerjaan terampil diberikan instruksi dan pengalaman menyeluruh, baik di tempat kerja maupun di luar tempat kerja, dalam aspek praktis dan teoritis dari pekerjaan.

Program Kerja Sama dan Program Magang: program pelatihan yang menggabungkan pengalaman praktis di tempat kerja dengan pendidikan formal. Biasanya program-program ini ditawarkan di perguruan tinggi dan universitas.

Instruksi di Kelas: informasi dapat disampaikan dalam bentuk kuliah, demonstrasi, film, dan rekaman video atau melalui instruksi komputer. (Ini termasuk pelatihan vestibuler di mana peserta pelatihan diberi instruksi dalam pengoperasian peralatan.)

Pembelajaran Mandiri: individu bekerja dengan kecepatan mereka sendiri selama instruksi terprogram. Ini dapat melibatkan buku, manual, atau komputer untuk memecah konten materi pelajaran menjadi urutan yang sangat terorganisir dan logis yang membutuhkan respons yang berkelanjutan dari peserta pelatihan.

Audiovisual: metode yang digunakan untuk mengajarkan keterampilan dan prosedur yang diperlukan untuk beberapa pekerjaan.

Simulasi: digunakan ketika tidak praktis atau aman untuk melatih orang pada peralatan sebenarnya atau di lingkungan kerja sebenarnya.

E-learning: pelatihan yang menggunakan komputer dan/atau sumber daya online. Seperti CBT (pelatihan berbasis komputer), pita video, satelit, dan siaran interaktif TV/DVD/CD-ROM.

Pelatihan karyawan memiliki manfaat yang signifikan, antara lain peningkatan produktivitas dan kinerja di tempat kerja, keseragaman proses kerja, pengurangan pengawasan dan pemborosan, promosi karyawan dari dalam organisasi, perbaikan struktur organisasi dan desain, peningkatan semangat kerja, pemahaman yang lebih baik terhadap kebijakan dan tujuan organisasi, peningkatan nilai pelanggan, serta peningkatan dan pembaruan teknologi. Pelatihan memiliki peran penting dalam mempersiapkan karyawan untuk tanggung jawab pekerjaan yang lebih tinggi, memberi tahu karyawan bahwa mereka dihargai, meningkatkan proses TI dan komputer, serta menguji efisiensi sistem manajemen kinerja yang baru. Namun, sebaliknya, beberapa individu percaya bahwa pelatihan adalah pemborosan waktu dan uang karena dalam beberapa kasus pengalaman kehidupan nyata dapat lebih berharga daripada pendidikan, dan organisasi ingin mengurangi pengeluaran, bukan menambahnya..

Prinsif-prinsif dalam Pelatihan dan Pengembangan

Pelatihan dan Pengembangan – Ketika sebuah perusahaan menyelenggarakan program pelatihan bagi karyawannya, penting untuk memastikan bahwa pelatihan tersebut efisien dan relevan dengan tugas-tugas karyawan di dalam organisasi. Diperkirakan hanya 20-30% dari pelatihan yang diberikan kepada karyawan yang benar-benar digunakan dalam bulan-bulan berikutnya. Untuk mengatasi masalah ini, beberapa prinsip umum perlu diikuti untuk meningkatkan keinginan karyawan untuk mengikuti program pelatihan. Prinsip-prinsip tersebut antara lain:

  • Self-efficacy: Meningkatkan keyakinan peserta pelatihan bahwa mereka dapat sepenuhnya memahami materi yang diajarkan.
  • Sikap: Sikap yang tidak kooperatif terhadap pembelajaran dapat menghambat kemampuan individu untuk memahami pengetahuan yang diberikan.
  • Kompetensi: Ini adalah keterampilan yang dikembangkan individu yang memungkinkan mereka membuat keputusan yang baik dengan cara yang efisien.
  • Pendorong eksternal: Ini adalah perilaku yang ditunjukkan individu ketika ada hadiah atau tujuan ekstrinsik yang diberikan kepada mereka.

Motivasi adalah proses internal yang mengarah pada perilaku karyawan dan kemauan untuk mencapai tujuan organisasi. Menciptakan lingkungan yang memotivasi di dalam sebuah organisasi dapat membantu memastikan karyawan mencapai tingkat produktivitas tertinggi mereka. Motivasi dapat menciptakan tenaga kerja yang berkomitmen tinggi dan meningkatkan kinerja individu maupun organisasi. Model motivasi pada dasarnya terdiri dari dua kategori pendorong yang berbeda:

  • Faktor intrinsik: Ini merupakan faktor internal bagi individu, seperti tingkat kesulitan pekerjaan, pengakuan atas prestasi, tanggung jawab, kesempatan untuk melakukan pekerjaan yang bermakna, keterlibatan dalam pengambilan keputusan, dan pentingnya peran dalam organisasi.
  • Faktor ekstrinsik: Ini adalah faktor eksternal bagi individu, seperti keamanan kerja, gaji, tunjangan, kondisi kerja, dan cuti.

Baik pendorong intrinsik maupun ekstrinsik memiliki hubungan dengan kinerja karyawan di tempat kerja. Teknik-teknik yang digunakan perusahaan untuk memotivasi karyawan terus berubah dan berkembang. Mengetahui apa yang memotivasi karyawan dapat membantu bisnis dalam memahami mengapa orang bekerja dengan cara tertentu dan memiliki tingkat kinerja yang bervariasi.

Terdapat banyak prinsip dasar dalam manajemen sumber daya manusia terkait pelatihan dan pengembangan. Sebagai contoh, umpan balik kinerja sangat penting karena manajer dapat menggunakannya untuk mengidentifikasi kekurangan keterampilan karyawan dalam bidang pekerjaan tertentu dan pendekatan mereka dalam meningkatkan kelemahan tersebut sambil menjaga perilaku yang baik.

Umpan balik konstruktif tradisional, juga dikenal sebagai umpan balik berbasis kelemahan, seringkali dapat dianggap sebagai hal yang jahat dari sudut pandang karyawan. Ketika ditafsirkan secara negatif, karyawan kehilangan motivasi dalam pekerjaan, yang memengaruhi tingkat produksinya. Jenis umpan balik lain yang lebih efektif dikenal sebagai umpan balik berbasis kekuatan. Umpan balik ini lebih efektif karena lebih mudah untuk menyesuaikan kinerja ketika individu dapat memisahkan kelemahan dari kekuatan mereka. Umpan balik berbasis kekuatan adalah umpan balik positif yang memungkinkan karyawan untuk mengenali kekuatan mereka dan meningkatkan kinerja dengan pengetahuan tersebut.

Dengan menggunakan strategi ini sebagai dasar umpan balik konstruktif, dukungan dan dorongan terhadap karyawan terlihat, yang meningkatkan rasa percaya diri mereka. Rasa percaya diri di tempat kerja memungkinkan individu tetap fokus dan berkomitmen. Namun, kelemahan dari umpan balik berbasis kekuatan adalah risiko kinerja di bawah potensi penuh karena kelebihan percaya diri.

Penguatan adalah prinsip penting lain dalam pelatihan dan pengembangan karyawan. Dengan memberikan penguatan positif berupa dorongan atau imbalan, manajer dapat membentuk pola perilaku yang diinginkan. Studi telah menunjukkan bahwa penguatan secara langsung memengaruhi pembelajaran karyawan, yang sangat berkorelasi dengan kinerja setelah pelatihan. Pelatihan berbasis penguatan menekankan pentingnya komunikasi antara manajer dan peserta pelatihan di tempat kerja. Semakin lingkungan pelatihan dapat menjadi pengalaman yang positif dan mendukung, peserta pelatihan cenderung belajar lebih banyak dan lebih cepat.

Aspek penting lain dari pelatihan berbasis penguatan adalah membahas apa yang telah diajarkan dalam sesi pelatihan dan bagaimana karyawan dapat menerapkan apa yang telah dipelajari ke dalam pekerjaan. Hal ini dapat dilakukan dengan mengadakan sesi perencanaan dan evaluasi sebelum dan setelah pelatihan.

Secara keseluruhan, manajer memainkan peran penting dalam memperkuat pembelajaran dengan secara sistematis mencari cara untuk memperhatikan dan berterima kasih kepada karyawan ketika mereka menggunakan keterampilan dan pengetahuan dari sesi pelatihan. Dengan memberikan penguatan positif kepada karyawan seperti ini, mereka akan menjadi lebih nyaman di tempat kerja dan lebih percaya diri dalam kemampuan mereka, yang pada akhirnya berdampak positif pada kinerja mereka di masa depan.

Keuntungan dalam Pelatihan dan Pengembangan

Pelatihan dan Pengembangan – Pelatihan telah digunakan dalam organisasi selama beberapa dekade terakhir. Meskipun pelatihan dan pengembangan membutuhkan berbagai jenis investasi, terdapat manfaat yang dikutip dari integrasi pelatihan dan pengembangan ke dalam organisasi:

  • Peningkatan produktivitas dan kinerja kerja 
  • Pengembangan keterampilan 
  • Pengembangan tim 
  • Pengurangan kecelakaan terkait keselamatan 

Namun, jika pelatihan dan pengembangan tidak strategis dan tidak ditujukan pada tujuan-tujuan tertentu, dapat menimbulkan lebih banyak kerugian daripada manfaatnya. Penilaian kebutuhan, terutama ketika pelatihan dilakukan dalam skala besar, sering dilakukan untuk menilai apa yang perlu dilatih, bagaimana cara melatihnya, dan sejauh mana. Penilaian kebutuhan dalam konteks pelatihan dan pengembangan sering mengungkapkan keterampilan yang perlu dikembangkan oleh karyawan dan manajemen (misalnya untuk karyawan baru), masalah yang perlu diatasi secara organisasi (misalnya masalah kinerja), adaptasi yang diperlukan untuk sesuaikan dengan perubahan lingkungan (misalnya teknologi baru), atau kebutuhan pengembangan karyawan (misalnya perencanaan karir). Tingkat efektivitas dari program pelatihan dan pengembangan dapat diprediksi berdasarkan penilaian kebutuhan dan sejauh mana kebutuhan tersebut terpenuhi, pelaksanaan pelatihan (misalnya seberapa efektif pelatihnya), dan karakteristik peserta pelatihan (misalnya motivasi, kemampuan kognitif). Efektivitas pelatihan biasanya dilakukan pada tingkat individu atau tim, dengan sedikit penelitian yang menyelidiki dampaknya pada organisasi.

Profesi dalam Pelatihan dan Pengembangan

Pelatihan dan Pengembangan – Sistem Informasi Pekerjaan mengungkapkan bahwa Spesialis Pelatihan dan Pengembangan memiliki prospek yang cerah, yang berarti bahwa profesi ini akan berkembang pesat atau memiliki banyak kesempatan kerja dalam beberapa tahun mendatang. Profesi terkait meliputi manajer pelatihan dan pengembangan, kepala petugas pembelajaran, psikolog industri-organisasi, dan konsultan pengembangan organisasi. Spesialis pelatihan dan pengembangan dilengkapi dengan berbagai alat untuk melakukan analisis kebutuhan, membangun program pelatihan yang sesuai dengan kebutuhan organisasi dengan menggunakan berbagai teknik pelatihan, membuat materi pelatihan, serta melaksanakan dan membimbing program pelatihan.

Tulisan dengan judul “Pelatihan dan Pengembangan” diterjemahkan secara bebas dari sumber wikipedia, berjudul ” Training and development“. (2023, May 25). In Wikipedia. https://en.wikipedia.org/wiki/Training_and_development


Simpulan dan FAQ

Pelatihan dan pengembangan memiliki peran yang sangat penting dalam pengembangan sumber daya manusia serta pertumbuhan organisasi. Melalui implementasi program pelatihan yang efektif, perusahaan dapat meningkatkan produktivitas, kinerja, keahlian dan keterampilan karyawan. Pelatihan yang dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan individu dan organisasi dapat memberikan manfaat signifikan, seperti peningkatan rasa aman dalam pekerjaan, pembentukan tim yang solid, dan pengembangan keterampilan yang relevan dengan tuntutan industri.

Lebih lanjut, penerapan berbagai metode pelatihan yang sesuai—seperti pelatihan di tempat kerja, pelatihan di luar lokasi, dan pelatihan mandiri—dapat meningkatkan efektivitas program pelatihan secara keseluruhan. Keterlibatan manajer serta dukungan dari organisasi juga memainkan peranan vital dalam menciptakan lingkungan yang mendukung proses pembelajaran dan pengembangan karyawan.

Meskipun demikian, pelatihan dan pengembangan harus dirancang secara strategis dengan tujuan yang jelas untuk menghindari dampak negatif. Penting untuk melakukan analisis kebutuhan secara berkala untuk memahami kebutuhan pelatihan, mengevaluasi keberhasilan program, serta menyesuaikan pelatihan dengan dinamika lingkungan dan kebutuhan individu.

Secara keseluruhan, pelatihan dan pengembangan merupakan investasi yang sangat berharga bagi organisasi dalam meningkatkan kapabilitas dan potensi karyawan, sekaligus menciptakan budaya pembelajaran yang berkelanjutan. Dengan pendekatan yang tepat dan komitmen yang kuat, pelatihan dan pengembangan dapat berfungsi sebagai pendorong utama dalam mencapai kesuksesan jangka panjang bagi individu dan organisasi.


FAQ

Q : Mengapa pelatihan dan pengembangan penting bagi sebuah organisasi?

A : Pelatihan dan pengembangan penting bagi organisasi karena mereka membantu meningkatkan produktivitas, kinerja, dan keahlian karyawan. Melalui pelatihan yang efektif, organisasi dapat memperkuat tim kerja, mengurangi kesalahan, meningkatkan kualitas pekerjaan, dan mendorong inovasi. Pelatihan juga membantu dalam mempersiapkan karyawan untuk tanggung jawab yang lebih tinggi dan memastikan bahwa organisasi memiliki sumber daya manusia yang terampil dan kompeten.

Q : Bagaimana mengidentifikasi kebutuhan pelatihan di dalam organisasi?

A : Untuk mengidentifikasi kebutuhan pelatihan di dalam organisasi, penting untuk melakukan analisis kebutuhan secara sistematis. Hal ini melibatkan pengumpulan informasi tentang keterampilan dan pengetahuan yang diperlukan oleh karyawan untuk mencapai tujuan organisasi. Metode yang umum digunakan termasuk wawancara dengan karyawan, penilaian kinerja, survei kebutuhan pelatihan, dan evaluasi risiko. Dengan pemahaman yang baik tentang kebutuhan pelatihan, organisasi dapat merancang program yang sesuai dan efektif.

Q : Bagaimana mengukur efektivitas pelatihan dan pengembangan?

A : Mengukur efektivitas pelatihan dan pengembangan merupakan langkah penting untuk menilai dampaknya terhadap individu dan organisasi. Beberapa metode yang dapat digunakan untuk mengukur efektivitas meliputi evaluasi peserta, penilaian sebelum dan setelah pelatihan, pengukuran kinerja, survei kepuasan peserta, dan analisis biaya-manfaat. Evaluasi secara berkelanjutan juga penting untuk memastikan bahwa program pelatihan dapat ditingkatkan dan disesuaikan dengan kebutuhan yang terus berubah.

Q: Bagaimana perusahaan kami dapat melaksanakan Pelatihan dan Pengembangan SDM?

A: Jika perusahaan Anda berencana untuk menyelenggarakan pelatihan dan pengembangan sumber daya manusia, silakan hubungi Hotline HEXs Indonesia di nomor +62 811-140-996. Kami siap membantu Anda dalam merancang dan mengimplementasikan program yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan Anda.


The post Pelatihan dan Pengembangan appeared first on HEXs Indonesia.

]]>
Pelatihan dan Pengembangan SDM | Human Resource Development https://highlandexperience.co.id/pengertian-pelatihan-pengembangan-sdm Wed, 23 Oct 2024 09:54:43 +0000 https://highlandexperience.co.id/?p=471 Human Resource Development – Pelatihan dan pengembangan sumber daya manusia (SDM) dalam konteks organisasi perusahaan merupakan langkah strategis untuk meningkatkan kualitas kehidupan kerja karyawan, yang pada akhirnya berdampak pada pencapaian produk dan layanan berkualitas tinggi sesuai dengan target yang telah direncanakan. Program ini menitikberatkan pada pendekatan yang terstruktur dan sistematis dengan tujuan utama untuk meningkatkan [...]

The post Pelatihan dan Pengembangan SDM | Human Resource Development appeared first on HEXs Indonesia.

]]>
Human Resource Development – Pelatihan dan pengembangan sumber daya manusia (SDM) dalam konteks organisasi perusahaan merupakan langkah strategis untuk meningkatkan kualitas kehidupan kerja karyawan, yang pada akhirnya berdampak pada pencapaian produk dan layanan berkualitas tinggi sesuai dengan target yang telah direncanakan. Program ini menitikberatkan pada pendekatan yang terstruktur dan sistematis dengan tujuan utama untuk meningkatkan penguasaan keahlian (skill) serta kemampuan dalam bidang pekerjaan, memperdalam pengetahuan spesifik terkait tugas yang dihadapi, serta mengembangkan soft skills yang dimiliki oleh setiap individu di lingkungan kerja.

Dengan demikian, karyawan, yang dianggap sebagai aset perusahaan, harus diberi kesempatan untuk berpartisipasi dalam pelatihan dan pengembangan sumber daya manusia (Human Resource Development). Hal ini bertujuan agar setiap karyawan dapat menggali dan memaksimalkan potensi pribadi yang mungkin belum terwujud sepenuhnya, sehingga berkontribusi optimal bagi kemajuan organisasi.

Lebih lanjut, hak atas pelatihan dan pengembangan sumber daya manusia tidak hanya terbatas pada karyawan perusahaan semata, melainkan merupakan hak yang dijamin untuk setiap warga negara. Sebagai bagian dari sistem pendidikan nasional,1. hak ini dilindungi secara filosofis oleh negara, sebagaimana diatur dalam Pasal 31 Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, yang menyatakan pada Ayat (1) bahwa “Setiap warga negara berhak mendapat pendidikan.”


H O T L I N E +62 811-1200-996

RESERVASI



HEXs Indonesia adalah organisasi yang berfokus pada pelatihan dan pengembangan sumber daya manusia dengan metode experiential learning sebagai media belajar dan pembelajaran.


Estimated reading time: 38 minutes

Pelatihan dan Pengembangan Sumberdaya Manusia (Human Resource Development)

Human Resource Development – Pelatihan dan pengembangan (Training and Development) merujuk pada struktur total dan program di dalam dan luar pekerjaan karyawan yang dimanfaatkan perusahaan dalam mengembangkan keterampilan dan pengetahuan, utamanya untuk kinerja pekerjaan dan promosi karir. Biasanya pelatihan (training) merujuk pada pengembangan ketrampilan bekerja (vocational) yang dapat digunakan dengan segera. (Sjafri :2003: 135).

Dan, HEXs Indonesia (Highland Experiential Indonesia) adalah organisasi yang berfokus pada pelatihan dan pengembangan sumber daya manusia (Human resource development) dengan pendekatan experiential learning sebagai metodelogi pembelajaran. Fokus program yang bercirikan petualangan dan aktifitas sosial meliputi

Pelatihan dan pengembangan (Training and Development) sumber daya manusia dengan fokus program seperti termaktub diatas, kegiatannya di laksanakan di Highland camp yang berada di punggungan barat Gn. Paseban, di pegunungan Halimun dan desa Halimun yaitu 5 desa wisata di zona penyangga yang ada di pegunungan Halimun.

Dalam pelatihan dan pengembangan SDM, Outbound sebagai metode kerap digunakan dalam penerapan Experiential Learning yang dikenal sebagai outbound training atau Outbound Management Training (OMT). 

Selain sebagai sebuah metode Pelatihan dan Pengembangan SDM, pada saat ini outbound terbagi dalam 3 kategori yaitu Outbound sebagai edukasi (Outbound Educational), Outbound sebagai rekreasi (Outbound Recreational) atau yang dikenal dengan ‘fun OTBON’ dan Outbound petualangan (Outbound Adventure).

Pelatihan dan Pengembangan SDM artinya menurut para ahli

Human Resourse Development – Dalam pengelolaan sumber daya manusia, pelatihan dan pengembangan (P&P) kerap menjadi salah satu hal penting yang harus diperhatikan. Meski demikian, ada sebagian orang yang mengartikan P&P sebagai satu kesatuan yang sama, padahal sebenarnya keduanya memiliki perbedaan.

Pelatihan adalah proses untuk memberikan keterampilan dan pengetahuan khusus kepada seseorang agar dapat melaksanakan tugas dan pekerjaan dengan baik. Pelatihan biasanya diberikan dalam jangka waktu singkat, misalnya beberapa hari atau beberapa minggu, dan berfokus pada penguasaan keterampilan teknis dan praktis yang dibutuhkan dalam pekerjaan.

Sementara itu, pengembangan adalah proses jangka panjang untuk meningkatkan kemampuan seseorang dalam hal pekerjaan dan karir. Pengembangan meliputi berbagai aspek seperti peningkatan keterampilan, pengetahuan, dan sikap yang diperlukan untuk mencapai tujuan jangka panjang individu dan organisasi. Pengembangan juga dapat berupa pembelajaran secara formal atau informal, mentoring, coaching, dan berbagai program yang dirancang khusus untuk mengembangkan keterampilan dan kemampuan individu.

Pelatihan dan Pengembangan SDM (Sumber Daya Manusia) adalah suatu proses yang dirancang untuk meningkatkan kemampuan karyawan dalam organisasi. Pelatihan dan pengembangan SDM bertujuan untuk membantu karyawan agar memiliki keterampilan, pengetahuan, dan sikap yang diperlukan untuk memenuhi tuntutan pekerjaan dan mencapai tujuan organisasi.0

Pada dasarnya, pelatihan dan pengembangan SDM dapat dilakukan dalam dua bentuk, yaitu pelatihan yang dilakukan di dalam organisasi (in-house training) dan pelatihan yang dilakukan di luar organisasi (outbound training). Pelatihan in-house biasanya meliputi pelatihan teknis seperti penggunaan perangkat lunak, manajemen proyek, dan keterampilan komunikasi. Sementara pelatihan outbound lebih fokus pada pengembangan keterampilan sosial dan kepemimpinan.

Pelatihan dan pengembangan SDM menjadi penting karena organisasi harus memastikan bahwa karyawannya memiliki kemampuan yang cukup untuk memenuhi tuntutan pekerjaan. Pelatihan dan pengembangan SDM juga dapat membantu organisasi meningkatkan efisiensi dan produktivitas kerja. Selain itu, pelatihan dan pengembangan SDM juga dapat membantu organisasi mempertahankan karyawan yang berkualitas tinggi dan meningkatkan citra perusahaan di mata karyawan dan masyarakat.

Untuk memaksimalkan manfaat dari pelatihan dan pengembangan SDM, organisasi harus merancang program pelatihan yang efektif dan efisien. Program pelatihan harus didasarkan pada analisis kebutuhan pelatihan yang dilakukan secara sistematis. Analisis kebutuhan pelatihan dapat dilakukan dengan mengidentifikasi kesenjangan keterampilan karyawan dan kebutuhan organisasi. Setelah itu, organisasi harus merancang program pelatihan yang sesuai dengan kebutuhan tersebut.

Selain itu, organisasi juga harus memilih metode pelatihan yang tepat. Metode pelatihan yang paling umum digunakan adalah ceramah, diskusi kelompok, studi kasus, dan simulasi. Metode yang digunakan harus sesuai dengan tujuan pelatihan dan karakteristik peserta pelatihan.

Pengertian Pelatihan (training)

pelatihan dan pengembangan sdm
Figure 2 : Human Resources Development

Human Resource Development – Pelatihan atau training merujuk kepada cara untuk memperoleh pengetahuan dan keahlian-keahlian sebagai sebuah hasil dari pembelajaran mengenai kejuruan atau keahlian-keahlian praktis dan pengetahuan yang berhubungan kepada kompetensi-kompetensi spesifik yang berguna. Pelatihan (training) adalah sebuah konsep manajemen sumber daya manusia yang sempit yang melibatkan aktivitas-aktivitas pemberian instruksi-instruksi khusus yang direncanakan (seperti misalnya pelatihan terhadap prosedur-prosedur operasi pelatihan yang spesifik) atau pelatihan keahlian (seperti misalnya pelatihan yang berhubungan dengan tugas, program-program pengenalan pekerjaan). Chris Rowley, Manajemen Sumber Daya Manusia, Jakarta: Rajawali Pers, 2012, hal. 436.

Kata pelatihan atau training menurut Poerwadarminta (1986) berasal dari kata “latih” ditambah berawalan pe, dan akhiran an yang artinya telah biasa, keadaan telah biasa diperoleh seseorang setelah melalui proses belajar atau diajar. Latihan berarti pelajaran untuk membiasakan diri atau memperoleh kecakapan tertentu. Pelatih adalah orangorang yang memberikan latihan.

Pelatihan (training) adalah suatu proses yang meliputi serangkaian tindak (upaya) yang dilaksanakan dengan sengaja dalam bentuk pemberian bantuan ke pada tenaga kerja yang dilakukan oleh tenaga profesional kepelatihan dalam satuan waktu yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan kerja peserta dalam bidang pekerjaan tertentu guna meningkatkan efektivitas dan produktivitas dalam suatu organisasi.” (Hamalik, 2000, hal. 10). Sedangkan Menurut Jusmaliani, pelatihan atau training adalah proses melatih karyawan baru atau karyawan yang akan memperoleh penempatan baru dengan ketrampilan dasar yang diperlukanya untuk melaksanakan pekerjaan. (Jusmaliani. M.E, Pengelolaan Sumber Daya Insani, Surakarta :Bumi Aksara, 2011, hal. 99).

Menurut Wilson Bangun pelatihan (training) sendiri adalah proses untuk mempertahankan atau memperbaiki ketrampilan karyawan untuk menghasilkan pekerjaan yang efektif. (Wilson Bangun, Manajemen Sumber Daya Manusia, Jakarta: Erlangga, 2012, hal. 201).

Pelatihan atau training adalah proses pengubahan sistematik perilaku para karyawan dalam suatu arah guna meningkatkan tujuan organisasional Dengan demikian pelatihan (training) adalah suatu proses peningkatan dan usaha untukmenyempurnakan bakat, keterampilan, kecakapan, kemampuan dan keahlian karyawandalam menjalankan tugas pekerjaannya serta guna mewujudkan tujuan perusahaan. Pelatihan atau training merupakan salah satu usaha dalam meningkatkan mutu sumber daya manusiadalam dunia kerja. Karyawan baik yang baru ataupun yang sudah bekerja perlumengikuti pelatihan (training) karena adanya tuntutan pekerjaan yang dapat berubah akibat perubahan lingkungan kerja, strategi, dan lain sebagainya (Simamora 2008:34)

Menurut Rivai (2014 : 164) pelatihan atau training adalah proses secara sistematis mengubah tingkah laku pegawai untuk mencapai tujuan organisasi.”. Dan menurut Dessle, pelatihan atau training adalah proses mengajarkan karyawan baru atau yang ada sekarang, keterampilan dasar yang mereka butuhkan untuk menjalankan pekerjaan mereka (Dessle 2004:56).

Pelatihan atau training adalah setiap usaha untuk memperbaiki performasi pekerjaan pada suatu pekerjaan tertentu yang sedang menjadi jawabnya atau suatu pekerjaan yang adakaitannya dengan pekerjaan supaya efektif. Pelatihan (training) biasanya harus mencakup pengalaman belajar, aktifitas-aktifitas yang terencana dan desain sebagai jawaban ataskebutuhan-kebutuhan yang berhasil diidentifikasikan. Pelatihan (training) dimaksudkan untukmemperbaiki penguasaan berbagai keterampilan dan teknik pelaksanaan pekerjaantertentu, terperinci dan rutin (Handoko, 2010:104).

Pelatihan atau training adalah suatu proses pendidikan jangka pendek dengan menggunakan prosedur-prosedur yang sistimatis dan terorganisir,sehingga karyawan belajar mengenai pengetahuan teknik dan keahlian untuk tujuan tertentu ( Hasibuan 2008:69).

Menurut Hani Handoko (2001:104) pengertian latihan dan pengembangan (Development) adalah berbeda. Latihan (training) dimaksudkan untuk memperbaiki penguasaan berbagal ketrampilan dan teknik pelaksanaan kerja tertentu, terinci dan rutin. Yaitu latihan rnenyiapkan para karyawan (tenaga kerja) untuk melakukan pekerjaan-pekerjaan sekarang. Sedangkan pengembangan (Developrment) mempunyai ruang lingkup Iebih luas dalam upaya untuk memperbaiki dan meningkatkan pengetahuan, kemampuan, sikap dlan sifat-sifat kepribadian.

Pelatihan atau training adalah setiap usaha untuk memperbaiki performansi pekerja pada suatu pekerjaan tertentu yang sedang menjadi tanggungjawabnya. Menurutnya istilah pelatihan (training) sering disamakan dengan istilah pengembangan (Development), perbedaannya kalau pelatihan (training) langsung terkait dengan performansi kerja pada pekerjaan yang sekarang, sedangkan pengembangan (Development) tidaklah harus, pengembangan (Development) mempunyai skcope yang lebih luas dibandingkan dengan pelatihan (training). (Gomes:2003:197).

Pelatihan (training) Iebih terarah pada peningkatan kemampuan dan keahlian SDM organisasi yang berkaitan dengan jabtan atau fungsi yang menjadi tanggung jawab individu yang bersangkutan saat ini ( current job oriented). Sasaran yang ingin dicapai dan suatu program pelatihan (training) adalah peningkatan kinerja individu dalam jabatan atau fungsi saat ini. Pengembangan (Development) cenderung lebih bersifat formal, menyangkut antisipasi kemampuan dan keahhan individu yang harus dipersiapkan bagi kepentingan jabatan yang akan datang. Sasaran dan program pengembangan (Development)menyangkut aspek yang lebih luas yaitu peningkatan kemampuan individu untuk mengantisipai perubahan yang mungkin terrjadi tanpa direncanakan(unplened change) atau perubahan yang direncanakan (planed change). (Syafaruddin:200 1:2 17).

Adapun perbedaan antara pelatihan (training) dan pengembangan (Development) menurut Syafaruddin, tujuan Pelatihan (training) untuk peningkatan kemampuan individu bagi kepentingan jabatan saat ini. Dengan sasaran Peningkatan kinerja jangka pendek, Orientasinya untuk kebutuhan jabatan sekarang, dan Efek terhadap keterkaitan dengan karir relatif rendah. Sementara pengembangan (Development) memiliki tujuan untuk peningkatan kemampuan individu bagi kepentingan jabatan yang akan datang, sasarannya untuk Peningkatan kinerja jangka panjang dan orientasi nya pada Kebutuhan perubahan terencana atau tidak terencana, sementara efek terhadap keterkaitan dengan karir relatif tinggi.

Pelatihan (training) adalah ah program- program untuk memperbaiki kernampuan melaksanakan pekerjaan secara individual, kelompok dan/atau berdasarkan jenjang jabatan dalam organisasi atau perusahaan. Sedangkan pengembangan (Development) karir adalah usaha yang diakukan secara formal dan berkelanjutan dengan difokuskan pada peningkatan dan penambahan kemampuan seorang pekerja. Dan pengertian ini menunjukkan bahwa fokus pengernbangan karir adalah peningkatan kemampuan mental tenaga kerja. (Hadari:2005:208).

Pengertian Pengembangan (Development)

pelatihan dan pengembangan sdm
Figure 3 : Training & Development

Human Resource Development – Konsep Pengembangan Sumber Daya Manusia (PSDM) (Human resource development) dalam organisasi, hakikatnya merupakan suatu usaha demi peningkatan daya saing terhadap ancaman lingkungan eksternal dan upaya meningkatkan daya inovatif demi menciptkan peluang. Pengembangan Sumber Daya Manusia dalam organisasi bersifat integral sebagai individu dan sistem serta organisasi sebagai wadah SDM secara terencana dan berkesinambungan untuk menigkatkan kompetensi pekerja melalui program pelatihan (training), pendidikan, dan pengembangan (Noe, 2008).

secara umum Pengembangan (development) dalam konsep human resource development artinya sebagai penyiapan individu untuk memikul tanggung jawab yang berbeda atau yang Iebih tinggi dalam perusahaan, organisasi, lembaga atau instansi pendidikan.

Menurut Handoko (2010 :104), Pengembangan (development) karyawan dimaksudkan untuk menyiapkan karyawan untuk memegang tanggung jawab pekerjaandi masa yang akan datang. Pengembangan karyawan bisa dilakukan secara formalmaupun informal. Secara formal berarti karyawan ditugaskan oleh perusahaan.Sedangkan secara informal berarti karyawan melatih dan mengembangkan dirinya ataskeinginan dan inisiatif sendiri tanpa ditugaskan oleh perusahaan. Program pengembangan karyawan akan membuat karyawan semakin produktif sehinggamemungkinkan organisasi atau perusahaan mempertimbangkan untuk melakukan pengembangan karir karyawan. 

Pelatihan dan Pengembangan (development)  karyawan7 sebagai aktivitas pengembangan (development) karir karyawan terhadap organisasi, penyediaan landasan bagi karyawanagar dapat berprestasi secara efektif dan menghasilkan prestasi baru dalam lingkungan perusahaan. Pengembangan (development) karyawan dalam pelaksanaannya seringkali dilakukan untukmembantu karyawan memasuki dunia kerja yang kompetitif yang berbeda dari kondisikehidupan sebelumnya Karyawan yang akan mengikuti program pengembangan (development) adalah karyawan baru agar memahami, terampil, dan ahli dalam menyelesaikan pekerjaannya, dan karyawan lama supaya mereka lebih memahami technical skill,human skill, conceptual skill, dan managerial skill (Simamora 2008 : 268).

Menurut Rivai (2014 : 164) pengembangan manajemen adalah suatu proses bagaimana manajemen mendapatkan pengalaman, keahlian dan sikap untuk menjadi atau meraih sukses sebagai pemimpin dalam organisasi mereka.


Pengembangan SDM bertujuan untuk menemukan dan mengeluarkan potensi yang ada pada diri karyawan yang mungkin selama ini masih terpendam, untuk tujuan pengembangan personal dan perusahaan.

Konsep Pengembangan SDM

Pengertian Sumber Daya Manusia

human resource development artinya
Figure 5 : Sumberdaya Manusia

Human Resource Development – Kata “Sumber Daya” menurut Poerwadarminta, menjelaskan bahwa dari sudut pandang etimologis kata “sumber” diberi arti “asal” sedangkan kata “daya” berarti “kekuatan” atau “kemampuan”. Dengan demikian sumber daya dalam konsep human resource development artinya “kemampuan”, atau “asal kekuatan”. Pendapat lain mengatakan bahwa Sumber Daya diartikan sebagai alat untuk mencapai tujuan atau kemampuan memperoleh keuntungan dari kesempatan-kesempatan tertentu, atau meloloskan diri dari kesukaran sehingga perkataan sumber daya tidak menunjukkan suatu benda, tetapi dapat berperan dalam suatu proses atau operasi yakni suatu fungsi operasional untuk mencapai tujuan tertentu seperti memenuhi kepuasan. Dengan kata lain sumber daya manusia merupakan suatu abstraksi yang mencerminkan aspirasi manusia dan berhubungan dengan suatu fungsi atau operasi. Susilo Martoyo, Manajemen Sumber Daya Manusia, (Yogyakarta: BPFE, 1992), hal. 02

Sumber Daya Manusia dapat didefinisikan sebagai semua manusia yang terlibat di dalam suatu organisasi dalam mengupayakan terwujudnya tujuan organisasi tersebut, Sayuti Hasibuan, Manajemen Sumber Daya Manusia : pendekatan non sekuler, (Surakarta: Muhammadiyah University Press, 2000), h. 3

Sumber daya manusia adalah orang-orang yang ada dalam organisasi yang memberikan sumbangan pemikiran dan melakukan berbagai jenis pekerjaan dalam mencapai tujuan organisasi. Sumbangan yang dimaksud adalah pemikiran dan pekerjaan yang mereka lakukan di berbagai kegiatan dalam perusahaan. Dalam pengertian sumber daya manusia, yang diliput bukanlah terbatas kepada tenaga ahli, tenaga pendidikan ataupun tenaga yang berpengalaman saja tetapi semua tenaga kerja yang digunakan perusahaan untuk mewujudkan tujuan-tujuannya. Sadono Sukirno, Pengantar Bisnis, (Jakarta: Prenada Media Group, 2006), hal. 172

Menurut Ambar (1995) dalam bukunya “Manajemen Sumber Daya Manusia Konsep, Teori dan Pengembangan dalam Konteks Organisasi Publik ” memberikan defini terhadap Sumber Daya Manusia (SDM) adalah manusia yang bekerja di lingkungan suatu organisasi atau disebut juga personil, tenaga kerja, pekerja maupun karyawan. Sumber Daya Manusia adalah potensi manusiawi sebagai penggerak organisasi dalam wujudkan eksistensinya. Sumber daya Manusia (SDM) adalah potensi yang merupakan asset dan berfungsi sebagai modal nonmaterial atau non-finansial di dalam organisasi bisnis, yang dapat diwujudkan menjadi potensi nyata (real) secara fisik dan non-fisik dalam mewujudkan eksistensi organisasi. Dan, Dalam bukunya “manajemen sumber daya manusia’ Danang Sunyoto memiliki pendapat bahwa sumber daya manusia adalah manusia yang bekerja dilingkungan atau organisasi, disebut juga personal, tenaga kerja, pegawai atau karyawan. Sumber daya manusia disebut juga potensi yang merupakan aset dan berfungsi sebagai modal (non material atau non financial) didalam sebuah organisasi, yang dapat mewujudkan menjadi potensi nyata secara fisik dan non fisik dalam mewujudkan eksistensi organisasi.

Menurut Veithzal Rivai SDM adalah seorang yang siap, mau dan mampu memberi sumbangan usaha pencapaian tujuan organisasi. Selain itu sumber daya manusia merupakan salah satu unsur masukan (input) yang bersama unsur lainnya seperti modal, bahan, mesin dan metode/teknologi diubah menjadi proses manajemen menjadi keluaran (output) berupa barang atau jasa dalam usaha mencapai tujuan perusahaan, Veithzal Rivai, Manajemen Sumber Daya Manusia untuk Perusahaan, (Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 2004), h. 6.

Nawawi membagi pengertian SDM menjadi dua, yaitu pengertian secara makro dan mikro. Pengertian SDM secara makro adalah semua manusia sebagai penduduk atau warga negara suatu negara atau dalam batas wilayah tertentu yang sudah memasuki usia angkatan kerja, baik yang sudah maupun belum memperoleh pekerjaan (lapangan kerja). Pengertian SDM dalam arti mikro secara sederhana adalah manusia atau orang yang bekerja atau menjadi anggota suatu organisasi yang disebut personil, pegawai, karyawan, pekerja, tenaga kerja dan lain-lain, Hadari Nawawi, Perencanaan Sumber Daya Manusia, (Yogyakarta: Gajah Mada University Press, 2003), h. 37.

Sumber Daya Manusia yang berhasil dikembangkan potensinya dengan baik akan memberikan efisiensi operasional sehingga dapat membantu pertumbuhan perusahaan dan mencapai goal.

Perbedaan Pelatihan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia

pelatihan dan pengembangan sdm
Figure 6 : Training versus development

UkuranPengembangan SDMPelatihan SDM
Ditujukan kepada siapa ?Karyawan yang sudah ada untuk mengembankan potensinya.Karyawan baru agar memiliki keahlian (skill) yang dibutuhkan dalam perusahaan.
Berapa lama jangka waktunya ?Berkelanjutan selam karyawan masih bekerja di perusahaan.Biasanya tiga sampai enam bulan, atau bahkan lebih untuk kemampuan yang lebih spesifik
Apa tujuan programnyaBerfokus pada pengembangan pengetahuan, pemahaman dan kompetensi, untuk mengatasi tantangan dimasa depan.Berfokus pada pengembangan keterampilan dan pengetahuan untuk pekerjaan saat ini.
Apa orientasi kegiatannyaBerorientasi pada karir termasuk kualitas diri sehingga cakupannya lebih luas daripada pelatihanTerbatas dan berorientasi pada pekerjaan tertentu, semisal teknik mesin.
Pelatih/MentorPengembangan SDM biasanya dilakukan manajer divisi dan diawasi HRD.Biasanya dilakukan oleh tim khusus dan bukan dari dalam perusahaan.
Sumber : Ilmu Manajemen Industri, 2019

Tujuan Pelatihan dan Pengembangan SDM

human resource development
Figure 7 : Human Resources

Human Resource Development – Menurut Pasal 9 Undang-undang Ketenaga kerjaan Tahun 2003, pelatihan (training) kerja diselenggarakan dan diarahkan untuk membekali, meningkatkan dan mengembangkan kompetensi kerja guna meningkatkan kemampuan, produktivitas, dan kesejahteraan. Tujuan pelatihan (training) dan pengembangan  SDM (Human resource development) pada dasarnya dikelompokan ke dalam lima bidang : 1. Memperbaiki kinerja, 2. Memutakhirkan keahlian para karyawan sejalan dengan kemajuan teknologi, 3. Mengurangi waktu pembelajaran bagi karyawan baru agar agar kompeten dalam pekerjaan, 4. membantu memecahkan masalah operasional, 5. Mempersiapkan karyawan untuk promosi.

Dan, menurut Heidjrachman dan Husnan (1993) yang mengemukakan bahwa sesudah pegawai diperoleh, sudah selayaknya kalau mereka dikembangkan. Pengembangan (Development) ini dilakukan untuk meningkatkan keterampilan melalui latihan (training), yang diperlukan untuk dapat menjalankan tugas dengan baik. Kegiatan ini makin menjadi penting karena berkembangnya teknologi dan makin kompleksnya tugas-tugas pimpinan. Bahkan pengembangan sumber daya manusia (Human resource development) merupakan keharusan mutlak untuk menghadapi tuntutan tugas sekarang maupun untuk menjawab tantangan di masa yang akan datang. Sesungguhnya tujuan latihan atau tujuan pengembangan (Development) pegawai yang efektif adalah untuk memperoleh tiga hal yaitu menambah pengetahuan, menambah ketrampilan dan merubah sikap dari pegawai tersebut.

Manajemen Pelatihan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia

pelatihan dan pengembangan sdm
Figure 8 : Manajemen Pelatihan dan Pengembangan SDM

Human Resource Development Artinya – Menurut Syarifudin (2005: 1) Manajemen adalah kemampu-an mengarahkan dan menggerakkan untuk mencapai suatu hasil yang diinginkan dari kelompok manusia dengan menggunkan potensi-potensi sumber daya manusia dan sumberdaya lainnya. dan menurut Husaini dalam buku yang berjudul “manajemen teori, praktek dan riset pendidikan” memberikan pendapat tentang manajemen yang merupakan proses kegiatan yang berkaitan dengan sumber daya organisasi yang efektif maupun efesien, guna pencapaian pada kebutuhan organisasi

Pelatihan (training) adalah semua kegiatan yang dirancang untuk meningkatkan kinerja pegawai pada pekerjaan yang sedang atau yang akan dihadapi. Oleh karenanya pelatihan (training) (Sutrisno, 2016) dapat diartikan sebagai keseluruhan kegiatan untuk memberi, memperoleh, meningkatkan, serta mengembangkan potensi, produktivitas, disiplin dan etos kerja pada tingkat keterampilan dan keahlian tertentu dengan jenjang kualifikasi atau pekerjaan. Dan, Pengembangan (Development) merupakan kegiatan yang di arahkan untuk menyiapkan pegawai pindah kejabatan baru karena ada pengembangan (Development) , perubahan atau pertumbuhan dalam organisasi.

Proses Pelatihan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia

human resource development artinya
Figure 9 : Proses Pelatihan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia

Human Resource Development – Pelatihan (training) haruslah meningkatkan efektivitas karyawan, meningkatkan kepuasan karyawan, memenuhi program kesempatan kerja yang sama dan mencegah keusangan karyawan. Dan. Pelatihan sumber daya manusia (SDM) adalah suatu proses yang penting bagi organisasi untuk meningkatkan keterampilan, pengetahuan, dan kemampuan kerja karyawan.

Diagnosis aspek situasi lingkungan dan organisasional serta analisis pekerjaan merupakan langkah pertama dalam menyusun program pelatihan dan pengembangan (Development). Ada 4 (empat) karakteristik perusahaan menurut Henry Simamora yang menyelenggarakan praktik pelatihan (training) yang paling efektif:

  • Manajemen puncak memiliki komitmen terhadap pelatihan (training) dan pengembangan (Development), pelatihan merupakan bagian dari kultur perusahaan.
  • Pelatihan (training) bertalian dengan tujuan dan strategi bisnis dan terkait erat dengan hasil laba usaha.
  • Terdapat pendekatan yang sistematik dan komprehensif terhadap pelatihan (training), pelatihan dan pengembangan (Training and Development) dilaksanakan di semua lapisan organisasi secara berkesinambungan.
  • Terdapat komitmen untuk menginvestasikan sumber daya yang perlu guna menyediakan waktu dan dana yang memadai bagi pelatihan (training). (2004:276).

Proses pelatihan dan pengembangan SDM dapat dilakukan melalui beberapa tahapan, antara lain:

  • Analisis kebutuhan pelatihan: Tahap ini dimulai dengan identifikasi masalah atau kebutuhan yang ingin diatasi dengan pelatihan. Kemudian dilakukan analisis terhadap keterampilan, pengetahuan, dan perilaku yang dibutuhkan untuk mengatasi masalah tersebut.
  • Desain program pelatihan: Setelah dilakukan analisis kebutuhan, tahap selanjutnya adalah merancang program pelatihan yang sesuai. Program pelatihan harus dirancang agar dapat meningkatkan keterampilan, pengetahuan, dan kemampuan kerja karyawan.
  • Implementasi pelatihan: Tahap ini adalah tahap pelaksanaan program pelatihan. Pelatihan dapat dilakukan melalui berbagai metode seperti seminar, workshop, atau coaching.
  • Evaluasi pelatihan: Setelah pelatihan selesai dilaksanakan, evaluasi dilakukan untuk mengetahui sejauh mana karyawan telah meningkatkan keterampilan, pengetahuan, dan kemampuan kerjanya. Evaluasi juga dapat membantu organisasi untuk mengevaluasi efektivitas program pelatihan.
  • Pengembangan karir: Tahap ini berfokus pada pengembangan karyawan untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilannya. Pengembangan karir dapat dilakukan melalui pelatihan, rotasi jabatan, dan pembelajaran mandiri.

Experiential Learning sebagai Metode Pelatihan dan Pengembangan SDM Berbasis Pengalaman

Human Resource Development – Experiential learning atau pembelajaran pengalaman adalah suatu metode pembelajaran yang menggabungkan antara teori dan praktik yang dilakukan secara langsung. Metode ini bertujuan untuk mengajarkan keterampilan dan pemahaman melalui pengalaman langsung yang dialami oleh individu. Experiential learning dapat diaplikasikan pada berbagai bidang, termasuk pada pelatihan dan pengembangan SDM.

Penggunaan metode experiential learning pada pelatihan dan pengembangan SDM memiliki beberapa keuntungan. Pertama, individu akan belajar melalui pengalaman langsung, sehingga dapat meningkatkan pemahaman dan keterampilan. Kedua, individu akan memiliki kesempatan untuk belajar dari kesalahan yang dilakukan pada saat melakukan kegiatan. Ketiga, metode ini dapat membantu individu untuk memahami bagaimana teori dapat diaplikasikan pada situasi nyata.

Penggunaan metode experiential learning pada pelatihan dan pengembangan SDM dapat meningkatkan kemampuan individu dalam menyelesaikan tugas, meningkatkan produktivitas kerja, serta mengurangi tingkat absensi dan turnover rate. Selain itu, penggunaan metode ini juga dapat meningkatkan kepuasan kerja dan keterlibatan karyawan terhadap perusahaan.

Beberapa contoh penggunaan metode experiential learning pada pelatihan dan pengembangan SDM antara lain outbound training, role play, simulasi bisnis, dan team building.

  • Outbound training adalah suatu kegiatan yang dilakukan di luar ruangan dengan tujuan untuk meningkatkan kerjasama tim, mengembangkan kepercayaan diri, serta meningkatkan kemampuan individu dalam mengambil keputusan.
  • Role play adalah suatu kegiatan yang melibatkan peran-peran tertentu yang harus dimainkan oleh individu, sehingga individu dapat memahami situasi yang berbeda dan belajar bagaimana cara menghadapinya.
  • Simulasi bisnis adalah suatu kegiatan yang melibatkan simulasi situasi bisnis yang nyata, sehingga individu dapat belajar bagaimana cara mengambil keputusan yang tepat dalam situasi tersebut.
  • Team building adalah suatu kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan kerjasama tim, mengembangkan kepercayaan diri, serta meningkatkan kemampuan individu dalam mengatasi konflik.

Menurut David Kolb (1984), experiential learning adalah sebuah model pembelajaran holistik di mana seseorang dapat belajar, berkembang, dan tumbuh. Istilah experiential learning sendiri digunakan untuk menekankan peran penting pengalaman dalam proses pembelajaran, dan hal ini membedakan metode ini dari model pembelajaran lainnya seperti teori pembelajaran kognitif atau behaviorisme.

Mel Silberman (2014: 10) menyatakan bahwa metode experiential learning merupakan keterlibatan peserta didik dalam kegiatan nyata yang memungkinkan mereka dapat mengalami hal yang sedang mereka pelajar, dan menjadi kesempatan bagi mereka untuk merefleksikan kegiatan tersebut. Jadi, experiential learning terbentuk dari kegiatan yang dilakukan peserta didik, yang terkait topik pembelajaran, dan refleksi atas kegiatan yang telah mereka lakukan.

Menurut Wahyuni (2008), experiential learning merupakan suatu tindakan yang dilakukan untuk memperoleh sesuatu berdasarkan pengalaman yang mengalami perubahan secara terus menerus, guna meningkatkan efektivitas dari hasil belajar itu sendiri. Huda (2013: 172) mengemukakan bahwa metode experiential learning berfokus pada dua pendekatan yang saling terkait satu sama lain dalam menciptakan pemahaman atas sebuah pengalaman, yakni konseptualisasi abstrak dan pengalaman konkret, serta dua pendekatan dalam menciptakan perubahan pengalaman, yakni observasi reflektif dan eksperimen aktif.0

Savicki (2008) menyatakan bahwa metode experiential learning memiliki peran penting dalam meningkatkan kompetensi dan sensitivitas antar budaya. Proses belajar menerima informasi secara lebih kritis dan dapat menyerap kompetensi lain yang berbeda dengan kompetensi yang memang telah dimiliki sebelumnya. Pada akhirnya, hal ini akan menghasilkan proses belajar yang sangat kuat dan positif.

Dan menurut Fathurrohman (2015: 129) experiential learning merupakan proses pembelajaran, sebuah proses perubahan yang memanfaatkan pengalaman sebagai media pembelajaran, jadi belajar bukan hanya dari materi yang sumbernya dari buku atau dari pendidik saja. Fathurrohman (2015: 130) menjelaskan lebih lanjut bahwa pengalaman belajar akan menjadi sangat efektif, jika menggunakan semua roda belajar, dari mengatur tujuan, melakukan observasi dan percobaan, memeriksa kembali, dan merencanakan tindakan.

Experiential learning model Pembelajaran

Human Resource Development – David Kolb (1984) mendefinisikan model pembelajaran experiential sebagai sebuah model pembelajaran holistik di mana seseorang belajar, berkembang, dan bertumbuh. Penggunaan istilah experiential learning sendiri dimaksudkan untuk menekankan bahwa pengalaman (experience) memiliki peran penting dalam proses pembelajaran, dan hal ini menjadi pembeda antara experiential learning dengan model pembelajaran lainnya, seperti teori pembelajaran kognitif atau behaviorisme.

Model pembelajaran experiential dibangun di atas empat tahap utama, yaitu konkrit, refleksi, konseptualisasi, dan eksperimen.

  • Tahap pertama, Concrete Experience, a Concrete Experience atau Pengalaman Konkrit adalah salah satu tahap dalam model pembelajaran experiential. Pada tahap ini, peserta didik mengalami situasi atau kegiatan langsung dengan tujuan untuk memperoleh pengalaman belajar baru. Pengalaman konkrit dapat berupa tugas, aktivitas, atau situasi yang mengharuskan peserta didik untuk terlibat secara langsung, sehingga mereka dapat merasakan dan merespons situasi tersebut. Contohnya adalah simulasi permainan peran, latihan keterampilan, atau proyek praktis.
  • Tahap kedua, Reflective Observation atau Refleksi Observasional adalah tahap kedua dalam model pembelajaran experiential. Pada tahap ini, peserta didik merefleksikan pengalaman konkrit yang telah mereka alami pada tahap sebelumnya, dengan tujuan untuk mengembangkan pemahaman dan pengertian yang lebih dalam tentang situasi atau kegiatan tersebut. Dalam tahap refleksi observasional, peserta didik diminta untuk mengamati dan merefleksikan pengalaman konkrit yang telah mereka alami. Refleksi dilakukan dengan memperhatikan aspek-aspek penting dalam pengalaman tersebut, seperti faktor lingkungan, tindakan yang dilakukan, dan respons yang muncul. Selain itu, peserta didik juga diharapkan untuk mempertimbangkan sudut pandang orang lain dalam situasi yang sama.
  • Tahap ketiga, Abstarct Conceptualization atau Konseptualisasi Abstrak adalah tahap ketiga dalam model pembelajaran experiential. Pada tahap ini, peserta didik merenungkan dan memahami pengalaman konkrit yang telah mereka alami pada tahap sebelumnya dengan cara menghubungkannya dengan konsep-konsep abstrak atau teori yang telah mereka pelajari sebelumnya. Dalam tahap konseptualisasi abstrak, peserta didik mencoba untuk memahami dan menginterpretasikan pengalaman konkrit yang telah mereka alami dengan menghubungkannya dengan konsep-konsep abstrak atau teori yang terkait. Peserta didik dapat menggunakan pemahaman mereka tentang teori dan konsep untuk membantu mereka memahami dan mengorganisir pengalaman konkrit yang telah mereka alami.
  • Tahap terakhir, Active Experimentation atau Eksperimen Aktif adalah tahap terakhir dalam model pembelajaran experiential. Pada tahap ini, peserta didik menggunakan pemahaman yang telah mereka kembangkan pada tahap sebelumnya untuk merencanakan dan mengimplementasikan tindakan atau eksperimen baru. Dalam tahap eksperimen aktif, peserta didik mencoba mengaplikasikan pemahaman dan keterampilan baru yang telah mereka pelajari dari pengalaman dan refleksi sebelumnya dalam situasi yang berbeda atau baru. Peserta didik juga dapat mencoba untuk mengevaluasi hasil dari tindakan atau eksperimen mereka dan belajar dari pengalaman tersebut.

Jenis Pelatihan dan Pengembangan SDM

Pelatihan Kerja – Banyak jenis Pelatihan dan Pengembangan SDM, dibawah ini adalah contoh sebagian kecil dari jenis – jenis Pelatihan dan Pengembangan Sumberdaya Manusia:

  • Cross Functional Training
  • Cross Functional Training
  • Retraining (Pelatihan Ulang SDM)
  • Team Training (Pelatihan Tim)
  • Creativity Training (Pelatihan Kreatifitas SDM)
  • Language Training (Pelatihan Bahasa)
  • Technology Training (Pelatihan Teknologi).

Cross Functional Training

Pelatihan Kerja – Pelatihan lintas fungsi merupakan sebuah inisiatif yang berharga bagi pengembangan karyawan guna memperluas pemahaman mereka terhadap operasional organisasi secara menyeluruh. Program pelatihan ini dirancang dengan cara melibatkan karyawan dalam melakukan tugas-tugas di luar bidang pekerjaan utama mereka, misalnya mengalokasikan staf keuangan untuk mendukung tugas dan tanggung jawab Pengembangan Sumber Daya Manusia (PSDM) dalam proses seleksi calon karyawan baru.

Dengan mengimplementasikan pelatihan lintas fungsi, perusahaan memberikan kesempatan kepada karyawan untuk menggali pengetahuan dan keterampilan baru dalam lingkungan kerja yang berbeda. Melalui tugas-tugas yang beragam, karyawan dapat memperluas wawasan mereka tentang berbagai aspek organisasi, termasuk tetapi tidak terbatas pada, fungsi operasional, keuangan, sumber daya manusia, dan lain-lain.

Selain itu, pelatihan lintas fungsi juga berperan dalam memperkuat kolaborasi antardepartemen dan meningkatkan pemahaman tim kerja terhadap tantangan yang dihadapi oleh unit kerja lainnya. Melalui interaksi dengan berbagai departemen, karyawan dapat belajar menghargai perspektif dan kebutuhan masing-masing divisi. Hal ini dapat menghasilkan sinergi yang lebih baik antara departemen-departemen dalam mencapai tujuan bersama perusahaan.

Dalam praktiknya, program pelatihan lintas fungsi ini harus dirancang secara hati-hati dan disesuaikan dengan kebutuhan organisasi. Penempatan karyawan di departemen atau fungsi yang berbeda harus didasarkan pada analisis keahlian dan kemampuan mereka, serta kompatibilitas dengan tugas yang akan diemban. Selain itu, pengawasan dan dukungan yang efektif dari manajemen diperlukan untuk memastikan kelancaran dan kesuksesan pelatihan lintas fungsi ini.

Skill Training

Pelatihan Kerja – Pelatihan keahlian, juga dikenal sebagai pelatihan keterampilan, adalah jenis pelatihan yang bertujuan untuk memberikan peserta pelatihan dengan kemampuan dan keterampilan baru yang relevan dengan tanggung jawab pekerjaan mereka. Pelatihan ini dapat mencakup berbagai bidang, seperti pelatihan kepemimpinan atau pelatihan manajemen.

Pelatihan keahlian bertujuan untuk meningkatkan kompetensi peserta pelatihan dalam aspek-aspek khusus pekerjaan mereka. Dalam pelatihan kepemimpinan, misalnya, peserta pelatihan akan mempelajari keterampilan yang diperlukan untuk mengelola tim dengan efektif, menginspirasi rekan kerja, dan mengambil keputusan yang tepat. Sementara dalam pelatihan manajemen, peserta pelatihan akan diberikan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk mengelola sumber daya, mengembangkan strategi, dan mencapai tujuan organisasi.\Pelatihan keahlian biasanya disampaikan melalui berbagai metode, seperti kuliah, diskusi, studi kasus, permainan peran, dan latihan praktis. Peserta pelatihan akan memiliki kesempatan untuk belajar dan berlatih menggunakan teknik-teknik baru yang relevan dengan bidang pekerjaan mereka. Dalam beberapa kasus, pelatihan keahlian juga dapat melibatkan pemantauan dan penilaian kinerja peserta pelatihan untuk memastikan penerapan yang efektif dari keterampilan yang dipelajari.

Retraining

Pelatihan Kerja – Pelatihan ulang, juga dikenal sebagai retraining, merupakan inisiatif pengembangan sumber daya manusia yang diberikan kepada karyawan yang ada di perusahaan untuk menghadapi perubahan dan kemajuan dalam dunia kerja. Dalam era ilmu pengetahuan, teknologi, dan perkembangan yang pesat, setiap individu dituntut untuk terus berkembang dan menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman. Salah satu bentuk pelatihan ulang adalah dalam penggunaan komputer dan internet, serta pelatihan dalam bidang pemasaran digital.

Pelatihan ulang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan kemampuan karyawan dalam menghadapi perubahan lingkungan kerja yang semakin kompleks. Dalam konteks penggunaan komputer dan internet, pelatihan tersebut dapat mencakup pemahaman tentang penggunaan perangkat lunak, navigasi web, manajemen email, serta keamanan dan privasi online. Sementara itu, pelatihan dalam bidang pemasaran digital melibatkan pengetahuan tentang strategi pemasaran melalui platform digital, analisis data, pengelolaan kampanye online, dan lain sebagainya.

Pelatihan ulang ini memberikan kesempatan kepada karyawan untuk memperoleh pengetahuan dan keterampilan baru yang relevan dengan perubahan tuntutan pekerjaan. Hal ini memungkinkan mereka untuk tetap relevan, efektif, dan kompetitif di dalam perusahaan. Selain itu, pelatihan ulang juga dapat memberikan dorongan motivasi dan meningkatkan kepuasan kerja karyawan, karena mereka merasa didukung dan dihargai oleh perusahaan dalam mengembangkan potensi mereka.

Team Training

Pelatihan Kerja – Pelatihan dalam kerja tim adalah suatu bentuk pelatihan yang bertujuan untuk mengembangkan kemampuan karyawan dalam bekerja secara kolaboratif di dalam sebuah tim. Dalam lingkungan perusahaan, karyawan tidak hanya diharapkan mampu bekerja secara mandiri, tetapi juga memiliki kemampuan untuk bekerja secara efektif dalam tim. Pelatihan ini diselenggarakan oleh Departemen Sumber Daya Manusia untuk kelompok karyawan agar dapat mengintegrasikan diri dalam tim, terbiasa dengan dinamika kerja tim, dan mampu bekerja sama dengan rekan kerja sesama karyawan di dalam divisi atau departemen yang sama.

Pelatihan kerja tim bertujuan untuk meningkatkan kolaborasi, komunikasi, dan pemahaman antar anggota tim. Peserta pelatihan akan dilatih dalam keterampilan seperti mendengarkan aktif, berbagi informasi, memberikan dan menerima umpan balik, serta mengatasi konflik yang mungkin muncul dalam konteks kerja tim. Selain itu, pelatihan juga akan membahas tentang pengenalan peran dan tanggung jawab individu dalam mencapai tujuan bersama tim, serta strategi untuk meningkatkan sinergi dan produktivitas dalam kerja tim.

Dalam pelatihan ini, peserta akan terlibat dalam aktivitas berbasis tim, seperti studi kasus, permainan peran, diskusi kelompok, dan latihan kerja tim simulasi. Hal ini akan memberikan mereka pengalaman langsung dalam bekerja dalam tim dan memperkuat keterampilan kerja tim mereka. Pelatihan kerja tim juga dapat mencakup pemahaman tentang prinsip-prinsip kepemimpinan dalam konteks tim dan cara efektif mengelola perbedaan dan keragaman dalam tim.

Manfaat dari pelatihan kerja tim adalah meningkatkan efektivitas tim, memperbaiki komunikasi dan kolaborasi antar anggota tim, serta menghasilkan kinerja yang lebih baik dalam mencapai tujuan bersama. Selain itu, pelatihan ini juga dapat meningkatkan kepuasan kerja karyawan, mengurangi konflik, dan membangun lingkungan kerja yang kooperatif dan inklusif.

Creativity Training

Pelatihan Kerja – Dalam lingkungan perusahaan, terdapat berbagai jabatan dan posisi yang membutuhkan tingkat kreativitas yang tinggi, seperti manajer, supervisor, tim pemasaran, dan promosi, untuk menciptakan gagasan-gagasan inovatif yang dapat mendorong kemajuan perusahaan. Karena tuntutan tersebut, pelatihan kreativitas menjadi solusi penting dalam memaksimalkan potensi sumber daya manusia di dalam perusahaan.

Pelatihan kreativitas bertujuan untuk mengembangkan kemampuan karyawan dalam menghasilkan gagasan-gagasan baru yang orisinal, solutif, dan inovatif. Melalui pelatihan ini, karyawan akan diajarkan teknik-teknik untuk merangsang kreativitas, memecahkan masalah dengan pendekatan yang baru, dan menghasilkan ide-ide yang dapat menghasilkan perubahan positif. Pelatihan ini mencakup berbagai aspek kreativitas, termasuk pemikiran asosiatif, pemikiran lateral, teknik brainstorming, analisis SWOT, dan lain sebagainya.

Selain itu, pelatihan kreativitas juga melibatkan pemberian pemahaman tentang pentingnya lingkungan yang mendukung kreativitas, termasuk budaya perusahaan yang mendorong kolaborasi, eksperimen, dan pengambilan risiko yang terkendali. Peserta pelatihan akan belajar bagaimana menciptakan suasana yang memfasilitasi ekspresi ide-ide kreatif, bagaimana membangun tim yang kreatif, dan bagaimana mengelola proses inovasi secara efektif.

Manfaat dari pelatihan kreativitas adalah peningkatan kemampuan karyawan dalam berpikir out-of-the-box, menghasilkan solusi-solusi yang unik, dan menghadapi perubahan dengan sikap yang adaptif dan inovatif. Dalam lingkungan bisnis yang terus berkembang, kreativitas menjadi aset berharga yang dapat memberikan keunggulan kompetitif bagi perusahaan. Pelatihan kreativitas juga dapat meningkatkan kepuasan kerja karyawan, menginspirasi kolaborasi dan inovasi dalam tim, serta menciptakan budaya kerja yang kreatif dan penuh semangat.

Perusahaan perlu mengenali pentingnya pelatihan kreativitas dan mengimplementasikannya sebagai bagian dari strategi pengembangan sumber daya manusia. Pelatihan harus disesuaikan dengan kebutuhan dan konteks perusahaan, dengan mempertimbangkan jabatan dan peran karyawan serta tujuan organisasi. Dukungan dari manajemen dan pengakuan terhadap peran kreativitas dalam mencapai keberhasilan perusahaan juga merupakan faktor kunci untuk menjadikan pelatihan kreativitas sebagai sebuah solusi yang efektif dan berkelanjutan.

Language Training

Human Resource Development – Pelatihan bahasa untuk sumber daya manusia (SDM) memiliki peran penting dalam meningkatkan kemampuan komunikasi dalam bahasa asing dan memberikan nilai tambah bagi karyawan. Dalam era Revolusi Industri 4.0 ini, banyak perusahaan lokal terhubung dengan perusahaan asing, sehingga behasa menjadi faktor krusial dalam upaya menjalin koneksi antar perusahaan. Oleh karena itu, pelatihan bahasa menjadi sangat signifikan.

Pelatihan bahasa bertujuan untuk mengembangkan kemampuan karyawan dalam berkomunikasi dengan lancar dan efektif dalam bahasa asing. Karyawan akan dilatih dalam memahami dan menggunakan kosakata, tata bahasa, dan struktur kalimat yang tepat dalam bahasa yang menjadi fokus pelatihan. Pelatihan ini mencakup keterampilan mendengarkan, berbicara, membaca, dan menulis dalam bahasa asing, serta pemahaman budaya dan kebiasaan komunikasi yang terkait.

Pelatihan bahasa memberikan nilai tambah bagi karyawan dan perusahaan. Dengan kemampuan berkomunikasi yang baik dalam bahasa asing, karyawan dapat terlibat dalam interaksi bisnis dengan mitra internasional, meningkatkan kerjasama lintas budaya, dan memperluas jangkauan bisnis perusahaan. Selain itu, kemampuan bahasa yang baik juga dapat membangun reputasi perusahaan di tingkat global, membuka peluang kerjasama yang lebih luas, dan mendukung pertumbuhan perusahaan secara keseluruhan.

Dalam pelatihan bahasa, peserta akan terlibat dalam berbagai kegiatan praktis, seperti berbicara dalam simulasi situasi bisnis, membaca materi terkait industri, menulis laporan atau surat bisnis, dan mendengarkan materi audio atau percakapan yang relevan. Pelatihan ini juga dapat mencakup penggunaan teknologi, seperti aplikasi e-learning atau platform digital untuk memfasilitasi pembelajaran mandiri dan interaktif.

Perusahaan perlu memahami pentingnya pelatihan bahasa bagi pengembangan SDM mereka. Identifikasi kebutuhan bahasa yang spesifik, baik dalam hal bahasa tertentu maupun bidang industri yang relevan, sangat penting dalam merancang program pelatihan yang efektif. Dukungan manajemen, alokasi sumber daya yang memadai, dan evaluasi berkala terhadap kemajuan karyawan dalam bahasa asing juga merupakan faktor penting untuk keberhasilan pelatihan bahasa. Dengan memperhatikan pentingnya komunikasi lintas bahasa, perusahaan dapat mengoptimalkan potensi karyawan dan memperkuat posisinya di era globalisasi ini.

Technology Training

Human Resource Development – Pelatihan teknologi memiliki tujuan untuk meningkatkan produktivitas dan keahlian karyawan dalam bidang teknologi. Di era digital ini, teknologi menjadi sarana penting untuk mencapai efisiensi dan produktivitas, terutama dalam bidang pemasaran menggunakan strategi digital marketing, sistem administrasi perkantoran, dan lain sebagainya.

Pelatihan teknologi bertujuan untuk mengembangkan pemahaman dan keterampilan karyawan dalam memanfaatkan teknologi terkini. Karyawan akan dilatih dalam penggunaan perangkat lunak, aplikasi, atau platform yang relevan dengan bidang kerja mereka. Pelatihan ini mencakup pemahaman dasar tentang teknologi, kemampuan mengoperasikan perangkat atau sistem yang diperlukan, serta pengetahuan tentang praktik terbaik dalam memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan produktivitas dan efektivitas kerja.

Dalam pelatihan teknologi, peserta akan terlibat dalam aktivitas praktis, seperti demonstrasi penggunaan perangkat atau aplikasi, latihan langsung dalam pengoperasian sistem, serta diskusi mengenai penerapan teknologi dalam konteks pekerjaan sehari-hari. Pelatihan ini juga dapat mencakup pemahaman tentang aspek keamanan teknologi, pengelolaan data yang efisien, serta penanganan masalah atau gangguan teknis yang mungkin terjadi.

Pelatihan teknologi memberikan manfaat yang signifikan bagi karyawan dan perusahaan. Dengan meningkatkan keahlian teknologi, karyawan dapat mengoptimalkan penggunaan teknologi untuk meningkatkan efisiensi, mengotomatisasi tugas-tugas rutin, dan mempercepat proses kerja. Pelatihan ini juga memungkinkan karyawan untuk mengikuti perkembangan teknologi terkini dan mempersiapkan mereka dalam menghadapi tantangan digital yang terus berkembang.

Perusahaan perlu mengenali pentingnya pelatihan teknologi dan mengintegrasikannya sebagai bagian dari strategi pengembangan sumber daya manusia. Identifikasi kebutuhan teknologi yang spesifik, sesuai dengan bidang kerja masing-masing karyawan, menjadi langkah awal dalam merancang program pelatihan yang efektif. Dukungan manajemen, alokasi sumber daya yang memadai, dan pembaruan terkait dengan perkembangan teknologi merupakan faktor penting untuk kesuksesan pelatihan teknologi. Dengan memberikan pelatihan teknologi yang tepat, perusahaan dapat mempersiapkan karyawan dalam menghadapi tantangan teknologi masa depan dan meningkatkan daya saing di era digital ini.

Lembaga Pelatihan dan Pengembangan SDM di Indonesia

pelatihan dan pengembangan sdm
Figure 10 : Lembaga Pelatihan dan Pengembangan SDM

Outward Bound Indonesia (OBI)

Lembaga Pelatihan Kerja – Outward Bound® Indonesia merupakan Organisasi dengan standar global untuk Pelatihan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia / Human resource development yang komprehensif dan terintegrasi. Pelatihan dan Pengembangan yang dilakukan oleh OBI menggunakan metodologi Outward Bound dengan penyampaian dan pendekatan sesuai dengan budaya organisasi.

Outward Bound pertama kali diperkenalkan di Indonesia pada tahun 1990 oleh Djoko Kusumowidagdo dan Elly Tjahja dengan visi “to build the Nation by helping alleviate the multi-dimensional problems that Indonesia was facing at the time”. Mereka berdua meyakini bahwa solusi dari tantangan tersebut terletak pada kualitas dan karakter Rakyat.

Pendirian Lembaga Outward Bound Indonesia pada tahun 1990 mempelopori jalan bagi pelatihan dan pengembangan kepemimpinan yang berfokus pada soft skill dengan pembelajaran di luar ruangan.  Outward Bound Indonesia adalah pelopor pelatihan dan pengembangan SDM berbasis luar ruang di Indonesia sekaligus merupakan salah satu anggota Outward Bound International. (sumber https://outwardboundindo.org/about-us/(Accessed: 05 Juli 2022[/efn_note].

Kubik Leadership

Lembaga Pelatihan Kerja – Kubik Leadership adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang pelatihan, konsultasi dan coaching yang didirikan pada tahun 1999 oleh Farid Poniman, Indrawan Nugroho dan Jamil Azzaini.  “To be a global institution in Human Resources Development with strong contributions to the realization of Sukses Mulia civilization”.

Menurut Ratna Farida dalam tulisannya di blog pribadinya, Kubik Leadership mendefinisikan kepemimpinan sebagai kemampuan untuk menentukan ke mana hidup akan kita arahkan, apa-apa saja yang ingin kita lakukan dalam hidup ini, dan jalan mana yang harus kita tempuh untuk mencapainya. Dalam konsep Kubik Leadership, keyakinan (faith) adalah seperangkat prinsip dan nilai yang sekaligus menjadi misi suci hidup kita. Aksi adalah aktivitas nyata yang didasarkan pada seperangkat aturan hidup. Sedangkan pekerti adalah sikap mental yang melahirkan kecenderungan.

HEXs Indonesia

Lembaga Pelatihan Kerja – HEXs Indonesia adalah singkatan dari Highland Experience Indonesia, sebuah organisasi yang berfokus pada edukasi, pelatihan dan pengembangan sumber daya manusia dengan metode experiential learning sebagai media belajar dan pembelajaran. Metode experiential learning adalah metode yang mengutamakan pengalaman langsung sebagai sumber belajar, sehingga peserta dapat merasakan, mengamati, merefleksikan, dan menerapkan konsep-konsep yang dipelajari dalam konteks nyata.

HEXs Indonesia menawarkan berbagai program pelatihan dan pengembangan sumber daya manusia yang sesuai dengan kebutuhan klien, baik individu maupun organisasi. Program-program tersebut antara lain adalah team building, leadership, character building, management development program, personal development, serta program berbasis edukasi dan petualangan untuk remaja yaitu Live IN dan Educamp. Program-program ini dirancang untuk meningkatkan kompetensi, kinerja, motivasi, kreativitas, kolaborasi, komunikasi, dan nilai-nilai positif peserta.

HEXs Indonesia memiliki Basecamp untuk pelatihan dan pengembangan yaitu Highland Camp yang berlokasi di punggungan barat gunung Paseban, Bogor pada ketinggian 949– 1086 mdpl. Highland Camp dikelilingi oleh hutan pegunungan, elemen air dan lanskap alam yang indah dan sejuk. Highland Camp didesain untuk kegiatan rekreasional, edukasional serta pelatihan dan pengembangan sumber daya manusia berbasis experiential learning.


Baca lainnya tentang Pelatihan dan Pengembangan SDM


Simpulan dan FAQ: Pelatihan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia | Human resource development

Human Resource Development – Pelatihan merupakan aktivitas terarah yang bertujuan untuk mengembangkan keterampilan dan pengetahuan spesifik dalam kerangka pelatihan dan pengembangan sumber daya manusia (SDM), dengan tujuan utama meningkatkan kinerja, produktivitas, dan kompetensi melalui proses pembelajaran. Dalam konteks organisasi, program Pelatihan dan Pengembangan SDM atau Human Resource Development berfungsi untuk mengidentifikasi dan mengaktualisasikan potensi tersembunyi yang dimiliki oleh setiap karyawan. Potensi tersebut tidak hanya mendukung pengembangan pribadi individu, tetapi juga berkontribusi signifikan terhadap kemajuan perusahaan tempat mereka bekerja.


Q : Apa itu Pelatihan dan Pengembangan SDM?

A : Pelatihan dan Pengembangan SDM adalah upaya untuk meningkatkan kualitas kehidupan kerja karyawan sehingga menghasilkan produk dan layanan dengan kualitas setinggi mungkin dengan target yang telah direncanakan. Program ini sangat erat kaitannya dengan upaya yang terstruktur, sistematis, bertujuan untuk mencapai penguasaan keahlian (skill) dan kemampuan pada bidang kerja, pengetahuan seputar bidang pekerjaan yang tengah digeluti oleh seorang karyawan, dan softskills para pegawai dan karyawan.

Q : Apa tujuan dari Pelatihan dan Pengembangan SDM?

A : Tujuan dari Pelatihan dan Pengembangan SDM adalah untuk memberikan kesempatan kepada setiap karyawan dalam sebuah perusahaan untuk menemukan dan mengeluarkan potensi yang ada pada diri dirinya yang mungkin masih terpendam.

Q : Apa perbedaan antara Pelatihan dan Pengembangan SDM?

A : Pelatihan lebih fokus pada peningkatan kemampuan teknis seseorang dalam menjalankan tugas-tugas tertentu, sedangkan pengembangan lebih fokus pada peningkatan kemampuan manajerial dan kepemimpinan seseorang.

Q : Bagaimana proses Pelatihan dan Pengembangan SDM?

A : Proses Pelatihan dan Pengembangan SDM meliputi beberapa tahap seperti Cross Functional Training, Skill Training (Pelatihan Keahlian SDM), Retraining (Pelatihan Ulang SDM), Team Training (Pelatihan Tim), Creativity Training (Pelatihan Kreatifitas SDM), Language Training (Pelatihan Bahasa), Technology Training (Pelatihan Teknologi).

Q : Apa saja metode yang digunakan dalam Pelatihan dan Pengembangan SDM?

A : Beberapa metode yang dapat digunakan dalam Pelatihan dan Pengembangan SDM antara lain adalah ceramah, diskusi kelompok, studi kasus, permainan bisnis, simulasi, pembelajaran berbasis proyek, pembelajaran berbasis masalah, pembelajaran berbasis tindakan.

Q : Siapa saja yang terlibat dalam Pelatihan dan Pengembangan SDM?

A : Pelaksanaan Pelatihan dan Pengembangan SDM melibatkan banyak pihak seperti manajemen perusahaan, HRD (Human Resource Development), trainer atau instruktur pelatihan, serta peserta pelatihan itu sendiri.

Q : Apa manfaat dari Pelatihan dan Pengembangan SDM bagi perusahaan?

A : Manfaat dari Pelatihan dan Pengembangan SDM bagi perusahaan antara lain adalah peningkatan produktivitas karyawan, peningkatan kualitas produk atau layanan yang dihasilkan oleh perusahaan, peningkatan loyalitas karyawan terhadap perusahaan.

Q : Apa saja lembaga pelatihan di Indonesia yang menyelenggarakan program Pelatihan dan Pengembangan SDM?

A : Beberapa lembaga pelatihan di Indonesia yang menyelenggarakan program Pelatihan dan Pengembangan SDM antara lain adalah Outward Bound Indonesia (OBI), Kubik Leadership, HEXs Indonesia.

Q: Ke mana perusahaan kami harus menghubungi jika berencana melaksanakan program Pelatihan dan Pengembangan SDM?

A: Anda dapat menghubungi nomor telepon +62 811 140 996 untuk mendapatkan konsultasi atau merancang program Pelatihan dan Pengembangan SDM yang sesuai dengan kebutuhan organisasi Anda.



The post Pelatihan dan Pengembangan SDM | Human Resource Development appeared first on HEXs Indonesia.

]]>
Team Building: Meningkatkan Kerja Tim dan Produktivitas https://highlandexperience.co.id/team-building Wed, 23 Oct 2024 02:39:45 +0000 https://highlandexperience.co.id/?p=4925 Mengapa pelatihan team building sangat krusial bagi perusahaan, organisasi, atau komunitas Anda? Silahkan terus membaca artikel dibawah ini untuk mengetahui seberapa penting pelatihan teambuilding bagi organisasi. Atau, Anda dapat menghubungi hotline kami di nomor +62 811-1200-996 atau +62 811 140 996 untuk mulai merancang program pelatihan team building yang efektif. Team Building Training Pelatihan Team [...]

The post Team Building: Meningkatkan Kerja Tim dan Produktivitas appeared first on HEXs Indonesia.

]]>
Mengapa pelatihan team building sangat krusial bagi perusahaan, organisasi, atau komunitas Anda? Silahkan terus membaca artikel dibawah ini untuk mengetahui seberapa penting pelatihan teambuilding bagi organisasi. Atau, Anda dapat menghubungi hotline kami di nomor +62 811-1200-996 atau +62 811 140 996 untuk mulai merancang program pelatihan team building yang efektif.


H O T L I N E +62 811-1200-996

RESERVASI


Team Building Training

Pelatihan Team Building adalah proses yang bertujuan untuk mengembangkan dan memperkuat keterampilan serta hubungan antaranggota tim melalui serangkaian aktivitas yang dirancang khusus untuk meningkatkan produktivitas dan kinerja tim.

Dalam program pelatihan ini, tim akan menjalani beberapa tahap perkembangan, termasuk forming, storming, norming, performing, dan adjourning. Selain itu, mereka akan terlibat dalam berbagai aktivitas seperti ice breaking, permainan, kegiatan sosial, serta pengembangan keterampilan dan kreativitas.

Pusat pelatihan yang menyediakan fasilitas dan lingkungan yang mendukung dapat menjadi lokasi ideal untuk menyelenggarakan Team Building Training. Melalui proses ini, tim akan menjadi lebih solid, efektif, dan mampu mencapai tujuan bersama dengan lebih optimal.

Definisi team

Menurut Katzenbach dan Smith (1993), sebuah tim adalah sejumlah kecil orang dengan keterampilan yang saling melengkapi yang berkomitmen untuk tujuan yang sama, tujuan kinerja, dan pendekatan yang mereka saling akuntabel.

Barker (2003), dalam bukunya yang berjudul “How to be Better at Managing People”, mendefinisikan tim sebagai sekelompok orang yang bekerja secara bersama-sama untuk mencapai tujuan bersama. Sementara itu, Burns (2004) mendefinisikan istilah tim sebagai sebuah kelompok kerja, yang terdiri dari beberapa orang dengan kompetensi yang setara, dimana mereka bekerja secara interdependen/ketergantungan dalam melaksanakan pekerjaan di satu organisasi.

Nazzaro (2009) dalam jurnalnya yang berjudul “Group Dynamics and Team Building” menyebutkan karakteristik dari sebuah tim, yaitu kelompok yang memiliki pekerjaan yang harus dilakukan, baik sebagai seseorang yang dibayar atau relawan. Tim adalah kelompok yang telah menghabiskan waktu bersama-sama, secara bertahap selama periode waktu yang panjang, atau hanya di akhir pekan atau hanya bekerja sama pada sesuatu hal saja. Tim juga merupakan kelompok yang mencapai kekompakan; kekuatan sebuah tim ditemukan dalam hubungan antara anggota tim. Anggota tim saling bergantung dan dapat mengenali kekuatan masing-masing anggota, dan mengandalkan kekuatan dari masing-masing anggota untuk mencapai tujuan.

Berdasarkan beberapa definisi di atas, dapat disimpulkan bahwa tim adalah sekumpulan orang dalam jumlah kecil yang memiliki keterampilan spesifik dan berkumpul karena memiliki satu kepentingan sama dan ketergantungan untuk mencapai suatu tujuan.

Team Building

Team building adalah suatu proses untuk meningkatkan kinerja tim melalui kegiatan yang dirancang khusus untuk memperkuat hubungan antar anggota tim, meningkatkan keterampilan kolaborasi, dan membangun kepercayaan antar anggota tim. Tujuannya adalah untuk menciptakan lingkungan yang mendukung produktivitas dan kinerja tim yang lebih baik.

Metode yang sering digunakan dalam team building adalah melalui kegiatan outbound atau experiential learning. Kegiatan ini biasanya dilakukan di luar kantor dan melibatkan berbagai jenis aktivitas yang dirancang khusus untuk mengembangkan keterampilan tim seperti komunikasi, kepemimpinan, dan kerjasama.

Studi akademis telah menunjukkan bahwa team building dapat memberikan berbagai manfaat bagi tim dan organisasi. Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Universitas Cornell menemukan bahwa tim yang menjalani kegiatan team building mengalami peningkatan kinerja hingga 20%. Selain itu, tim yang terlibat dalam kegiatan team building juga cenderung memiliki tingkat kepuasan kerja yang lebih tinggi dan merasa lebih terlibat dengan organisasi mereka.

Namun, untuk mencapai hasil yang maksimal, kegiatan team building harus dirancang dengan cermat dan disesuaikan dengan kebutuhan tim dan organisasi. Sebuah penelitian oleh Universitas Harvard menunjukkan bahwa kegiatan team building yang dirancang dengan baik dapat meningkatkan kinerja tim, sedangkan kegiatan yang tidak terstruktur atau tidak relevan dengan kebutuhan tim dapat berdampak negatif pada kinerja tim.

Oleh karena itu, sebelum melaksanakan kegiatan team building, perlu dilakukan analisis kebutuhan untuk menentukan tujuan dan sasaran yang ingin dicapai. Selain itu, perlu juga memilih metode dan aktivitas yang sesuai dengan kebutuhan tim dan organisasi.

Kegiatan team building telah menjadi salah satu tren yang semakin populer di kalangan perusahaan dan organisasi. Banyak perusahaan yang menyadari pentingnya memperkuat hubungan antar anggota tim dan meningkatkan keterampilan kolaborasi untuk meningkatkan produktivitas dan kinerja organisasi.

Teamwork

Teamwork atau kerjasama tim adalah kunci keberhasilan suatu organisasi atau perusahaan. Teamwork adalah kemampuan seseorang atau kelompok orang untuk bekerja sama dalam mencapai tujuan yang sama. Dalam lingkungan kerja, teamwork dapat meningkatkan produktivitas, memperbaiki hubungan antara anggota tim, dan meningkatkan kualitas produk atau layanan yang dihasilkan.

Menurut penelitian yang dilakukan oleh Universitas Harvard, teamwork dapat meningkatkan kinerja perusahaan hingga 10 kali lipat. Selain itu, penelitian yang dilakukan oleh Universitas California menunjukkan bahwa tim yang bekerja dengan baik memiliki tingkat stres yang lebih rendah dan kebahagiaan yang lebih tinggi di tempat kerja.

Ada beberapa faktor kunci dalam menciptakan kerjasama tim yang efektif, di antaranya adalah:

  • Komunikasi yang efektif
    adalah kunci dalam menciptakan kerjasama tim yang baik. Anggota tim harus dapat berkomunikasi dengan jelas dan terbuka tentang ide dan masalah yang mereka hadapi.
  • Keterbukaan dan kepercayaan
    Anggota tim harus merasa nyaman untuk berbicara secara terbuka dan jujur satu sama lain. Hal ini dapat membantu dalam mengurangi konflik dan meningkatkan keterbukaan dan kepercayaan antar anggota tim.
  • Pembagian tugas yang jelas
    Pembagian tugas yang jelas dapat membantu anggota tim untuk bekerja lebih efektif dan efisien. Setiap anggota tim harus memiliki tanggung jawab yang jelas dan memahami tugas yang harus dilakukan.
  • Peningkatan keterampilan interpersonal
    Anggota tim harus mengembangkan keterampilan interpersonal, seperti empati, mendengarkan aktif, dan memberikan umpan balik yang konstruktif. Hal ini dapat membantu dalam meningkatkan hubungan antara anggota tim.
  • Mengatasi konflik dengan baik
    Konflik dapat terjadi dalam setiap tim, namun anggota tim harus mampu mengatasi konflik dengan baik dan mencari solusi yang baik untuk semua pihak.

Team Development

Team Development digunakan untuk menggambarkan perkembangan kelompok dalam beberapa tahap, seperti Forming, Storming, Norming, dan Performing. Model yang paling berpengaruh dari teori pengembangan tim ini dikembangkan oleh Dr. Bruce Tuckman pada tahun 1965. Sepuluh tahun kemudian, ia menambahkan tahap kelima yaitu Adjourning.

Memahami lima tahap ini dapat membantu orang yang bertanggung jawab atas sebuah tim untuk mengembangkan tim yang efektif dan produktif (Suzy, 2013).

Model ini menunjukkan bahwa sebuah tim yang sedang berkembang akan memperkuat hubungan antara anggotanya dan selalu berusaha meningkatkan kemampuan untuk menyelesaikan tugas-tugas tertentu. Jumlah waktu yang dihabiskan oleh tim di suatu tahap dan berapa kali mereka harus melaluinya dalam satu siklus akan bervariasi tergantung pada karakteristik tim dan lingkungannya. Berdasarkan tahap perkembangan tim, pemimpin akan mengubah pendekatan kepemimpinan mereka untuk memenuhi kebutuhan tim.

Manfaat team building bagi organisasi

Manfaat dari team building adalah meningkatkan produktivitas dan kinerja tim melalui peningkatan kerja sama dan komunikasi antar anggota tim. Melalui aktivitas-aktivitas team building, anggota tim dapat belajar untuk saling mendukung dan membangun kepercayaan satu sama lain, sehingga dapat menciptakan lingkungan kerja yang lebih positif dan harmonis. Selain itu, manfaat lain dari team building antara lain:

  • Meningkatkan motivasi dan semangat kerja anggota tim: Melalui team building, anggota tim dapat merasa lebih dihargai dan diakui oleh rekan-rekannya, sehingga dapat meningkatkan motivasi dan semangat kerja mereka.
  • Meningkatkan kemampuan beradaptasi dan fleksibilitas: Dalam aktivitas-aktivitas team building, anggota tim akan dihadapkan pada situasi yang mungkin baru atau sulit. Hal ini dapat membantu mereka mengembangkan kemampuan beradaptasi dan fleksibilitas dalam menghadapi berbagai situasi yang tidak terduga.
  • Meningkatkan kreativitas dan inovasi: Team building dapat membantu mengembangkan kreativitas dan inovasi anggota tim melalui pemberian tantangan dan aktivitas yang menantang.
  • Meningkatkan efektivitas komunikasi: Dalam aktivitas-aktivitas team building, anggota tim akan belajar untuk berkomunikasi dengan lebih efektif dan efisien, sehingga dapat meminimalkan kesalahpahaman dan meningkatkan kinerja tim secara keseluruhan.
  • Meningkatkan rasa solidaritas dan kebersamaan: Melalui team building, anggota tim dapat mengembangkan rasa solidaritas dan kebersamaan yang lebih kuat, sehingga dapat meningkatkan kepercayaan dan kerja sama di antara mereka.
  • Meningkatkan pemahaman terhadap peran dan tanggung jawab masing-masing anggota tim: Dalam aktivitas-aktivitas team building, anggota tim akan belajar untuk memahami peran dan tanggung jawab masing-masing anggota tim, sehingga dapat meningkatkan kerja sama dan kinerja tim secara keseluruhan.

Pentingnya team building bagi organisasi

Team building memiliki peran penting dalam sebuah organisasi, terutama dalam meningkatkan efektivitas dan efisiensi kinerja tim. Berikut adalah beberapa alasan mengapa team building sangat penting bagi sebuah organisasi:

  • Meningkatkan Kerjasama Tim Team building membantu anggota tim membangun hubungan yang lebih baik dan meningkatkan kemampuan mereka untuk bekerja sama. Dalam suatu aktivitas team building, anggota tim akan belajar bagaimana bekerja sama dengan baik, memahami kekuatan dan kelemahan masing-masing anggota, serta membangun saling percaya dan menghargai satu sama lain. Hal ini membantu menciptakan tim yang lebih terpadu dan kohesif.
  • Meningkatkan Komunikasi Komunikasi yang buruk atau tidak efektif seringkali menjadi penyebab utama kegagalan sebuah tim dalam mencapai tujuannya. Dalam suatu aktivitas team building, anggota tim diajarkan untuk lebih terbuka dalam berkomunikasi, memahami gaya komunikasi masing-masing anggota, serta mencari cara terbaik untuk berkomunikasi dengan baik dan efektif. Hal ini membantu meningkatkan komunikasi antar anggota tim dan mengurangi kesalahpahaman dalam bekerja.
  • Meningkatkan Kepercayaan Diri Aktivitas team building juga dapat membantu meningkatkan kepercayaan diri anggota tim. Dalam suatu tim yang efektif, setiap anggota merasa memiliki peran dan kontribusi yang penting dalam mencapai tujuan tim. Dengan melalui aktivitas team building, anggota tim akan merasa lebih percaya diri dalam menyampaikan ide dan berkontribusi dalam mencapai tujuan tim.
  • Meningkatkan Kreativitas Aktivitas team building dapat membantu meningkatkan kreativitas anggota tim. Dalam suatu aktivitas team building, anggota tim diajarkan untuk berpikir di luar kotak dan mencari cara baru untuk menyelesaikan suatu masalah. Hal ini membantu mengembangkan kreativitas dan kemampuan berpikir inovatif yang bermanfaat dalam mencapai tujuan tim.
  • Meningkatkan Kepuasan Kerja Tim yang efektif dan kohesif dapat menciptakan lingkungan kerja yang lebih positif dan menyenangkan. Dalam lingkungan kerja yang positif, anggota tim merasa lebih puas dan termotivasi dalam menjalankan pekerjaannya. Hal ini membantu meningkatkan produktivitas dan kinerja organisasi secara keseluruhan.

Dengan demikian, team building memiliki peran penting dalam meningkatkan kinerja dan produktivitas sebuah organisasi. Aktivitas team building dapat membantu membangun tim yang efektif, kohesif, dan termotivasi dalam mencapai tujuan bersama.

Tahapan dalam Team Building

Tahap-tahap dalam team building merupakan konsep yang sangat penting untuk dipahami oleh setiap pemimpin tim. Mengetahui tahap-tahap ini akan membantu dalam membangun tim yang efektif dan produktif. Berikut adalah penjelasan lebih detail mengenai setiap tahap dalam team building:

  • Tahap forming:
    Tahap pertama ini ditandai dengan anggota tim yang baru mulai berkumpul dan berkenalan satu sama lain. Mereka cenderung mencari informasi mengenai tugas yang harus dilakukan, tanggung jawab mereka, dan sejenisnya. Pada tahap ini, anggota tim cenderung merasa tidak nyaman karena belum mengenal satu sama lain.
  • Tahap storming:
    Pada tahap ini, anggota tim mulai merasa lebih nyaman dan mulai mengungkapkan pendapat dan gagasan mereka. Terkadang, ini dapat menimbulkan konflik dan ketegangan antara anggota tim. Namun, jika dikelola dengan baik, konflik ini dapat membantu tim untuk berkembang dan mencapai tujuan mereka.
  • Tahap norming:
    Tahap ini merupakan tahap di mana anggota tim mulai menemukan keseimbangan dan mulai bekerja sama untuk mencapai tujuan yang sama. Mereka mulai membangun hubungan yang lebih erat dan menetapkan norma dan nilai-nilai yang sama dalam tim.
  • Tahap performing:
    Tahap ini ditandai dengan anggota tim yang bekerja sama dengan sangat efektif dan produktif. Mereka sudah memiliki kemampuan yang baik dalam mengatasi konflik dan dapat berfokus pada tujuan yang sama. Tim menjadi lebih produktif dan mencapai hasil yang diinginkan.
  • Tahap adjourning:
    Tahap terakhir ini adalah tahap di mana tim sudah mencapai tujuan mereka dan dapat membubarkan diri. Anggota tim mulai merasa sedih karena harus berpisah, namun juga merasa bangga dengan hasil kerja mereka. Pada tahap ini, penting bagi pemimpin tim untuk mengakui kontribusi masing-masing anggota tim dan mengucapkan terima kasih atas kerja keras mereka.

Pahami tahap-tahap ini akan membantu pemimpin tim untuk mengidentifikasi di mana tim mereka berada dalam proses pembentukan, dan juga menyesuaikan cara mereka dalam memimpin tim sesuai dengan tahap yang sedang dilalui oleh tim.

Aktivitas team building

Aktivitas team building adalah kegiatan yang dilakukan oleh anggota tim dengan tujuan untuk mempererat hubungan dan meningkatkan kinerja tim. Ada beberapa jenis aktivitas team building yang dapat dilakukan, di antaranya:

  • Ice breaking
    Aktivitas ini bertujuan untuk membantu anggota tim saling mengenal satu sama lain dan merasa lebih nyaman dalam berinteraksi. Ice breaking biasanya dilakukan pada awal sesi team building dan dapat berupa permainan ringan atau latihan yang sederhana.
  • Games dan olahraga
    Aktivitas ini dapat membantu membangun semangat tim dan meningkatkan kerja sama antara anggota tim. Beberapa contoh permainan atau olahraga yang sering digunakan adalah permainan kreatif, permainan simulasi, lomba, atau kegiatan outdoor seperti hiking, rafting, atau paintball.
  • Kegiatan sosial
    Kegiatan sosial biasanya melibatkan anggota tim dalam kegiatan di luar lingkungan kerja, seperti acara makan malam, piknik, atau perjalanan wisata bersama. Kegiatan semacam ini dapat membantu memperkuat hubungan sosial dan kepercayaan antara anggota tim.
  • Kegiatan pengembangan
    keterampilan Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan anggota tim dalam bidang tertentu, seperti kepemimpinan, komunikasi, atau manajemen waktu. Beberapa contoh kegiatan pengembangan keterampilan adalah pelatihan, lokakarya, atau program mentoring.
  • Kegiatan kreatif
    Kegiatan kreatif dapat membantu mengembangkan kreativitas dan kemampuan inovasi anggota tim. Beberapa contoh kegiatan kreatif adalah workshop seni, sesi brainstorming, atau kompetisi desain. Kegiatan semacam ini dapat membantu meningkatkan kolaborasi antara anggota tim dan meningkatkan motivasi dalam mencapai tujuan bersama.

Tempat Team Building

Team building training dapat dilakukan di berbagai tempat, tergantung pada jenis kegiatan dan jumlah peserta yang terlibat. Berikut ini beberapa contoh tempat yang dapat digunakan untuk team building training:

  • Pusat pelatihan:
    atau yang juga dikenal dengan training center, merupakan tempat khusus yang didesain untuk menyelenggarakan berbagai macam jenis pelatihan dan pengembangan keterampilan bagi para karyawan atau peserta lainnya. Pusat pelatihan biasanya dilengkapi dengan fasilitas lengkap seperti ruang kelas, aula, peralatan audio visual, serta fasilitas pendukung lainnya seperti kantin, ruang istirahat, dan ruang rapat.
  • Pusat rekreasi:
    Banyak pusat rekreasi yang menawarkan fasilitas dan layanan untuk kegiatan team building training, seperti lapangan olahraga, kolam renang, tempat berkemah, dan sebagainya.
  • Hotel dan resort:
    Hotel dan resort seringkali memiliki ruang pertemuan dan fasilitas yang cukup untuk melakukan kegiatan team building training, seperti ruang konferensi, aula, dan ruang kelompok.
  • Lingkungan alam:
    Lingkungan alam seperti gunung, pantai, hutan, danau, dan lainnya dapat menjadi tempat yang menarik untuk melakukan kegiatan team building training. Kegiatan seperti hiking, camping, dan rafting dapat menjadi pilihan yang menyenangkan.
  • Gedung perkantoran:
    Jika kegiatan team building training dilakukan di dalam gedung perkantoran, ruang pertemuan atau ruang kelompok dapat disiapkan. Beberapa kegiatan seperti simulasi bisnis atau brainstorming dapat dilakukan di sini.

Dalam memilih tempat team building training, ada beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan, seperti anggaran, lokasi, fasilitas, dan jumlah peserta. Pastikan untuk memilih tempat yang sesuai dengan kebutuhan dan tujuan kegiatan team building training.

Highland Camp

Team Building Training

Salah satu tempat yang cocok untuk melakukan kegiatan team building adalah Highland Camp, sebuah bumi perkemahan yang terletak di Megamendung, Bogor. Highland Camp menawarkan berbagai fasilitas dan aktivitas yang dapat mendukung tujuan team building, seperti:

  • Camping area yang luas dan nyaman, dengan pemandangan alam yang indah dan sejuk.
  • Outbound area yang dilengkapi dengan berbagai permainan dan tantangan yang dapat menguji kemampuan fisik, mental, dan sosial tim, seperti menulis dengan benang, menuntun si ‘buta’, office trivia, dan lain-lain.
  • Adventure area yang menyediakan aktivitas petualangan yang dapat menambah adrenalin dan pengalaman tim, seperti paintball, archery, offroad, jelajah curug naga, dan rafting Cisadane.
  • Training area yang dapat digunakan untuk menyampaikan materi atau konsep team building yang relevan dengan kebutuhan organisasi.

Kegiatan team building di Highland Camp dapat disesuaikan dengan durasi, anggaran, jumlah peserta, dan tema yang diinginkan oleh organisasi. Paket-paket yang ditawarkan oleh Highland Camp antara lain adalah:

  • Paket Outbound 1D dengan insight Team Building, yang meliputi sarapan pagi, makan siang, snack sore, fun outbound games, asuransi kesehatan, dokumentasi foto dan video, serta fasilitator profesional.
  • Paket Outbound 2D1N dengan insight Team Building, yang meliputi akomodasi tenda atau villa (sesuai pilihan), makan 4 kali sehari (sarapan pagi 2x, makan siang 2x), snack sore 2x, fun outbound games 2x, asuransi kesehatan 2x, dokumentasi foto dan video 2x, serta fasilitator profesional 2x.
  • Paket Outbound plus aktivitas tambahan (paintball, archery, offroad, jelajah curug naga, atau rafting Cisadane), yang meliputi semua fasilitas paket gathering 1D atau 2D1N ditambah dengan biaya sewa peralatan dan transportasi untuk aktivitas tambahan.

Program Pelatihan Team Building dengan Metode Outbound di Highland Camp

Program pelatihan Team Building dengan metode outbound di Highland Camp adalah sebuah inisiatif yang dirancang khusus untuk meningkatkan kolaborasi dan kerjasama dalam sebuah tim kerja. Metode outbound yang digunakan dalam program ini menekankan pada pengalaman langsung dan interaksi antar peserta, dengan tujuan memperkuat hubungan tim, mengembangkan keterampilan kepemimpinan, dan meningkatkan efektivitas kerja secara keseluruhan. Highland Camp, sebagai lokasi pelatihan, menyediakan lingkungan yang alami dan menantang, sehingga memungkinkan peserta untuk menghadapi tantangan fisik dan mental yang dapat mendorong pertumbuhan pribadi dan kebersamaan tim.

Metode outbound dalam pelatihan Team Building merupakan pendekatan yang berbeda dari metode konvensional. Program ini menawarkan simulasi situasi nyata, dengan fokus pada tugas-tugas yang menantang dan membutuhkan kerjasama tim. Dalam suasana yang lebih santai dan tidak formal, peserta diajak untuk berpartisipasi dalam berbagai aktivitas seperti permainan kelompok, tantangan fisik, dan proyek kolaboratif. Tujuan dari metode ini adalah untuk menggali potensi individu dan membangun ikatan tim yang kuat.

Salah satu keuntungan dari pelatihan Team Building dengan metode outbound adalah peningkatan komunikasi dan kerjasama dalam tim. Melalui aktivitas-aktivitas yang melibatkan interaksi langsung, peserta diajak untuk berkomunikasi, saling mendengarkan, dan memecahkan masalah bersama. Hal ini membantu meningkatkan pemahaman tim terhadap dinamika kerja, sehingga mereka dapat bekerja lebih efektif dan efisien.

Selain itu, pelatihan Team Building juga berfokus pada pengembangan keterampilan kepemimpinan. Dalam suasana yang mendukung, peserta memiliki kesempatan untuk mempraktekkan kemampuan kepemimpinan mereka, baik sebagai pemimpin tim maupun anggota tim. Mereka diajak untuk mengidentifikasi peran dan tanggung jawab masing-masing dalam konteks tim, sehingga dapat mengoptimalkan potensi individu dan meningkatkan kinerja keseluruhan.

Highland Camp dipilih sebagai lokasi pelatihan karena fasilitas yang unik dan lingkungan yang menantang. Terletak di kawasan pegunungan bawah, Highland Camp memiliki area luas yang cocok untuk kegiatan outdoor. Dalam suasana yang menyatu dengan alam, peserta dapat merasakan kekompakan dan saling percaya dalam tim mereka. Selain itu, fasilitas yang disediakan, seperti lapangan terbuka, peralatan olahraga, dan tempat berkumpul, memungkinkan kelancaran pelaksanaan aktivitas pelatihan.

Kesimpulan dan FAQ Team Building Training

Team Building adalah proses yang bertujuan untuk mengembangkan hubungan antaranggota tim dalam suatu organisasi melalui berbagai aktivitas dan pelatihan yang dirancang khusus. Tujuan utama dari Team Building Training adalah untuk meningkatkan kerja sama, komunikasi, kemampuan pemecahan masalah, dan keterampilan interpersonal di dalam tim.

Tahapan dalam Team Building mencakup forming, storming, norming, performing, dan adjourning. Berbagai jenis aktivitas yang dapat dilakukan dalam program Team Building Training meliputi ice breaking, permainan dan olahraga, kegiatan sosial, pengembangan keterampilan, serta kegiatan kreatif.

Tempat yang ideal untuk menyelenggarakan Team Building Training mencakup pusat pelatihan, resort, dan lokasi wisata alam. Program ini memiliki manfaat yang signifikan bagi organisasi, seperti peningkatan produktivitas, motivasi, kepercayaan, serta kepuasan kerja anggota tim.

FAQ

Q : Apa itu team building training?

A : Team building training adalah program pendidikan yang dirancang untuk membantu individu dan tim mengembangkan keterampilan, pengetahuan, dan strategi untuk bekerja sama dengan lebih efektif. Program-program ini biasanya mencakup kuliah, diskusi, studi kasus, dan kegiatan pengalaman seperti permainan team building dan simulasi.

Q : Mengapa team building training penting?

A : Team building training sangat bermanfaat bagi organisasi yang bergantung pada kolaborasi dan kerja tim untuk mencapai tujuan mereka. Program-program ini dapat membantu tim mengatasi tantangan dan hambatan, mengidentifikasi area untuk perbaikan, dan mengembangkan strategi untuk bekerja sama dengan lebih efektif .

Q : Apa saja topik yang dibahas dalam team building training?

A : Topik yang dibahas dalam team building training dapat bervariasi tergantung pada kebutuhan tim Anda. Namun, beberapa topik umum meliputi dinamika tim, komunikasi, keterampilan khusus untuk tim virtual, dan lainnya.

Q : Apa saja jenis kegiatan yang dilakukan dalam team building training?

A : Kegiatan dalam team building training dapat bervariasi tergantung pada program yang Anda pilih. Namun, beberapa kegiatan umum meliputi permainan team building seperti pemburuan harta karun atau permainan petunjuk, simulasi bisnis, dan layanan masyarakat.

Q : Apakah ada manfaat tambahan dari mengikuti team building training?

A : Selain meningkatkan kinerja tim secara keseluruhan, team building training juga dapat membantu meningkatkan komunikasi antar anggota tim, membangun kepercayaan, meningkatkan kemampuan pemecahan masalah dan pengambilan keputusan, serta menyelesaikan konflik dengan lebih efektif .

Q : Apakah team building training hanya untuk manajer atau juga untuk anggota tim lainnya?

A : Team building training bermanfaat bagi semua anggota tim, baik manajer maupun anggota tim lainnya. Semua orang dapat memperoleh manfaat dari mengembangkan keterampilan kerja sama tim yang lebih baik.

Q : Kemana jika perusahaan kami berencana untuk melakukan team building training?

A : Hubungi Hotline kami di nomor +62 811-1200-996 atau +62 811 140 996 untuk mulai merancang program pelatihan team building.


The post Team Building: Meningkatkan Kerja Tim dan Produktivitas appeared first on HEXs Indonesia.

]]>
Outbound Training ; Pelatihan dan Pengembangan SDM https://highlandexperience.co.id/outbound-training-di-bogor Wed, 23 Oct 2024 00:01:20 +0000 https://highlandexperience.co.id/?p=733 Jika perusahaan atau institusi Anda berencana menyelenggarakan outbound training, segera hubungi Hotline HEXs Indonesia di +62 811-140-996. Namun, jika Anda tertarik memperdalam pengetahuan mengenai outbound training sebagai salah satu metode pelatihan dan pengembangan Sumber Daya Manusia (HRD), mulai dari sejarah, definisi menurut para ahli, outbound sebagai teknik dalam Pelatihan SDM, hingga tujuan, manfaat, dan tahapannya, [...]

The post Outbound Training ; Pelatihan dan Pengembangan SDM appeared first on HEXs Indonesia.

]]>
Jika perusahaan atau institusi Anda berencana menyelenggarakan outbound training, segera hubungi Hotline HEXs Indonesia di +62 811-140-996. Namun, jika Anda tertarik memperdalam pengetahuan mengenai outbound training sebagai salah satu metode pelatihan dan pengembangan Sumber Daya Manusia (HRD), mulai dari sejarah, definisi menurut para ahli, outbound sebagai teknik dalam Pelatihan SDM, hingga tujuan, manfaat, dan tahapannya, lanjutkan membaca artikel ini hingga selesai.


H O T L I N E +62 811-1200-996

RESERVASI


Akhir-akhir ini, outbound sebagai metode pendidikan (pelatihan dan pengembangan sumber daya manusia) sering kali mengalami penyimpangan menjadi sekadar wahana wisata yang sangat diminati di industri pariwisata Indonesia. Penyimpangan ini tidak hanya terjadi pada tataran teori, tetapi sudah menyentuh esensi outbound itu sendiri.

Oleh sebab itu, sangat penting bagi Anda yang berencana mengadakan kegiatan outbound untuk mampu membedakan antara outbound sebagai metode pelatihan dan pengembangan SDM dengan outbound sebagai wahana rekreasi.

Estimated reading time: 18 minutes

Pembelajaran dengan Outbound

Outbound Training – Mengembangkan kepemimpinan, membentuk karakter individu, membangun team kerja yang kuat dapat dilakukan melalui pelatihan dan pengembangan sumberdaya manusia berbasis kegiatan luar ruangan (outdoor activities).

Pembelajaran yang bersentuhan dengan lingkungan alam dapat meningkatkan kebersamaan, kekompakan, kepekan, dan mampu menginspirasi, hal ini karena alam merupakan media serta materi pembelajaran yang baik, dan alam adalah lingkungan yang tepat untuk melakukan pengembangan karakter. Salah satunya adalah dengan outbound training.

Outbound merupakan salah satu metode pelatihan dan pengembangan SDM dalam rangka pengembangan diri (personal development) dan tim (team development) berbasis pembelajaran dari pengalaman (Experiential Learning) melalui kegiatan di alam terbuka dengan menggunakan permainan-permainan edukatif dan petualangan.


Sejarah Outbound

Outbound Training – Ancok (2013) menjelaskan outbound merupakan pendidikan melalui kegiatan alam terbuka (outbound training) dilakukan pada tahun 1821 saat didirikannya Round Hund School sebagai tempat dimana orang-orang berkumpul untuk belajar tentang segala hal dengan menggunakan kebebasan arena yang sangat mendukung berjalannya proses belajar. Hasil penelitian bahwa salah satu kegiatan bermain outdoor berupa ice breaking dapat meningkatkan keterampilan sosial siswa diantaranya kejujuran (Bakhtiar, 2015).

Pendidikan melalui kegiatan outbound dimulai pada tahun 1941 di Inggris. Lembaga pendidikan outbound ini dibangun oleh seorang pendidik kebangsaan jerman bernama Kurt Hahn yang bekerjasama dengan seorang pedagang Inggris bernama Lawrence Holt. Kedua orang ini membangun pendidikan berdasarkan petualangan (andventure base education). Dalam kegiatan pendidikan tersebut petualangan dilakukan dengan menggunakan kapal layar kecil disertai tim penyelamat untuk mendidik para pemuda pada zaman perang. Pendidikan bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran dikalangan kaum muda bahwa tindakan mereka membawa konsekuensi dan menumbuhkan kebersamaan dan kasih sayang kepada orang lain (Ancok, 2013).

Dengan menggunakan metode, media dan pendekatan yang dilakukan oleh sekolah Outward Bound, banyak ahli pendidikan yang mengklasifikasikan bentuk pelatihan yang diajarkan Dr. Hahn sebagai Adventure Education atau Experiental Learning (EL). Setelah berakhirnya Perang Dunia II, metode pelatihan ini berkembang pesat dan mulai ditiru di banyak tempat bahkan sampai keluar wilayah Eropa.

Metode Training Outbound di alam terbuka yang dikembangkan Hahn berfungsi sebagai katalis, sebagai medium perubahan dan membantu setiap peserta untuk lebih dapat mengenal kelemahan dan kelebihan masing-­masing individu. Metode management Outbound tersebut kemudian dikenal dengan outward bound dan kemudian menjalar ke berbagai penjuru dunia, termasuk Indonesia.


Pengertian Outbound menurut ahli

Outbound Training

Definisi Outbound

Outbound Training – Outbound berasal dari kata out of boundaries yang merupakan istilah di bidang kelautan, artinya keluar dari batas. Arti menurut istilah Outbond merupakan proses mencari pengalaman melalui alam terbuka. Kegiatan ini sudah dimulai sejak zaman Yunani kuno. Sedangkan dalam bentuk pendidikan formal, dimulai sejak 1821, ditandai dengan didirikannya Round Hill School, di Inggris. Tetapi secara sistematik kegiatan ini baru dipopulerkan di Inggris tahun 1941.

Lembaga pendidikan outbond dibangun oleh seorang pendidik berkebangsaan Jerman bernama Kurt Hahn yang bekerjasama dengan pedagang Inggris bernama Lewrence Holt. Kedua orang ini membangun pendidikan berdasarkan petualangan (adventured based education). Jamaludin Ancok. Outbound Management Training. ( Jogyakarta : UII Press 2003 ). hal 2.

Pengertian Outbound

Outbound Training – Outbound adalah salah satu metode pembelajaran melalui experiental learning. Bentuk kegiatannya aplikasi game-game yang ringan, setiap game dalam kegiatan outbound mengandung makna yang dalam, filosofis, dan sarat akan pesan-pesan simbolik yang bermanfaat serta membangun karakter ke arah kesuksesan dalam kehidupan, baik kesuksesan di tingkat individu maupun kesuksesan tim/kelompok. Metode outbound merupakan metode yang paling efektif dalam mengakomodasi/kebutuhan tuntutan terhadap hasil suatu pelatihan. metode ini efektif dalam membangun pemahaman terhadap suatu konsep dan membangun prilaku karakter individu. Karakter akan tertanam dan akan menjadi pribadi individu yang lebih baik.

Adrianus dan Yufiarti (2006:44) mengatakan bahwa “pada kegiatan outbound terdapat unsur-unsur pengembangan kreativitas, komunikasi, mendengarkan efektif, kerjasama, motivasi diri, kompetisi, problem solving dan percaya diri.” Melalui pengalaman belajar sistem outbound maka individu akan lebih peka terhadap tugas yang dimilikinya, lebih kreatif serta tertanam nilai-nilai kejujuran. Kejujuran akan terwujud dengan belajar berkompetisi yang tepat sesuai aturan, kepribadian yang termotivasi pada hal yang lebih positif akan tertanam nilai kejujuran yang lebih besar.

Dan, (As‟adi Muhammad 2009), Outbound training adalah permainan yang dapat me-refresh pikiran dan menambah kecepatan kita, di situ terdapat pula konsep-konsep, materi, dan tujuan tertentu yang harus kita lakukan dan harus dicapai.

Kegiatan outbound mempunyai arti kegiatan di luar ruangan tersebut mengandung unsur permainan, edukasi, serta rekreasi. Melalui permainan-permainan ringan yang menarik, peserta dihadapkan pada suatu tantangan untuk dipecahkan secara bersama-sama dengan sejenak melepaskan atribut masing-masing. Sehingga diharapkan tercipta suasana keakraban, kebersamaan serta kerjasama tim yang nantinya bermanfaat dalam mengatasi permasalahan yang lebih besar (Umar, 2011).

Menurut Gass (1993) (Ancok, 2013: 3) bahwa metode pelatihan dengan cara permainan di alam terbuka yang kemudian dikenal dengan outbound training juga dapat digunakan untuk kepentingan terapi kejiwaan. Aktivitas outbound training dilakukan menggunakan unsur olahraga dan permainan yang cenderung membuat peserta terlibat langsung secara kognitif (pikiran), afektif (emosi) dan psikomotorik (gerakan fisik motorik). Sehingga secara psikologis dapat dijumpai keterangsangan emosi dan fisik motorik pada diri peserta (Ancok, 2013: 6).

Outbound Training adalah metode terbaru dalam menggugah kecerdasan kolektif sebuah tim kerja. Kecerdasan kolektif dibangun dari kematangan-kematangan individu, kemampuan koordinasi kilat, kepercayaan antar anggota tim dan semangat yang saling mendukung. Outbund adalah sebuah desain pelatihan yang dikemas untuk dilakukan diluar ruangan. Selain mendekatkan diri kepada alam, fungsi rekreatif dan edukatifnya lebih mengena di hati peserta (Risang Sutawijaya, 2008).

Kegiatan outbound mempunyai arti kegiatan di luar ruangan tersebut mengandung unsur permainan, edukasi, serta rekreasi. Melalui permainan-permainan ringan yang menarik, peserta dihadapkan pada suatu tantangan untuk dipecahkan secara bersamasama dengan sejenak melepaskan atribut masing-masing. Sehingga diharapkan tercipta suasana keakraban, kebersamaan serta kerjasama tim yang nantinya bermanfaat dalam mengatasi permasalahan yang lebih besar (Umar, 2011).

Outbound training adalah kegiatan pelatihan di luar ruangan atau di alam terbuka (outdoor) yang menyenangkan dan penuh tantangan. Bentuk kegiatannya berupa simulasi kehidupan melalui perainan-permainan (games) yang kreatif, rekreatif dan edukatif baik secara individual maupun kelompok, dengan tujuan untuk mengembangkan diri (personal development) maupun kelompok (team development). Melalui pelatihan outbound, diharapkan lahir pribadi-pribadi baru yang penuh motivasi, berani, percaya diri, berpikir kreatif, memiliki rasa kebersamaan, tanggung jawab, kooperatif, rasa saling percaya dan lain-lain (Badiatul muchlisin Asti 2009).

Menurut Susilo (2005: 15) mengatakan bahwa outbound training bermanfaat dalam membangun kerjasama tim maupun pembentukan sifat sosial yang berperan dalam dukungan sosial.


Outbound Sebagai Metode Pelatihan SDM

outbound training and development

Outbound Training – Outbound training atau pelatihan di alam terbuka merupakan salah satu program pengembangan karyawan yang semakin banyak diterapkan oleh perusahaan terkemuka. Hal ini terbukti dari meningkatnya jumlah perusahaan yang menggunakan program ini sebagai upaya pengembangan karyawan. Program ini telah terbukti efektif dalam membentuk perilaku seseorang baik secara fisik maupun mental intelektual. Program pengembangan di alam memberikan banyak manfaat bagi perusahaan karena dapat meningkatkan kualitas berpikir karyawan dalam menganalisis suatu masalah di dalam perusahaan.

Program pelatihan manajemen di alam terbuka disajikan dalam bentuk permainan, simulasi, diskusi, dan petualangan sebagai media penyampaian materi. Dalam Outbound Management Training (OMT), peserta secara aktif terlibat dalam aktivitas belajar dengan cara langsung melakukan tindakan (learning by doing) sehingga peserta akan segera mendapat umpan balik tentang dampak dari kegiatan yang dilakukan. Hal ini dapat dimanfaatkan sebagai bahan pengembangan diri masing-masing pegawai di masa mendatang. Oleh karena itu, program pelatihan di alam terbuka seperti outbound training merupakan metode yang efektif untuk mengembangkan keterampilan dan perilaku karyawan dalam menghadapi tantangan di lingkungan kerja.

Outbound Management Training (OMT) telah menjadi pilihan yang populer dalam program pengembangan karyawan di perusahaan-perusahaan terkemuka. Ancok (2003:04) menyebutkan beberapa alasan mengapa OMT dipilih, antara lain: (a) sebagai simulasi kehidupan kompleks yang disederhanakan, (b) menggunakan pendekatan belajar melalui pengalaman, dan (c) penuh dengan kegembiraan karena dilakukan melalui permainan.

Dalam OMT, orientasi kerja berfokus pada proses dan hasil kerja berdasarkan kerjasama antar unit organisasi. Media outdoor activities atau outbound training menjadi pilihan yang tepat untuk mencapai tujuan tersebut.

Menurut Boyett dan Boyett (1998) seperti yang dikutip Ancok (2003:06), setiap proses belajar yang efektif memerlukan tahapan-tahapan penting, yakni: (a) pembentukkan pengalaman (Experience), (b) perenungan pengalaman (Reflect), (c) pembentukkan konsep (Form Concept), dan (d) pengujian konsep (Test Concept). Dengan mengikuti tahapan-tahapan ini dalam OMT, peserta dapat memperoleh pengalaman belajar yang lebih efektif dan meningkatkan keterampilan serta kemampuan kerjasama mereka.

Metode pelatihan outbound training menjadi pilihan yang populer bagi banyak perusahaan karena dapat membantu pengembangan karyawan secara efektif. Dalam metode ini, peserta terlibat secara aktif dalam aktivitas belajar dengan melakukan experiential learning yang melibatkan permainan, simulasi, diskusi, dan petualangan di alam terbuka. Hal ini membantu peserta untuk belajar dari apa yang mereka alami dan menghubungkannya dengan permasalahan hidup sehari-hari.

Metode ini memiliki beberapa nilai tambah, seperti memberikan keleluasaan bagi peserta untuk bergerak secara fisik, emosi, dan berpikir, yang tidak mungkin dilakukan dalam pelatihan konvensional dalam ruangan. Selain itu, metode outbound training juga membantu peserta dalam pengembangan perilaku manajerial yang lebih adaptif dan dapat menangani berbagai jenis tugas dan perubahan lingkungan yang kompetitif.

Dalam metode ini, terdapat empat tahapan belajar yang efektif, yaitu pembentukkan pengalaman, perenungan pengalaman, pembentukkan konsep, dan pengujian konsep. Dengan mengikuti tahapan ini, peserta dapat memperoleh umpan balik yang berguna untuk pengembangan diri mereka di masa depan.

Materi Outbound Training

Outbound Training – Program outbound training memiliki keterkaitan yang erat dengan prinsip dasar teori experiential learning. Selain menggunakan aktivitas di alam terbuka, program ini juga menggunakan metode yang berkaitan dengan pengembangan diri pribadi. Hal ini didukung oleh pandangan Hardjana (2001:49) yang menyatakan bahwa kegiatan eksperiential dijadikan materi pelatihan karena melalui kegiatan tersebut, terjadi proses pembelajaran dan perubahan pengetahuan, sikap, perilaku, kecakapan, dan keterampilan. Proses tersebut terjadi secara berkesinambungan melalui berbagai metode yang digunakan.

Selanjutnya, Hardjana (2001:50) juga menyebutkan bahwa bentuk kegiatan eksperiential dapat berupa permainan, pemecahan masalah, penyelesaian tugas, pengelolaan konsep atau teori baru. Bentuk kegiatan tersebut merangsang individu dalam meningkatkan kesadaran dalam membentuk sikap maupun perilaku yang diinginkan dalam situasi kerja.

Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa materi pelaksanaan metode outbound training berkaitan erat dengan asas teori experiential learning. Kegiatan tersebut dapat berupa permainan, pemecahan masalah, penyelesaian tugas, pengolahan konsep atau teori baru. Proses refleksi individu dapat meningkatkan kesadaran dalam membentuk sikap dan perilaku yang digunakan dalam situasi kerja. Kegiatan-kegiatan tersebut merupakan proses belajar dan perubahan pengetahuan, sikap, perilaku, kecakapan, dan ketrampilan.

Sebelum menentukan materi outbound training, Randall dan Schuler (1997:331-336) menyarankan adanya analisis kebutuhan terlebih dahulu, baik kebutuhan organisasi maupun kebutuhan pribadi karyawan. Hal ini bertujuan agar materi yang diberikan dalam kegiatan outbound training bisa efektif dan efisien, karena sesuai dengan jabatan pekerjaan karyawan, kebutuhan organisasi, dan waktu yang tersedia. Pelaksanaan outbound training memiliki keuntungan karena dilakukan sesuai dengan kenyataan dengan observasi (pengamatan).

Dari proses observasi tersebut, didapatkan pengembangan atas konsep yang abstrak dan pola kerja. Proses dalam pelaksanaan outbound training memerlukan waktu yang cukup lama dan dukungan dari pihak perusahaan. Hal ini sangat penting, karena pengalaman nyata yang diikuti dengan pengembangan dari konsep abstrak akan menghasilkan situasi dan pola kerja yang optimal..

Pelaksanaan Outbound Training

Outbound Training – Tujuan dari pelatihan outbound training yang dikemukakan oleh Ancok (2003:36) adalah meningkatkan kemampuan pegawai dalam bekerja dalam tim (teamwork), meningkatkan motivasi dan keyakinan diri karyawan terhadap kemampuan pribadi (personal development), serta mampu berpikir kreatif (inovasi). Outbound training dapat digunakan untuk pengembangan kemampuan di bidang manajemen organisasi dan pengembangan diri.

Dengan menerapkan metode outbound training, pengembangan tim (team building) dapat meningkatkan sinergi dalam tim dan menciptakan nilai tambah yang tinggi dari perbedaan yang ada di antara anggota tim. Pengembangan budaya organisasi (culture development) juga dapat terlihat dari perilaku, atribut, hal simbolik, dan kebiasaan para anggota perusahaan yang mempengaruhi kinerja perusahaan. Pengelolaan perubahan (managing change) juga dapat dilakukan dengan outbound training untuk membantu menyesuaikan perubahan dan menghindari gangguan konsentrasi kerja bagi manajemen. Perencanaan strategis (strategic planning) juga dapat dilakukan dengan outbound training untuk menelaah faktor peluang dan ancaman yang ada di lingkungan strategis bisnis.

Untuk mencapai manajemen yang efektif, perusahaan perlu meningkatkan kemampuan sumber daya manusianya untuk dapat bekerja secara tim. Peningkatan ini meliputi aspek perilaku individu maupun saat berinteraksi dalam tim. Pelatihan dibutuhkan untuk membangun kemampuan, keterampilan, dan kemauan bekerja sebagai tim.

Simulasi outdoor activities dapat membentuk sikap, cara berpikir, dan persepsi yang kreatif serta positif dari setiap peserta. Hal ini terjadi melalui interaksi antara peserta dengan alam melalui kegiatan simulasi di alam terbuka. Konsep-konsep interaksi tersebut membangun rasa kebersamaan, keterbukaan, toleransi, dan kepekaan yang mendalam pada peserta. Diharapkan hal ini mampu memberikan semangat, inisiatif, dan pola pemberdayaan baru dalam perusahaan.

Selain itu, melalui simulasi outdoor activities, peserta akan dapat bekerja dalam kelompok (teamwork) dengan melakukan interaksi dalam bentuk komunikasi yang efektif, manajemen konflik, kompetisi, kepemimpinan, manajemen risiko, pengambilan keputusan, dan inisiatif. Hal ini akan memperkuat kemampuan sumber daya manusia dalam membangun tim yang efektif dan sinergis di dalam perusahaan.

Tujuan dan Manfaat Outbound training

Outbound Training di Puncak Bogor

Tujuan Pelatihan Outbound

Outbound Training – Tujuan outbound secara umum untuk menumbuhkan rasa percaya dalam diri guna memberikan proses terapi diri (mereka yang berkelainan) dalam berkomunikasi, dan menimbulkan adanya saling pengertian, sehingga terciptanya saling percaya antar sesama. Outbound sendiri mengedepankan kegiatan permainan yang mampu menumbuhkan motivasi pada diri pesertanya. Biasanya pola permainan yang diadakan melibatkan kerjasama antar team ataupun masing-masing individu itu sendiri, melatih pikiran dan aktifitas fisik yang memiliki unsur positif. Maka dari itu outbound adalah pilihan tepat bagi semua orang dalam pelatihan pengembangan diri yang fun dan menarik serta tidak membosankan. (Jamaludin Ancok, Outbound Management Training, hal 3).

Manfaat Pelatihan Outbound

Outbound Training – Secara umum manfaat-manfaat dari kegiatan outbound ini adalah untuk meningkatkan keberaninan dalam bertindak maupun dalam berpendapat. Kegiatan outbound membentuk pola pikir kreatif, serta meningkatkan kecerdasan emosional dan spiritual dalam berinteraksi. Kegiatan ini akan menambah pengalaman hidup seseorang menuju sebuah pendewasaan diri. Pengalaman dalam kegiatan outbound memberikan masukan yang positif dalam perkembangan seseorang (As‟adi Muhammad 2009).

Sedangkan menurut Badiatul Muchlisin menyebutkan manfaat dari kegiatan di alam terbuka (outbond), diantaranya :

  1. Komunikasi efektif (effective communication) ; adalah pertukaran informasi, ide, perasaan yang menghasilkan perubahan sikap sehingga terjalin sebuah hubungan baik antara pemberi pesan dan penerima pesan. 
  2. Pengembangan tim (team building) ;  adalah aktivitas yang digunakan untuk meningkatkan hubungan sosial dengan mendefinisikan peran masing-masing individu dalam suatu tim yaitu dengan melakukan kolaborasi dari berbagai tugas.
  3. Pemecahan Masalah (problem solving) ;  adalah usaha mencari penjelasan dan jawaban dari setiap masalah yang dihadapi.
  4. Kepercayaan Diri (Self confidence) ; ekspetasi kepada pencapaian yang mampu dilakukan seseorang berdasarkan evaluasi atas kemampuan dan performanya terdahulu. Ketika kita yakin pada kemampuan diri, maka cenderung semakin termotivasi mencapai tujuan dan memiliki motivasi yang lebih tinggi. 
  5. Kepemimpinan (Leadership) ; adalah keterampilan praktis yang mencakup kemampuan seseorang atau sebuah organisasi untuk “memimpin” atau membimbing orang lain, tim, atau seluruh organisasi.
  6. Kerja sama (Sinergi)
  7. Permainan yang menghibur dan menyenangkan (fun games)
  8. Konsentrasi/ fokus (concentration)
  9. Kejujuran/sportivitas (Mulyono & Badiatul Muchlisin Asti. Smart games for Outbond Training. (Jokjakarta : Diva Press. 2008). Hal 39.)

Baca Juga :

Character Building Training

Tahapan dalam Outbound Training

Training and Development

Outbound Training – Menurut Jamaludin Ancok, Outbound Management Training, hal : 6-16, terdapat 4 (empat) tahapan dalam outbound training yaitu :

  1. Pembentukan pengalaman (experience) Pada tahap ini peserta dilibatkan dalam setiap kegiatan atau permainan dalam outbound bersama dengan yang lainya dalam tim atau kelompok. Kegiatan yang berupa permainan dalam outbound merupakan salah satu bentuk pemberian pengalaman secara langsung pada anak. Pengalaman langsung tersebut akan dijadikan sarana untuk menimbullkan pengalaman intelektual, pengalaman emosional, dan pengalaman yang bersifat fisik pada anak. Pada kegiatan outbound pengalaman yang ditimbulkan diusahakan sesuai dengan kebutuhan.
  2. Perenungan pengalaman (reflect); Tahap ini dilakukan untuk mengetahui pengalaman yang diperoleh dari kegiatan yang telah dilakukan. Setiap anak mengungkapkan pengalaman pribadi yang dirasakan pada saat melakukan kegiatan. Pada yang dirasakan secara intelektual, emosional, dan fisikal.
  3. Pembentukan konsep (form concept); Pada tahap ini anak mencari makna dari pengalaman intelektual, emosional, dan fisikal yang diperoleh dari keterlibatan dalam kegiatan. Tahap ini dilakukan sebagai kelanjutan tahap refleksi.
  4. Pengujian konsep (test concept); Pada tahap ini anak diajak diskusi guna mengetahui sejauh mana suatu konsep dapat dikuasai anak. Instruktur juga mengarahkan pertanyaan untuk mengetahui apakah anak dapat mengambil pelajaran dari kegiatan outbound dan apakah anak kira-kira mampu menerapkannya di kehidupannya.

Lembaga outbound training di Bogor

outbound training di bogor
Figure-1 : Outbound training di Bogor

Outbound Training di Bogor – Highland Experience Indonesia atau yang biasa disebut dengan HEXs Indonesia adalah sebuah organisasi yang fokus pada pelatihan dan pengembangan sumber daya manusia (SDM) dengan menggunakan metode experiential learning sebagai media belajar dan pembelajarannya. Metode experiential learning yang digunakan oleh HEXs Indonesia adalah metode pembelajaran yang berbasis pada pengalaman, dimana peserta diajak untuk belajar melalui pengalaman langsung dalam situasi yang dikondisikan secara khusus.

Adanya HEXs Indonesia adalah untuk membantu meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Indonesia melalui pelatihan dan pengembangan yang efektif. HEXs Indonesia memiliki tim yang terdiri dari para ahli di bidangnya dan telah menangani berbagai perusahaan swasta, pemerintah, dan organisasi nirlaba. 

Fokus program yang bercirikan petualangan dan aktifitas sosial, kegiatannya dilaksanakan di Highland Camp gunung Paseban dan pegunungan Halimun Bogor. Dan, salah satu program HEXs Indonesia adalah outbound training dengan pendekatan Experiential Learning untuk pembentukan team (team building) Leadership, character building, problem solving, effective communication dan lainnya:

  • Menumbuhkan jiwa kepemimpinan (leadership) :
    Leadership adalah kemampuan untuk memimpin dan menginspirasi orang lain dalam mencapai tujuan bersama. Seorang pemimpin harus memiliki kemampuan dalam mengambil keputusan yang tepat, memotivasi, dan memimpin anggota tim dengan efektif. Dalam program outbound training, peserta akan diajak untuk mengembangkan kemampuan kepemimpinan mereka melalui permainan dan aktivitas yang dirancang khusus untuk tujuan tersebut.
  • Meningkatkan kemampuan aktualisasi diri (character building)
    Character building atau pembangunan karakter adalah proses pembentukan dan pengembangan sifat-sifat positif pada individu, seperti kejujuran, disiplin, tanggung jawab, kerjasama, dan kepemimpinan. Proses ini dilakukan melalui pendidikan, pelatihan, dan pengalaman hidup yang beragam. Dalam program outbound training, pembangunan karakter menjadi salah satu tujuan utama yang ingin dicapai melalui permainan dan aktivitas yang dirancang khusus untuk mengembangkan sifat-sifat positif pada peserta. Dengan membangun karakter yang baik, individu akan memiliki dasar yang kuat untuk menghadapi tantangan kehidupan dan bekerja dengan lebih efektif dan produktif.
  • Melatih kerjasama tim (team building)
    Team building atau pembangunan tim adalah proses pembentukan dan pengembangan kerjasama yang efektif di antara anggota tim dalam mencapai tujuan bersama. Proses ini dilakukan melalui pendidikan, pelatihan, dan pengalaman hidup yang beragam. Dalam program outbound training, pembangunan tim menjadi salah satu tujuan utama yang ingin dicapai melalui permainan dan aktivitas yang dirancang khusus untuk memperkuat kerjasama antar anggota tim. Dengan membangun tim yang solid, anggota tim akan dapat bekerja dengan lebih efektif dan produktif serta mencapai tujuan bersama dengan lebih mudah.
  • Problem solving
    atau pemecahan masalah adalah kemampuan untuk mengidentifikasi, menganalisis, dan menyelesaikan masalah dengan efektif dan efisien. Kemampuan ini sangat penting dalam kehidupan sehari-hari dan dalam dunia kerja. Dalam program outbound training, peserta akan diajak untuk mengembangkan kemampuan problem solving mereka melalui permainan dan aktivitas yang dirancang khusus untuk menghadapi tantangan dan masalah. Dengan meningkatkan kemampuan problem solving, individu akan menjadi lebih kreatif, inovatif, dan mampu mengatasi berbagai masalah dengan cara yang lebih efektif.
  • Komunikasi efektif (effective communication)
    Komunikasi yang efektif adalah kemampuan untuk menyampaikan pesan dengan jelas dan efektif kepada orang lain. Kemampuan ini sangat penting dalam kehidupan sehari-hari dan dalam dunia kerja. Dalam program outbound training, peserta akan diajak untuk mengembangkan kemampuan komunikasi mereka melalui permainan dan aktivitas yang dirancang khusus untuk meningkatkan kemampuan berkomunikasi secara efektif. Dengan meningkatkan kemampuan komunikasi, individu akan mampu berinteraksi dengan lebih baik dengan orang lain, mengatasi konflik, dan mencapai tujuan bersama dengan lebih mudah.

Read more outbound training


Simpulan dan FAQ Outbound training di Bogor


Outbound Training – Outbound adalah metode pelatihan dan pengembangan sumber daya manusia yang pertama kali dikembangkan oleh Kurt Hahn, seorang pendidik asal Jerman. Tujuan utama dari metode ini adalah menumbuhkan rasa percaya diri sekaligus memberikan terapi diri dalam komunikasi. Melalui outbound, diharapkan tercipta saling pengertian dan kepercayaan antar peserta, serta kemampuan dalam hal kreativitas, komunikasi yang efektif, mendengarkan dengan baik, kerjasama, motivasi diri, kompetisi yang sehat, dan penyelesaian masalah (problem solving).


Q : Apa itu Outbound Training?

A : Outbound Training adalah metode pelatihan yang dilakukan di luar ruangan dengan menggunakan aktivitas fisik dan permainan untuk meningkatkan keterampilan individu dan tim.

Q : Apa tujuan dari Outbound Training?

A : Tujuan Outbound Training adalah untuk meningkatkan keterampilan kerjasama tim, komunikasi, kepemimpinan, penyelesaian masalah, dan adaptasi terhadap perubahan.

Q : Apa saja aktivitas yang dilakukan dalam Outbound Training?

A : Aktivitas dalam Outbound Training bervariasi tergantung tujuan pelatihan. Contohnya adalah permainan kerjasama tim, simulasi penyelesaian masalah, latihan kepemimpinan, dan tantangan fisik.

Q : Kemana menghubungi ketika perusahaan kami akan merencanakan outbound training?

A : Anda dapat menghubungi hotline HEXs Indonesia di nomor +62 811-140-996 untuk informasi lebih lanjut.


The post Outbound Training ; Pelatihan dan Pengembangan SDM appeared first on HEXs Indonesia.

]]>
Tempat Family Gathering di Sentul dan Paket Outbound Sentul https://highlandexperience.co.id/tempat-gathering-di-sentul-outbound Tue, 22 Oct 2024 01:47:29 +0000 https://highlandexperience.co.id/?p=1519 Family Gathering di Sentul – Sentul adalah destinasi unggulan untuk tempat family gathering perusahaan yang terdekat dari Jakarta dan Banten, selain Puncak, Lido, dan Pancawati. Kawasan ini menawarkan beragam akomodasi seperti hotel, villa, resort, cottage, hingga camping ground yang cocok untuk kegiatan outing atau gathering dengan konsep outbound. Selain lokasinya yang strategis, keunggulan Sentul dan [...]

The post Tempat Family Gathering di Sentul dan Paket Outbound Sentul appeared first on HEXs Indonesia.

]]>
Family Gathering di Sentul – Sentul adalah destinasi unggulan untuk tempat family gathering perusahaan yang terdekat dari Jakarta dan Banten, selain Puncak, Lido, dan Pancawati. Kawasan ini menawarkan beragam akomodasi seperti hotel, villa, resort, cottage, hingga camping ground yang cocok untuk kegiatan outing atau gathering dengan konsep outbound.

Selain lokasinya yang strategis, keunggulan Sentul dan daerah sekitarnya adalah tersedianya banyak Event Organizer (EO) lokal 1yang berpengalaman dan profesional dalam merencanakan serta mengelola acara outing, gathering, maupun outbound. Jika perusahaan Anda sedang merencanakan Family Gathering di Sentul, jangan ragu untuk menghubungi nomor +62 811 140 996 untuk informasi lebih lanjut mengenai Paket Family Gathering di Sentul.


H O T L I N E +62 811-1200-996

RESERVASI


Langkah awal yang sangat vital dalam merencanakan event family gathering, outing kantor dan outbound di Sentul dan Bogor sekitarnya adalah menentukan venue dan penyelenggara-nya (Eo), karena hal tersebut akan mempengaruhi konsep event, desain dan pembiayaan.

Baca Juga :
Paket Gathering Perusahaan di Pancawati Bogor dengan muatan Outbound Bogor

Estimated reading time: 31 minutes

Paket Gathering plus outbound di Sentul

Family Gathering di Sentul – Menentukan lokasi untuk kegiatan family gathering atau outing kantor, termasuk outbound, serta memilih perusahaan penyelenggara atau Event Organizer (EO) yang tepat adalah langkah penting dan mendasar dalam perencanaan outing kantor atau event gathering perusahaan. Kedua aspek ini sangat memengaruhi desain program, konsep acara, serta anggaran yang diperlukan.

HEXs Indonesia merupakan salah satu perusahaan penyedia event gathering, outing, dan outbound training, yang menyelenggarakan acara di Highland Camp sebagai venue utama, atau di berbagai lokasi lainnya seperti hotel, resort, dan villa di kawasan Puncak, Sentul, Pancawati, Lido, dan Bogor sekitarnya.

Event family gathering yang dipadukan dengan Outbound, baik dalam konsep rekreasional maupun petualangan, di mana fun outbound dan aktivitas petualangan menjadi porsi utama, adalah model unggulan kami saat kegiatan diselenggarakan di Highland Camp. Namun, jika acara berlangsung di venue lain, kami akan mendesain program yang menyesuaikan dengan fasilitas yang tersedia serta tema yang diinginkan.

Paket Gathering di Sentul 2D1N

Gathering di Sentul – Dalam dunia bisnis, seringkali perusahaan mengadakan program gathering dengan tema tertentu yang disebut sebagai program gathering perusahaan tematik. Salah satu tema yang populer adalah paket family gathering di Sentul Bogor yang dilengkapi dengan kegiatan outbound atau adventure. Keberhasilan program gathering sangat dipengaruhi oleh pemilihan lokasi atau venue yang tepat. Ini karena fasilitas yang tersedia di lokasi dan fasilitas yang disediakan oleh orang-orang di sekitar venue akan berdampak besar pada desain program gathering perusahaan.

Untuk memastikan keberhasilan program gathering, kami menawarkan paket family gathering di Sentul Bogor. Kami menyadari bahwa setiap lokasi memiliki keunikan dan tantangan tersendiri, oleh karena itu kami menyediakan desain program yang disesuaikan dengan fasilitas alam dan buatan di lokasi tersebut. Dengan demikian, program gathering akan terasa lebih menyatu dengan lingkungan sekitar dan memberikan pengalaman yang lebih bermakna dan menyenangkan bagi peserta.

NOMOR : #OP-2D1N.20 
JENIS : Gathering Plus
DURASI : 2D1N
LOKASI  : Sentul Eco Edu Tourism Forest
FASILITAS : Desain program dan fasilitas outbound
Akomodasi 2D1N di Sentul Eco Edu Tourism Forest
4 x Makan
2 x Coffee Break
Photo Documentation
Min Paket : 40 pax
INVESTASI : IDR. 000K

[customize] Paket ini dapat diadaptasi dan disesuaikan dengan kebutuhan serta rencana gathering yang ingin diadakan dengan kegiatan outbound. Namun, perlu diingat bahwa pemilihan lokasi dan desain program akan sangat memengaruhi biaya yang dikeluarkan untuk melaksanakan kegiatan gathering tersebut.

Alur kegiatan gathering di Sentul

Gathering di Sentul – Dalam acara family gathering perusahaan yang berlangsung selama 2 hari 1 malam di Sentul Bogor, terdapat tiga sesi utama yang dilakukan dengan kegiatan outbound. Pada hari pertama, peserta akan terlibat dalam permainan edukatif yang fokus pada pengembangan intelektual, emosional, dan fisik.

Sesi pertama dimulai dengan sesi adaptasi, di mana peserta dan kru kegiatan akan berpartisipasi dalam permainan untuk memecahkan kebekuan (ice-breaking) dan membentuk suasana yang menyenangkan. Setelah itu, kegiatan dilanjutkan dengan permainan pembentukan tim (team building) dan pengembangan diri (personal development).

Kegiatan outbound pada hari pertama akan berakhir pada pukul 17.00, dan pada malam harinya, peserta family gathering akan mengikuti malam kebersamaan dengan berkumpul di sekitar api unggun dan mengikuti berbagai macam aktivitas yang disesuaikan dengan keinginan peserta. Setelah malam kebersamaan, peserta diperbolehkan untuk istirahat di tenda masing-masing.

Hari kedua dimulai dengan senam pagi (energizer) pada pukul 06.00, diikuti dengan sarapan pagi. Setelah sarapan, peserta akan terlibat dalam permainan simulasi dan kompetisi dalam ice breaking, dan dilanjutkan dengan perjalanan menelusuri sungai dan trekking di hutan pegunungan bawah. Kegiatan di hari kedua akan diakhiri dengan wisata air terjun, dan di sana kegiatan family gathering akan berakhir.

Paket Outing di Sentul 1N

NOMOR : #OT-1D.19
JENIS : Outing
DURASI : 1D
LOKASI : Sentul Eco Edu Tourism Forest
FASILITAS : 1D Fun Adventure Insight,
1x Lunch 2x Meal,
Medical Support
Min Paket : 30 pax
INVESTASI : IDR. 000K

Acara dimulai pada jam 08.30 dengan sesi pembukaan dan penjelasan aturan gathering, di mana para peserta akan diperkenalkan dan dijelaskan mengenai program kegiatan yang akan dilaksanakan. Tujuannya adalah agar peserta siap dan memahami proses kegiatan yang sudah ditetapkan.

Setelahnya, sekitar jam 09.00 kegiatan dilanjutkan dengan ice breaking, yaitu kegiatan yang bertujuan untuk memecah kebekuan dan mencairkan suasana antara peserta dan instruktur. Kegiatan ini berupa permainan kelompok baik besar maupun kecil yang menyenangkan dan ringan, namun tetap menumbuhkan semangat positif untuk berpartisipasi aktif. Skala risiko (fisik-mental) yang rendah.

Kemudian pada jam 10.00 hingga 12.00 kegiatan dilanjutkan dengan fun outbound, di mana peserta akan diajak untuk bersaing antar kelompok dalam sebuah simulasi kompetisi atau persaingan. Kegiatan ini bertujuan untuk membangun kemampuan kerja tim dan kolaborasi antar peserta.

Setelah istirahat makan siang, pada pukul 13.00 hingga 15.30 peserta akan diajak berpetualang dengan menelusuri hutan, susur sungai, dan diakhiri dengan wisata air terjun. Sesuai dengan lokasi tempat penyelenggaraan gathering, peserta akan menyelesaikan perjalanan petualangan.

Baca Juga :
Rekomendasi 33 Tempat Gathering, Outing dan Outbound di Puncak dan Bogor Sekitarnya

Rekomendasi Tempat Outbound dan Family Gathering di Sentul Bogor

Gathering di Sentul – Tempat family gathering di Sentul Bogor meliputi hotel dan resort, komplek pervillaan (villa), camping ground dan tempat wisata. Setiap lokasi tempat paket family gathering sentul dilaksanakan memiliki karakter yang unik dan kuat sehingga pemilihan lokasi sebagai tempat gathering ataupun outing  harus di sesuaikan dengan konsep dan tema yang direncanakan 

Hotel dan Resort di Sentul Bogor untuk Gathering, Outing dan Outbound

NoHotel & ResortLokasi
1The Pelangi Hotel & Resort SentulJl. Bukit Pelangi No.88, Gn. Geulis, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, telepon : 081218180440
2Talaga Cikeas Resort dan OutboundJl. Babakan Tumas, Cikeas, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, telepon : 08568744287
3Richie The Farmer SentulJl. Gunung Batu – Cijayanti Desa Bojong Koneng Babakan Madang Sentul, Cijayanti, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
4New Panjang Jiwo ResortTunas, Jl. Kp. Babakan Ujung Jl. Cikeas Raya No.09, Cadas Ngampar, Sukaraja, Bogor Regency, West Java, telepon : 02122968034
5Bumi Gumati CikeasJalan Babakan Tumas No.16 Desa Cikeas, Cadas Ngampar, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
6Tirta ArsantaBabakan Ngantai, Kp. Parung Jambu, Central Karang, Babakan Madang, Bogor Regency, West Java, telepon : 08567384896
7Villa Roso MulyoCijayanti, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, telepon : 085719853093
8Hotel Neo Savana SentulKomplek Taman Budaya Sentul City, Jl. Siliwangi No.1, Sumur Batu, Babakan Madang, Bogor Regency, West Java , telepon : 02129210831
9Cico ResortJl. Tumenggung Wiradireja No.216, RT.06/RW.09, Cimahpar, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor, Jawa Barat , telepon : 02518657220
10Grand Mulya Bogor Resort & Convention HotelJl. Babakan Tumas No.16 Desa Cikeas – Sukaraja Sentul, Cadas Ngampar, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor, Jawa Barat , telepon : 081292037482
11Darmawan ParkJl. Raya Babakan Madang No.99, Sentul, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, telepon : 0821-1017-8898

Baca Juga :
Family Gathering di Puncak dan Paket Outbound Bogor

Family Gathering plus outbound di Hotel Pelangi dan Resort Sentul


Gathering di Sentul – Pelangi Hotel & Resort, lokasinya berada dikawasan wisata Sentul Selatan yang sedang berkembang. Hotel dan Resort yang sering digunakan untuk event family gathering ini memiliki lansekap alam yang dikelilingi oleh perbukitan hijau. Selain untuk menfasilitas event paket gathering, outing dan outbound, berbagai kegiatan wisata minat khusus, employee meeting, training, paintball, workshop, kegiatan keluarga dan lainnya dan juga dilakukan di Hotel Pelangi dan Resort Sentul ini.

The Pelangi Hotel and Resort berada di Jl. Bukit Pelangi No.88, Gn. Geulis, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor, lokasinya dapat di jangkau dari pintu Sentul Selatan ataupun dari Ciawi Gadog.

Family Gathering plus outbound di Cico Resort Sentul


Gathering di Sentul – Cico Resort yang lokasinya berada di Cimahpar merupakan penginapan dengan nuansa destinasi wisata alam pedesaan. Tempat menginap untuk beragam kegiatan event gathering perusahaan dan outing kantor ini banyak ditumbuhi oleh pepohonan rindang dengan beragam flora yang hidup di sekitar areal penginapan. Cico Resort memiliki nuansa khas hutan disekitar yang berhawa sejuk ini, kesejukannya semakin bertambah dengan keberadaan aliran sungai kecil di sekitar areal Cico resort.

Penginapan dengan nuansa hutan ini berada di Jl. Tumenggung Wiradireja No.216, RT.06/RW.09, Cimahpar, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor. Di Cico Resort terdapat beberapa tipe cottage yang bisa menjadi pilihan tempat menginap, dari tipe Standar cottage, supperior cottage, sampaikan VIP Cottage. Beberapa fasilitas guna mendukung kegiatan paket family gathering perusahaan, outing kantor, paket  outbound Sentul, team building (outbound training), meeting, wisata edukasi, paintball, rafting adalah ruang pertemuan, lapangan basket dan lapangan footsal, lapangan tebing, wall climbing, rumah produk aren,  sungai  dan hall karaoke  resto sakura dan lainnya.

Outbound di Talaga Cikeas Resort Sentul


Outbound di Sentul – Salah satu fasilitas yang terdapat di Talaga Cikeas Resort adalah saung atau gazebo yang dapat digunakan ketika kegiatan family gathering perusahaan bermuatan outbound dengan durasi 2 hari 1 malam ataupun paket outbound di Sentul dengan dengan durasi satu hari (1D trip).

Talaga Cikeas adalah penginapan berbentuk resort untuk rekreasi, relaksasi, outing dan gathering dengan suasana lingkungan hijau, asri serta masih alami. Penginapan dengan nama “Talaga Cikeas Resort dan Outbound Sentul” memiliki areal dengan luas ± 8 Ha berada di Jl. Babakan Tumas, Cikeas, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor, Jawa Barat,  disini pengunjung dapat menikmati unik dan eksotik nya suasana loghome yang bergaya country.

Fasilitas yang terdapat di Talaga Cikeas Resort dan Outbound Sentul untuk mendukung kegiatan family gathering maupun outing kantor adalah kolam renang, kolam ikan, danau  sampan di talaga / talaga, campground, dan tempat outbound. Dan, penginapan nya berupa :

  • Saung Campaka : Saung ini memiliki fasilitas lapangan yang luas, dapat menampung jumlah peserta family gathering ataupun outing sebanyak 300-1500 orang. Saung Anggrek adalah satu dari 3 saung yang terdapat di Talaga Cikeas Resort yaitu saung Kadaka dan saung Anggrek.
  • Saung Kadaka : Saung ini memiliki fasilitas lapangan cukup luas, selain sebagai lapangan kegiatan ketika family gathering, outing atau paket outbound sentul, lapangan ini juga dapat dipergunakan sebagai tempat mendirikan tenda (campsite).
  • Saung Anggrek : Saung ini memiliki pemandangan (view) yang menghadap langsung ke danau Talaga sebagai fasilitas penginapan peserta family gathering, outing dan outbound.
  • Villa damar ;  Merupakan bangunan villa yang berkonsep barak. Villa Damar terdiri dari 2 lantai, 2 kamar dan 1 ruangan barak, memiliki teras dan memiliki 2 kamar mandi serta dekat dengan kamar mandi yang berada di luar.
  • Villa pinus : Bangunan berbentuk villa ini memiliki pemandangan tepi danau Talaga Cikeas. Villa Pinus berkafasitas 8 orang yang sering digunakan para peserta gathering, outing ataupun outbound ketika mengingap, terdiri dari 2 lantai, 2 kamar mandi, 2 kamar tidur dengan kasur berukuran besar serta memiliki teras.
  • Rumah Kayu ; merupakan bangunan berkafasitas maksimal 15 orang untuk menginap peserta outbound, outing maupun family gathering. Variasi kayu yang mendominasi bangunan kayu ini terdiri dari 2 lantai dengan 3 kamar tidur sederhana, 2 kamar mandi, 1 ruang kosong untuk tidur gelaran, ruang TV, dapur bersih dan teras.
  • Villa bergaya country : adalah bangunan dengan material yang didominasi kayu gelondongan jenis rasamala dan puspa yang berkafasitas 30 orang untuk outing, family gathering dan outbound. Villa ini terdiri dari 2 lantai dengan 3 kamar tidur di lantai atas, 3 kamar mandi dan 1 toilet. Pada lantai dasar terdapat ruang meeting  
  • Villa Rasamala : Bangunan villa Rasamala terdiri dari 5 ruang dengan kafasitas 30 orang sebagai tempat menginap peserta family gathering, outing dan outbound. Fasilitas villa Rasamla adalah kolam renang, bersampan dan fishing area.

Talaga Cikeas Resort dan Outbound Sentul merupakan tempat yang ideal untuk acara perusahaan seperti family gathering perusahaan, outing kantor dan paket outbound di Sentul.

Gathering dan outbound di Hotel NEO Green Savana Sentul City


Gathering di Sentul – Hotel NEO Savana yang berada dalam kawasan Sentul City memiliki desain tampilan kontemporer modern dengan mengikuti tren desain hotel terbaru yang menawarkan ruang terbuka tidak beraturan namun menciptakan suasana relaksasi dan revitalisasi yang trendi dengan harga yang terjangkau.

Hotel NEO + Green Savana Sentul City berada di Komplek Taman Budaya Sentul City, Jl. Siliwangi No.1, Sumur Batu, Babakan Madang, Bogor. Hotel NEO dan Komplek Taman Budaya Sentul merupakan salah satu tempat outing kantor, family gathering dengan muatan outbound Bogor yang fovorit dalam kawasan wisata Sentul Bogor.

Family Gathering di Highland Camp

Tempat Gathering – Highland Camp Puncak adalah sebuah kawasan hijau dengan pesona alam pegunungan, aliran sungai, dan komplek air terjun. Tempat ini didesain khusus untuk menfasilitasi program outing dan company gathering, program outbound management training (OMT), fun outbound atau recreational outbound, team building serta teamwork, wisata minat khusus dan lainnya³.

Highland Camp Puncak memiliki berbagai fasilitas dan sarana yang mendukung kegiatan family gathering, seperti area berkemah, ruang rapat, lapangan olahraga, flying fox, paintball, archery game, body rafting, cliff jumping, susur sungai dan trekking hutan. Selain itu, Highland Camp Puncak juga menyediakan paket-paket family gathering yang variatif dan fleksibel sesuai dengan kebutuhan dan anggaran pelanggan³.

Beberapa paket family gathering yang ditawarkan oleh Highland Camp Puncak antara lain adalah:

  • Paket Outbound 1D: Paket ini cocok untuk kelompok yang ingin melakukan kegiatan outbound selama satu hari penuh dengan berbagai macam permainan dan tantangan yang mengasah kemampuan fisik dan mental. Paket ini meliputi sarapan pagi, makan siang, snack sore, air mineral sepuasnya, asuransi jiwa, instruktur profesional, perlengkapan outbound standar, dokumentasi foto dan video, serta sertifikat peserta.
  • Paket Outbound Plus 2D1N: Paket ini cocok untuk kelompok yang ingin menginap di Highland Camp Puncak dan melakukan kegiatan outbound selama dua hari satu malam dengan berbagai macam permainan dan tantangan yang mengasah kemampuan fisik dan mental. Paket ini meliputi akomodasi tenda atau cottage (sesuai pilihan), sarapan pagi dua kali, makan siang dua kali, makan malam satu kali, snack sore dua kali, air mineral sepuasnya, asuransi jiwa, instruktur profesional, perlengkapan outbound standar, dokumentasi foto dan video, serta sertifikat peserta.
  • Paket Gathering 1D: Paket ini cocok untuk kelompok yang ingin melakukan kegiatan gathering selama satu hari penuh dengan berbagai macam aktivitas rekreasi dan edukasi. Paket ini meliputi sarapan pagi, makan siang, snack sore, air mineral sepuasnya, asuransi jiwa, instruktur profesional, perlengkapan gathering standar, dokumentasi foto dan video, serta sertifikat peserta.
  • Paket Outing Plus 2D1N: Paket ini cocok untuk kelompok yang ingin menginap di Highland Camp Puncak dan melakukan kegiatan outing selama dua hari satu malam dengan berbagai macam aktivitas rekreasi dan edukasi. Paket ini meliputi akomodasi tenda atau cottage (sesuai pilihan), sarapan pagi dua kali,
    makan siang dua kali, makan malam satu kali, snack sore dua kali, air mineral sepuasnya, asuransi jiwa, instruktur profesional, perlengkapan outing standar, dokumentasi foto dan video.
  • Paket Camping 1D: Paket ini cocok untuk kelompok yang ingin melakukan kegiatan camping selama satu hari penuh dengan berbagai macam aktivitas petualangan dan edukasi. Paket ini meliputi akomodasi tenda, sarapan pagi, makan siang, snack sore, air mineral sepuasnya, asuransi jiwa, instruktur profesional, perlengkapan camping standar, dokumentasi foto dan video, serta sertifikat peserta.

Dengan mengikuti paket family gathering di Highland Camp Puncak, kelompok akan mendapatkan berbagai manfaat, seperti:

  • Meningkatkan kekompakan dan kerjasama antara anggota kelompok melalui berbagai permainan dan tantangan yang membutuhkan koordinasi dan komunikasi yang baik.
  • Meningkatkan kesehatan fisik dan mental melalui berbagai aktivitas yang melibatkan gerak tubuh dan pikiran yang aktif.
  • Meningkatkan pengetahuan dan wawasan tentang alam dan lingkungan melalui berbagai aktivitas yang menyajikan informasi dan edukasi tentang flora dan fauna, sejarah dan budaya, serta konservasi dan ekowisata.
  • Meningkatkan kreativitas dan inovasi melalui berbagai aktivitas yang menstimulasi imajinasi dan ide-ide baru.
  • Meningkatkan kebahagiaan dan kesenangan melalui berbagai aktivitas yang menyenangkan dan menghibur.

Family gathering di Highland Camp Puncak adalah sebuah pengalaman yang menyenangkan dan bermanfaat bagi kelompok yang ingin meningkatkan kualitas hubungan antara anggota kelompok. Dengan fasilitas dan sarana yang lengkap, paket-paket yang variatif dan fleksibel, serta pemandangan alam yang indah dan segar, Highland Camp Puncak adalah tempat yang ideal untuk mengadakan family gathering .

Gathering dan outbound Richie The Farmer Sentul


Gathering di Sentul – Richie the Farmer merupakan sebuah penginapan sekaligus restoran dengan pemandangan alam yang hijau dan menyegarkan.  Richie the Farmer  memiliki nuansa pertanian berbentuk resort dengan gaya ke Amerika-Amerikaan ( American style). Penginapan yang berada di  Cijayanti, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat ini memiliki panorama alam pegunungan yang asri.

Richie the Farmer Sentul memiliki areal yang cukup luas dengan pemandangan gunung salak serta gunung gede, lokasinya ditumbuhi oleh rerumputan menghijau dan pepohonan yang rindang, berada pada ketinggian 700 mdpl.

Penginapan di Sentul ini memiliki desain tematik dan modern. Richie the Farmer Sentul menyediakan 6 rumah yang memiliki 160 tempat tidur dan tersedia pula 3 aula untuk mengadakan berbagai macam event seperti family gathering perusahaan, outing kantor, outbound Bogor dan lainnya. Fasilitas lainnya yang terdapat di Richie The Farmer Sentul berupa jogging trek, Richie garden resto, hall, area parkir, meeting area, gathering area, outbound area, dll.

Outbound di Panjang Jiwo Resort Sentul


Outbound di Sentul – Resort Panjang Jiwo yang didirikan sejak 1998 pada areal seluas 3 hektar ini merupakan penginapan dengan lingkungan yang asri dan lestari, rindang dengan aneka macam bunga segar yang tumbuh di sekitar penginapan. Fasilitas menginap di Resort Panjang Jiwo memiliki berbagai tipe / jenis penginapan, yaitu :

  • Bandil Ori kapasitas 2 orang
  • Superior kapasitas 2 orang
  • Ratu Ratih kapasitas 2 orang
  • Layang Seto kapasitas 2 orang
  • Kawung Mutioro kapasitas 2 orang
  • Sekar Arum 2 kapasitas 3 orang
  • Sekar Arum 1 kapasitas 3 orang
  • Parang Kusumo kapasitas 3 orang
  • Firasat kapasitas 4 orang sewa kamar
  • Sekar Jagad kapasitas 6 orang sewa kamar
  • Sido Luhur kapasitas 8 orang sewa kamar

Panjang Jiwo Resort yang kini telah berganti brand menjadi new Panjang Jiwo Resort by saung dolken. yang beralamat di Jl. Kp. Babakan Ujung Jl. Cikeas Raya No.09, Cadas Ngampar, Sukaraja, Bogor.

Resort sebagai tempat menginap dan untuk mendukung event gathering perusahaan, outing kantor dan outbound Bogor ini memiliki berbagai macam fasilitas, yaitu danau buatan, taman, gedung pertemuan, kolam renang, kolam pemancingan, gardu pandang, lapangan olah raga,  area jogging, gazebo, spot foto dan, area parkir, musholla, toilet, dan banyak lainnya.

Outbound di Bumi Gumati Resort Sentul


Outbound di Sentul – Bumi Gumati Resort Sentul adalah penginapan yang berada di kawasan wisata Sentul dengan iklim pedesaan Bumi Gumati Sentul berada di Jalan Babakan Tumas No.16 Desa Cikeas, Cadas Ngampar, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor.

Bumi Gumati hotel dan Resort Sentul memiliki 98 kamar dengan 4 ruang meeting, 2 kolam renang dan 2 lapangan outbound. Lokasi Bumi Gumati hotel and Resort Sentul ini berdekatan dengan Gumati waterpark yang sangat lengkap fasilitasnya untuk event family gathering perusahaan, outing kantor atau meeting. Suasana di bumi Gumati Resort Sentul ini sangat tenang dan nyaman.

Outbound di Tirta Arsanta Sentul


Outbound di Sentul – Tirta Arsanta merupakan sebuah penginapan berbentuk villa lengkap dengan pemandian air panas yang alami. Terdapat enam villa di  Tirta Arsanta yaitu Villa Lawu, Villa Ijen, Villa Pangrango, Villa Papandayan, Villa Raung, dan Villa Slamet.

Selain villa, fasilitas lainnya yang ada di Tirta Arsanta adalah restoran yang disebut Warung Bromo dengan nuansa joglo Jawa dan menyajikan berbagai hidangan tradisional dengan nuansa alam nan asri dan sejuk. Penginapan yang berbentuk villa ini didekorasi dengan element alam yang dikombinasikan dengan kenyamanan esensial rumah tinggal.

Tirta Arsanta berada di tengah gunung Pancar dengan suasana nyaman dan damai. Penginapan ini beralamat di Babakan Ngantai, Kp. Parung Jambu, Central Karang, Babakan Madang, Bogor. Kegiatan family gathering perusahaan merupakan salah satu aktivitas dari banyak aktivitas yang mendominasi kegiatan selain, outing kantor dan outbound Bogor bersantai bersama keluarga dan lainnya.

Fasilitas lainnya yang ada terdapat di Tirta Arsanta Sentul Bogor untuk mendukung acara family gathering perusahaan, paket outbound Sentul dan outing kantor adalah private pool, gazebo, lapangan kegiatan, lapangan parkir dan lainnya.

Outbound di Villa Roso Mulyo Sentul


Outbound di Sentul – Dengan mengusung konsep pondokan joglo yang unik dalam nuansa  pedesaan, penginapan villa Rosomulyo Sentul yang beralamat di Cijayanti, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat dapat di tempuh dalam waktu sekitar 25 menit dari tol Sentul Selatan. Disini para peserta family gathering perusahaan, outing kantor ataupun outbound dapat menikmati persawahan, suara aliran sungai yang membuat suasana sejuk dan menenangkan serta pemandangan alam Gunung Pancar.

Selain family gathering, outing kantor, paket outbound Sentul,  Kegiatan yang dapat dlakukan di villa Rosomulyo adalah family off road, flying fox, agrowisata, paintball, trekking dan lainnya. Fasilitas pendukung kegiatan yang ada berupa villa, aula, restoran, lapangan kegiatan, paintball, kolam renang,  kolam ikan, mushola,  area glampin dan camping ground, area parkir, dan lainnya.

Gathering plus outbound di Grand Mulya Bogor Resort & Hotel


Outbound di Sentul – Lokasi Grand Mulya Bogor Resort & Hotel ini menyatu dengan Gumati Waterpark dan Desa Gumati. Ketiganya berada dalam satu lokasi sehingga memudahkan peserta gathering perusahaan, outing kantor ataupun outbound Bogor untuk memilih menginap di Grand Mulya yang merupakan hotel berbintang empat atau di Desa Gumati dengan tipe bintang tiga. 

Gathering di Darmawan Park Sentul


Gathering di Sentul – Dalam situs officialnya terinformasikan bahwa, “Darmawan Park merupakan kawasan terpadu yang melayani kebutuhan keluarga dan organisasi untuk merayakan moment berkumpul, menginap, belajar dan bermain dengan ragam fasilitas lengkap dalam satu kawasan. Darmawan Park menawarkan satu lokasi untuk segala keperluan acara dengan kelengkapan ragam layanan dan sarana.

Di Darmawan Park tersedia tempat menginap berbentuk hotel dengan segala kelengkapan untuk event gathering perusahaan, metting training, seminar, dan kegiatan lainnya, yaitu ballroom, ruang pertemuan, area kegiatan outdoor, serta fasilitas pendukung lainnya.” 

Fasilitas Darmwan Park Sentul
  • 2 ballrom untuk wedding dan pesta yaitu  1. Ballroom Rukun dan 2. Ballroom Ole! Cottage
  • 2 function hall untuk beragam kegiatan indoor yaitu  1. Conference Center dan 2. Ole! Hotel Hall
  • 16 ruang pertemuan untuk meeting, training, seminar dan lainnya
  • 1 area untuk kegiatan outdoor yang difasilitasi dengan panggung beratap
  • 168 kamar  hotel yang terdiri dari 8 tipe kamar
  • Dan sarana pendukung venue seperti restaurant, kolam renang, jogging track, danau pancing, sauna, lapangan olah raga, tennis meja, billyard,dan Wi-Fi internet.

Lokasi : Jl. Raya Babakan Madang No.99, Sentul, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, telepon : 0821-1017-8898

(lakukan survey dan refortase dalam waktu secepatnya).


Tempat wisata di Sentul Bogor untuk Gathering, Outing dan Outbound

NoCamp dan Tempat WisataLokasi
1Campas OutboundKp. Pasir Karet, Cijayanti, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat 16810
2KM Zero Resort SentulBojong Koneng, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat 16810
3Gunung Pancar SentulKarang Tengah, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat
4Gunung Geulis Camp AreaJl.Bukit Pelangi, Desa No.2, Gn. Geulis, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor, Jawa Barat 16710
5JungleLand Adventure Theme ParkKawasan Sentul Nirwana, Jl. Jungle Land No.1, Karang Tengah, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat 16810.

Baca Juga :
Info Lokasi dan Paket Outbound Bogor, Gathering Outing di Puncak Bogor

Outing di Campas Outbound Sentul


Outing di Sentul – Salah satu tempat outing kantor dan gathering perusahaan dengan outbound Bogor sebagai muatannya adalah Campas Outbound yang berada di Kp. Pasir Karet, Cijayanti, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat 16810.

Selain dapat menggunakan tenda sebagai tempat menginapnya, di Campas outbound Sentul tersedia juga pondokan dan saung penginapan tradisional sebagai akomodasi nya. Dengan unit-unit bangunan yang terbuat dari bambu dengan arsitektur tradisional sunda dan unit bangunan dengan konsep rumah pohon, peserta gathering perusahaan dapat beristirahat disela-sela aktivitas.

Tempat camping dan komplek pervillaan yang di khususkan untuk kegiatan outing kantor dan  gathering perusahaan dengan muatan outbound di Sentul ini memiliki banyak fasilitas, diantaranya adalah camping ground, pondok wisata, aula/ruang pertemuan, resto kebun, lapangan kegiatan, instalasi flying fox,  toilet/kamar mandi,  parkir motor, bis dan mobil pribadi, lainnya adalah arena paintball, dll.

Outing plus outbound di KM Zero Resort Sentul


Outing di Sentul – KM Zero Sentul adalah resort dan camping ground dengan konsep edukasi dan kembali ke alam yang memiliki pemandangan Gunung Pancar, Gunung Cisadon, dan Bukit Hambalang Sentul, berada di Bojong Koneng, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat 16810

KM Zero Resort Sentul banyak dipergunakan untuk kegiatan camping, family gathering perusahaan, outing kantor, dan outbound Bogor dengan mengusung tema adventure & back to the nature. Aktivitas selain gathering perusahaan, outing kantor, outbound yang dapat dilakukan di KM Zero Resort yaitu paint ball, archery warbow, rafting, off-road, trekking, dan lainnya. dengan fasilitas pendukung nya adalah  :

  • Penginapan yang meliputi  barak share (tenda glamping) dan camping (tenda dome).
  • Area Camping Ground (Untuk tenda dome)
  • Aula Serbaguna (untuk tamu grup/package min 80 pax)
  • Restoran (Gaya Rimba)
  • Lapangan kegiatan
  • Fasilitas Outbound & Program lengkap (Team building/Fun Games/Fun outbound, Paintball, Archery Shoot Target, Archery Warbow, Rafting, Offroad-Venture)
  • Arena Paintball
  • Area BBQ dan Api Unggun
  • Taman & Kids Playground
  • Lahan parkir luas didalam lokasi.

Outing plus recreational outbound di Gunung Pancar Sentul


Outing di Sentul – Di gunung Pancar terdapat banyak tempat berkemah dengan fasilitas alam yang menjadi daya tariknya untuk kegiatan gathering perusahaan, outing kantor ataupun outbound Bogor. Tempat kegiatan perusahaan dalam kelompok besar tersebut antara lain  Camping Ground Bukit Batu Hijau, Camping Ground Bukit Batu Pandan, Camping Ground Bukit Batu Gede, Camping Ground Bukit Batu Gajah, Camping Ground Lembah Pakis, Camping Ground Lembah Hijau dan banyak camping ground lainnya yang berada di Gunung Pancar untuk kegiatan perusahaan bertemakan outdoor.

Camping Ground Gunung Pancar yang terletak di kawasan taman wisata alam gunung pancar memiliki suasana asri dengan pesona hutan pinus merkusii nya, menghadirkan pesona bentang alam, kekayaan hayati dan nuansa alam yang sejuk dan asri. Gunung Pancar berada di Jl. Ke Karang Tengah, Karang Tengah, Kecamatan Babakan Madang, Bogor, Jawa Barat 16810.

Outbound di Gunung Geulis Camp Area Sentul


Outbound di Sentul – Gunung Geulis Camp Area atau lebih dikenal dengan sebutan GGCA merupakan camp yang menfasilitasi kegiatan family gathering perusahaan, outing kantor dan outbound Sentul, lokasinya berada di pertengahan antara Gadog dan Sentul.

Dengan memiliki luasan areal sekitar 8 hektar, Gunung Geulis Camp Area (GGCA) memiliki fasilitas dalam mendukung event Family Gathering Perusahaan, outing kantor dan Outbound, yaitu :

  • Komplek pervilaan ;  terdiri dari 4 unit villa yang berjejer menghadap kolam renang  dengan dua unit dikiri dan kanannya. Villa dengan desain rumah tradisional Manado tersebut telah di modifikasi dengan menambahkan elemen kaca yang membentuk ruang pada lantai dasarnya. Villa yang terletak bersebelahan dengan lapangan utama dan dibarat pendopo telah dilengkapi dengan kamar tidur, ruang tamu, balkon untuk menginap para pesserta gathering perusahaan ataupun outing kantor.
  • Camp Area : Selain menginap di Villa, Peserta outing kantor atau gathering perusahaan dengan muatan outbound Bogor dapat menginap didalam tenda yang didirikan di camp area.
  • Pendopo ;  bangunan pendopo yang tidak bersekat oleh dinding ini dapat menampung +500 orang.
  • Islamic Prayer Room / Mushola;
  • Toilet/WC : Di GGCA Sentul terdapat sebanyak 44 unit toilet / WC yang menyebar diarea dan terbagi dalam beberapa unit bangunan.
  • Kolam Renang ; Terdapat sebuah kolam renang dengan desain berbentuk gitar berada di timur laut komplek villa untuk para peserta gathering berenang.
  • Lapangan parkir dan jalan disekitar lokasi GGCA Sentul telah berlandaskan aspal.

Gathering di JungleLand Adventure Theme Park Sentul

Gathering di Sentul – Jungle Land yang berada di Kawasan Sentul Nirwana Bogor adalah wahana bermain yang berada dalam kawasan seluas 35 ha dengan 4 zona wahana bermain yang bisa dinikmati.  di Jungle Land terdapat 36 wahana seru untuk seluruh keluarga dan dapat dinikmati oleh segala usia.

Lokasi : Kawasan Sentul Nirwana, Jl. Jungle Land No.1, Karang Tengah, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat 16810.

Aktivitas Family Gathering di Sentul dan Outing Kantor

Gathering di Sentul – Selain outbound Bogor yang menjadi muatan kegiatan family gathering perusahaan ataupun outing kantor, beberapa kegiatan lainnya dapat menjadi pilihan muatan gathering seperti trekking di sentul, offroad, wisata minat khusus, adventure dan lainnya.

Gathering plus Trekking di Sentul Bogor


Outing di Sentul – Jalur trekking di Sentul yang kerap kali digunakan sebagai aktivitas muatan dalam family gathering perusahaan ataupun outing kantor menggunakan rute jalanan setapak yang melewati persawahan, perkampungan, serta kebun-kebun penduduk dan sebagiannya lagi adalah jalur tanah yang dapat dilalui oleh kendaraan, jalur trekking ini menghubungkan antar air terjun dengan destinasi-destinasi wisata alam.

Rekomendasi aktivitas trekking di Sentul:

Paket Outbound Sentul Bogor


Outbound Sentul – Hal yang umum atau telah menjadi kebiasaan bahwa event gathering akan selalu disandingkan dengan kegiatan outbound, karena dalam kegiatan outbound terbangunnya suasana relaks, akrab dan nilai-nilai kebersamaan sesama karyawan.

Dalam paket family gathering perusahaan ataupun outing kantor, aktivitas outbound akan lebih banyak mengandung fun-nya, atau dikenal dengan sebutan fun outbound, yaitu outbound untuk senang-senang dengan tetap bermuatan learning dengan muatan yang dikurangi.


Baca juga paket gathering dan outbound di Bogor dan sekitarnya


Simpulan dan FAQ Family Gathering Perusahaan di Sentul

Gathering di SentulSelain Puncak, Pancawati, dan wilayah Bogor Selatan, kawasan Sentul kini menjadi pilihan favorit bagi perusahaan atau lembaga yang berlokasi di Jakarta dan Banten untuk mengadakan family gathering perusahaan, outbound, maupun outing kantor.

Sentul menawarkan beragam pilihan akomodasi seperti hotel, resort, villa, tempat wisata, dan camping ground, yang menjadikannya daya tarik tersendiri untuk kegiatan gathering perusahaan. Dukungan akses yang mudah dari Jakarta dan Banten, serta keberadaan banyak Event Organizer (EO) di Sentul yang berpengalaman, semakin memperkuat daya tarik kawasan ini sebagai lokasi yang ideal untuk berbagai acara perusahaan. 2


Q : Apa itu Family Gathering Perusahaan?

A : Family Gathering Perusahaan adalah kegiatan wisata bersama rekan kerja dan keluarga yang bertujuan untuk menambah keeratan hubungan antar anggota perusahaan.

Q : Mengapa Sentul menjadi pilihan untuk Family Gathering Perusahaan?

A : Sentul menjadi pilihan untuk Family Gathering Perusahaan karena jaraknya cukup dekat dari Jakarta dan daerah lainnya di luar Bogor dengan waktu tempuh yang singkat dan bebas dari kemacetan serta didukung oleh akses jalan yang bagus. Selain itu, terdapat banyak pilihan tempat gathering di Sentul yang beragam dari mulai jenis serta konsepnya.

Q : Apa saja jenis konsep tempat gathering di Sentul?

A : Ada tiga jenis konsep tempat gathering di Sentul pada umumnya yaitu: tempat dengan konsep hotel atau resort, kedua konsep taman rekreasi, dan yang ketiga konsep lokasi wisata alam.

Q : Apa saja rekomendasi tempat gathering di Sentul?

A : Beberapa rekomendasi tempat gathering di Sentul antara lain: Hotel Pelangi & Resort Sentul, Cico Resort Sentul, Talaga Cikeas Resort Sentul, Hotel NEO Green Savana Sentul, dan Richie The Farmer Sentul.

Q : Apa saja kegiatan yang dapat dilakukan saat Family Gathering Perusahaan di Sentul?

A : Kegiatan yang dapat dilakukan saat Family Gathering Perusahaan di Sentul antara lain: outing & outbound, training, paintball hingga workshop.

Q : Berapa biaya untuk mengadakan Family Gathering Perusahaan di Sentul?

A : Biaya untuk mengadakan Family Gathering Perusahaan di Sentul bervariasi tergantung pada durasi kegiatan dan paket yang dipilih. Untuk durasi kegiatan 1 hari program, biaya mulai dari Rp. 450.000,- per orang sedangkan untuk program menginap 2 hari 1 malam atau lebih dimulai dari Rp. 650.000,- hingga Rp. 1.500.000,- per orang bahkan lebih.

Q : Apakah ada paket khusus untuk Family Gathering Perusahaan di Sentul?

A : Ya, beberapa tempat gathering di Sentul menawarkan paket khusus untuk Family Gathering Perusahaan yang berisi kegiatan outing & outbound, training, paintball hingga workshop.

Q : Bagaimana cara memesan paket Family Gathering Perusahaan di Sentul?

A : Untuk memesan paket Family Gathering Perusahaan di Sentul dapat menghubungi langsung Hotline Highland Indonesia Group di +62 811 140 996



The post Tempat Family Gathering di Sentul dan Paket Outbound Sentul appeared first on HEXs Indonesia.

]]>
Paket dan Tempat Family Gathering di Puncak https://highlandexperience.co.id/tempat-gathering-di-puncak-bogor Sun, 20 Oct 2024 23:47:11 +0000 https://highlandexperience.co.id/?p=1454 Family Gathering di Puncak – Ada banyak tempat family gathering di Puncak Bogor yang juga cocok untuk outing kantor dan kegiatan outbound. Destinasi-destinasi populer lainnya, seperti Lido, Pancawati, dan Sentul, juga menawarkan berbagai pilihan paket family gathering dan program acara yang beragam. Jika Anda ditunjuk sebagai perencana family gathering oleh perusahaan, salah satu tugas utama [...]

The post Paket dan Tempat Family Gathering di Puncak appeared first on HEXs Indonesia.

]]>
Family Gathering di Puncak – Ada banyak tempat family gathering di Puncak Bogor yang juga cocok untuk outing kantor dan kegiatan outbound. Destinasi-destinasi populer lainnya, seperti Lido, Pancawati, dan Sentul, juga menawarkan berbagai pilihan paket family gathering dan program acara yang beragam.

Jika Anda ditunjuk sebagai perencana family gathering oleh perusahaan, salah satu tugas utama Anda adalah memilih tempat family gathering di Puncak yang sesuai dengan tujuan acara. Selain itu, penting juga untuk memilih perusahaan penyelenggara atau EO Gathering yang tepat. Kedua langkah ini sangat penting dan menjadi fondasi awal perencanaan gathering, outing, maupun outbound. Setelah lokasi dan EO diputuskan, proses berikutnya adalah menyusun program acara dan mengatur anggaran.

Apakah Anda sedang mencari tempat family gathering di Puncak? Konsultasikan dengan kami di nomor +62 811 140 996 untuk mendapatkan rekomendasi venue yang cocok, baik di tempat kami maupun di lokasi lain yang Anda inginkan. Atau, lanjutkan membaca artikel ini untuk menemukan tempat family gathering di Puncak, Bogor, Sentul, atau Pancawati yang sesuai dengan konsep acara Anda.


RESERVASI

H O T L I N E +62 811-1200-996

Estimated reading time: 49 minutes

Family Gathering di Puncak

Family Gathering di Puncak – Gathering perusahaan dan outing kantor kini menjadi agenda rutin tahunan yang bertujuan sebagai bentuk penghargaan perusahaan kepada karyawan. Kegiatan ini juga dimaksudkan untuk mempererat hubungan antar karyawan, memperkuat ikatan pertemanan, dan meningkatkan kerja sama tim.

Terdapat beberapa kategori dalam pelaksanaan gathering perusahaan, yaitu: 1. Family Gathering, 2. Employee Gathering, dan 3. Customer Gathering. Ketiga jenis gathering ini adalah wujud apresiasi perusahaan, baik kepada karyawan dan keluarganya, maupun kepada pelanggan yang berperan penting dalam perkembangan bisnis.

Oleh karena itu, memilih tempat gathering dan penyelenggara acara yang tepat merupakan langkah krusial dalam memastikan keberhasilan perencanaan gathering perusahaan.

Paket Family Gathering di Puncak dengan muatan outbound


Family Gathering di Puncak – Ada banyak desain program gathering perusahaan dengan tema-tema yang khusus (tematik), yang umum adalah paket family gathering di bogor dengan muatan outbound atau dengan muatan adventure. Penentuan lokasi / venue akan berpengaruh pada desain program gathering perusahaan, hal ini karena fasilitas buatan dan fasilitas alam disuatu venue akan banyak mempengaruhi perencanaan desain program gathering.

Paket family gathering di bawah ini, kegiatan nya dilakukan di venue kami yang berada di Puncak Bogor, Setiap lokasi tentunya akan berbeda desain program nya, karena setiap program akan disesuaikan dengan fasilitas alam dan buatan dimana event gathering dilaksanakan.

NOMOR : #OP-2D1N.20 
JENIS : Gathering Plus
DURASI : 2D1N
LOKASI  : Rekomendasi tempat gathering dapat dilihat dibawah pada artikel dibawah ini, atau dapat di baca pada artikel Rekomendasi 33 Lokasi gathering
FASILITAS : Desain program dan fasilitas outbound
Transportasi PP (lokal)
Akomodasi 2D1N di…
4 x Makan
2 x Coffee Break
Photo Documentation
Min Paket : 40 pax
INVESTASI : IDR. 000K

[customize] Paket ini dapat di sesuaikan dan atau ditambah-kurangkan sesuai dengan kebutuhan dan rencana Gathering dengan muatan outbound, Venue dan desain program akan sangat mempengaruhi investasi gathering. 


Alur Paket Family Gathering di Puncak (2D1N)

Secara umum, kegiatan gathering perusahaan di Puncak Bogor terbagi pada 3 alur kegiatan, yaitu 1. outbound pada hari pertama, 2. Acara malam, dan 3. Journey berupa kegiatan susur sungai, trekking hutan dan wisata air terjun pada hari kedua.

H+ Waktu  Kegiatan
H1
OUTBOUND
08.30 – 16.30 pembukaan dan Ice breaking
Games kompetisi
Games simulasi
Final project
N1
NIGHT SESSION
19.00 – 22.00 Api unggun
Berbagi pengalaman
Sesi internal
H2
JOURNEY
08.00 – 11.00 Trekking hutan
Susur sungai
Wisata air terjun

Rundown Family Gathering di Puncak

Jam Aktifitas H1 Uraian
– 08 : 30 Kedatangan Peserta  
09 : 00 – Opening  
09 : 30 – Outbound recretional Games simulasi
12 : 00 – Ishoma Istirahat
Shalat
Makan
13 : 00 – Lanjutan outbound recretional  
15 : 30 – Fnal project  
16 : 00 Bersih diri dan Ishoma  
19 : 00 – Internal sesi Api unggun
Berbagi pengalaman
Sesi internal
Review
– 22.00 Istirahat  
Jam Aktifitas H2 Uraian
– 05 : 30 Energizer dan bersih diri  
07 : 00 – Sarapan  
08 : 00 – Journey Trekking hutan,
Susur sungai, dan
Wisata air terjun.
11 : 30 – Closing  
12 : 00 – Sayonara  

Paket Gathering dengan muatan outbound recreational ini kegiatannya akan di mulai pada pukul 08.00 di hari pertama.  Para peserta gathering perusahaan yang sudah datang di titik kumpul Cilember (rest area semesta), selanjutnya akan menuju Highland Camp dengan menggunakan transportasi lokal. diperkirakan peserta akan tiba di Highland camp sekitar 08.20. Setelah tiba tiba di Highland camp, peserta gathering akan melakukan cek IN tenda dan sebemntar istirahat sebelum dilanjutkan sesi opening.

Ada tiga sesi utama dalam family gathering perusahaan di Puncak yang berdurasi 2 hari 1 malam dengan outbound ini. Bentuk kegiatan pada hari pertama akan didominasi oleh permainan-permainan edukatif  yang dapat menimbulkan pengalaman intelektual, pengalaman emosional, dan pengalaman yang bersifat fisikal.

Kegiatan akan dimulai dengan adaptasi, aktifitasnya berupa permainan untuk memecahkan kebekuan (ice-breaking) dan penghangatan (warming-up) agar para peserta ataupun crew kegiatan terbentuk rasa persahabatan dan suasana menyenangkan. Setelah sesi adaptasi maka kegiatan akan dilanjutkan dengan permainan pembentukan tim (team building) dan pengembangan diri (personal development).

Kegiatan gathering di hari pertama yang diisi oleh aktivitas outbound akan berakhir pada pukul 17.00. Dan, pada malam harinya, para peserta family gathering akan mengikuti malam kebersamaan dalam hangatnya api unggun dengan berbagai macam aktivitas yang lahir dari peserta itu sendiri, setelah kegiatan sesi malam, peserta pun dipersilahkan untuk istirahat malam di tenda masing-masing.

Pada keesokannya, kegiatan family gathering akan dimulai dengan melakukan senam pagi (energizer) yang berlangsung pada pukul 06.00, Setelahnya dilanjutkan sarapan pagi. Usai menikmati sarapan, peserta gathering kembali akan dihadapkan dengan permainan-permainan simulasi dan kompetisi dalam ice breaking di hari kedua, dilanjutkan dengan aktifitas journey dengan menulusuri arus sungai dan trekking di hutan pegunungan bawah. Kegiatan hari kedua ini akan di akhiri dengan wisata air terjun, dan the End.


Rekomendasi tempat family gathering di Puncak

Family Gathering di Puncak – Sangat banyak pilihan ketika sebuah perusahaan merencanakan event family gathering di Bogor, dan outing kantor ataupun outbound di Puncak Bogor, pilihan paket family gathering di bogor tersebut dapat di laksanakan mulai kawasan wisata minat khusus yang lebih menonjoklan sisi kegiatan luar ruang berbasis petualangan dengan tenda sebagai tempat menginap nya, pilihan lainnya adalah resort, hotel dan villa sebagai.

Highland Camp untuk Gathering

Family Gathering di Puncak – Highland Camp Curug Panjang adalah bumi perkemahan terbesar di kawasan Puncak Bogor yang menawarkan keindahan alam dan fasilitas berkemah yang lengkap dan nyaman. Tempat ini cocok untuk kegiatan gathering, outing, wisata edukasi, dan wisata petualangan berbasis alam. Dalam artikel ini, akan dijelaskan mengenai lokasi, fasilitas, aktivitas, dan keunggulan Highland Camp Curug Panjang sebagai destinasi wisata alam yang menarik.

Lokasi Highland Camp Curug Panjang

Highland Camp Curug Panjang berlokasi di Jalan Curug Panjang, Paseban Megamendung Puncak Bogor, Jawa Barat. Tempat ini berada di lereng barat Gunung Paseban dengan ketinggian 949-1086 mdpl. Dari Kota Bogor, jaraknya sekitar 25 km atau sekitar 1 jam perjalanan dengan kendaraan bermotor. Dari Jakarta, jaraknya sekitar 70 km atau sekitar 2 jam perjalanan dengan kendaraan bermotor.

Highland Camp Curug Panjang dikelilingi oleh hutan pegunungan bawah (sub-montana) yang hijau dan asri. Di dalam kawasan perkemahan, terdapat tiga aliran anak sungai Cirangrang dan lima air terjun yang eksotis. Salah satu air terjun yang paling terkenal adalah Curug Panjang, yang memiliki ketinggian sekitar 20 meter dan terbentuk karena adanya patahan bumi. Selain itu, ada juga Curug Naga yang memiliki bentuk menyerupai kepala naga.

Fasilitas Highland Camp Curug Panjang

Highland Camp Curug Panjang memiliki fasilitas berkemah yang lengkap dan nyaman untuk para pengunjung. Terdapat delapan campsite di dua zona dengan karakter yang berbeda. Empat campsite di zona Halimun memiliki daya tampung sekitar 400 orang dan didesain untuk kegiatan dalam skala kelompok. Empat campsite lainnya di zona Ciputri berada di bawah tajuk pinus merkusii dan memiliki daya tampung sekitar 200 orang. Campsite Kendeng dan Kitjabud didesain untuk kegiatan camping keluarga.

Aktivitas Highland Camp Curug Panjang

Highland Camp Curug Panjang menawarkan berbagai aktivitas wisata yang menarik dan menyenangkan bagi para pengunjung. Beberapa aktivitas yang bisa dilakukan di sini adalah:

Berkemah: Pengunjung bisa menikmati suasana alam yang sejuk dan tenang sambil berkemah di campsite yang tersedia. Pengunjung bisa memilih campsite sesuai dengan kebutuhan dan selera mereka. Pengunjung juga bisa mengadakan api unggun, barbecue, atau karaoke, dan lainnya.

Treking hutan: Pengunjung bisa menjelajah hutan pegunungan yang kaya akan keanekaragaman hayati. Pengunjung bisa mengamati berbagai jenis flora dan fauna yang ada di dalam hutan, seperti pohon pinus, kaliandra, anggrek, kupu-kupu, burung, dan lain-lain. Pengunjung juga bisa belajar tentang fungsi dan manfaat hutan bagi kehidupan manusia dan lingkungan.

Susur sungai: Pengunjung bisa menyelusuri aliran sungai Cirangrang yang jernih dan segar. Pengunjung bisa merasakan sensasi berenang, body rafting, atau cliff jumping di sungai. Pengunjung juga bisa menikmati pemandangan alam yang indah di sepanjang sungai, seperti tebing, batu-batu, dan air terjun.

Jelajah air terjun: Pengunjung bisa mengunjungi lima air terjun yang ada di dalam kawasan perkemahan. Air terjun tersebut adalah Curug Panjang, Curug Naga, Curug Ciputri, Curug Kendeng, dan Curug Kitjabud. Setiap air terjun memiliki keunikan dan keindahan tersendiri. Pengunjung bisa berfoto-foto, berendam, atau bersantai di sekitar air terjun.

Wisata edukasi: Pengunjung bisa belajar tentang berbagai hal yang berkaitan dengan alam dan lingkungan. Pengunjung bisa mengikuti program-program edukasi yang diselenggarakan oleh Highland Camp Curug Panjang, seperti outbound training, leadership training, team building, survival training, environmental education, dan lain-lain. Pengunjung juga bisa mengunjungi Taman Kunang-Kunang yang merupakan rumah bagi ribuan serangga malam yang dapat menghasilkan cahaya.

Keunggulan Highland Camp Curug Panjang

Highland Camp Curug Panjang memiliki beberapa keunggulan yang menjadikannya sebagai destinasi wisata alam yang menarik. Beberapa keunggulan tersebut adalah:

  • Lokasi yang strategis dan mudah dijangkau dari Bogor dan Jakarta
  • Suasana alam yang sejuk dan tenang dengan udara yang bersih dan segar
  • Fasilitas berkemah yang lengkap dan nyaman dengan harga yang terjangkau
  • Aktivitas wisata yang beragam dan menyenangkan bagi semua kalangan
  • Program-program edukasi yang bermanfaat bagi pengembangan diri dan lingkungan
  • Pelayanan yang ramah dan profesional dari pihak pengelola

Resort di Puncak untuk Family Gathering

Family Gathering di Puncak – Jika dilihat sepintas, resor atau resort dan hotel  memiliki kemiripan atau tampak mirip dan memiliki  fungsi yang sama yaitu sebagai tempat menginap. Namun  begitu, terdapat perbedaan yang mencolok diantara keduanya. Hal mendasar yang membedakan antara hotel dan resor adalah lokasi. Hotel biasanya berada di perkotaan, sedangkan resort  berada di sebuah kawasan wisata, seperti pegunungan, dataran tinggi, danau dan pantai.  Perbedaan lainnya adalah jumlah kamar, fasilitas penunjang kegiatan dan lainnya.

Bangunan resort di desain lebih untuk menyuguhkan nuansa rekreatif dan eksotis. Dan, menurut Pendit (1999) resort adalah tempat menginap dimana terdapat fasilitas khusus untuk bersantai dan berolahraga seperti tennis, golf, spa, tracking, dan jogging.

Dibawah ini adalah daftar resort di Puncak yang direkomendasi oleh perusahaan Penyelenggara Acara Gathering (Eo Gathering) dan provider outbound dari Bogor, Jakarta, Sentul dan Eo Lokal.

NoNama ResortAlamat
1Bale Arimbi Hotel Resort Jl. Raya Puncak Cibogo II No.21, Cipayung Datar, Kec. Megamendung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat 16770
2JSI Resort GadogJl. Cikopo Sel. No.KM, RW.5, Sukagalih, Kec. Megamendung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat 16770.
3Griya Sawah LegaKopo, Kec. Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat 16750
4WismaTempo Puncak Cipayung Girang, Kec. Megamendung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat 16770
5Aries Biru Resort PuncakJl. Hankam Jl. Raya Puncak Gadog No.KM 82, Jogjogan, Kec. Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat 16750
6Camp Hulu Cai CiawiJl. Veteran III, Cibedug, Kec. Ciawi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat 16720

Read More :
Outbound training di Bogor dan Fun Outbound di Pancawati

1. Gathering di Bale Arimbi Hotel Convention & Resort Puncak Bogor


Family Gathering di Puncak – Bale Arimbi Hotel Convention & Resort berada di Jl. Raya Puncak Cibogo II No.21, Cipayung Datar, Kec. Megamendung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat 16770,  memiliki fasilitas 30 unit kamar dengan berbagai type, Restourant dan ruang pertemuan.

Bale Arimbi Hotel Convention & Resort dilengkapi kamar tidur yang memiliki kapasitas 2-4 orang pada setiap kamarnya, 1 unit meeting room dengan kapasitas 80 – 100 orang yang diperlengkapi dengan AC dan sound system, kolam renang, beberapat zona lapangan sebagai fasilitas untuk acara gathering perusahaan dengan muatan outbound atau kegiatan bertemakan outbound teambuilding dan outdoor activities.

2. Gathering di JSI Resort Megamendung Puncak


Family Gathering di Puncak – JSI RESORT atau kependakan dari Jeep Station Indonesia adalah penginapan dengan room Ikon Tipe Kontainer jeep station Indonesia, yang lainnya merupakan beberapa type bangunan kayu dengan dengan desain arsitektur Manado. Penginapan ini berada di Jl. Cikopo Sel. No.KM, RW.5, Sukagalih, Kec. Megamendung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat 16770.

Terdapat ada 3 (tiga) pilihan tipe resort yang ditawarkan di  Jeep Station Indonesia yaitu villa kayu, container dan tenda.

  • Tipe Villa disebut Wooden Cottage Suite memiliki 1 (satu) kamar pemandangan nya yang menghadap gunung gede dan pangrango, villa ini memiliki playground dan gym outdoor sendiri.
  • Kedua adalah tipe Container yang memiliki dua enis yaitu  1. Sahara Container , penginapan ini merupakan kamar yang terbuat dari container  yang memiliki luas kamar tidur 3×6 meter dan luas kamar mandi 2×3 meter, Fasilitas yang ada di Sahara Container adalah 1(satu) king bed size, shower water heater, AC, TV LED 32″. Dan 2. Gladiator Container yang memiliki 40 kamar yang dibagi menjadi 20 kamar tipe king size dan 20 kamar lagi tipe twin size. Satu kamar muat unttuk 2 (dua). Kamar-kamar ini menghadap ke arah perbukitan, arena offroad dan sungai.
  • Ketiga adalah tipe tenda atau biasa disebut Willys Tent. Penginapan  ini merupakan villa semi tenda dan dapat diisi oleh 4 orang dengan 1 (satu) king bed size dan 1 (satu) queen bed size yang memiliki pemandangan langsung ke bukit dan track adventure Jeep Station Indonesia.

Jeep Station Indonesia merupakan salah satu tempat family gathering Bogor di Puncak berbasis petualangan (adventure) dengan Jeep sebagai karkater utama wisata petualangannya. JSI banyak dipergunakan oleh lembaga swasta nasional dan pemerintah dari DKI Jakarta, Banten dan Jawa Barat.

3. Gathering di Griya Sawah Lega Puncak


Family Gathering di Puncak – Layaknya sebuah hotel yang berada perdesaan, Griya sawah lega adalah resort dengan kamar-kamar dan fasilitas yang beragam untuk  menginap. Nuansa resort akan mulai terasa kental sejak pertama kali nya memasuki kantor (front office) yang letaknya tidak jauh dari gerbang utama.

Griya Sawah Lega berlokasi di Kopo, Kec. Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat 16750.  Di sini beragam kegiatan dapat selenggarakan seperti kegiatan berkemah, outbound, paintball, gathering perusahaan, outing kantor dan lain nya . Selain dapat menginap dengan menggunakan tenda sebagai akomodasinya, beberapa fasilitas menginap yang ada di Griya Sawah Lega Resort adalah :

  • Bungalow ;  Terdapat sebuah bangunan bungalow yang bermaterialkan kayu,  mempunyai 4 kamar dengan daya tampung sekitar 29 tempat tidur. Pemandangan di bungalow menghadap taman dan kolam,  Fasilitasnya anatara lain TV, air panas, balkon dan dapur lengkap dengan peralatan memasak.
  • Cottage ; terdapat 4  unit cottage dengan bangunan bermaterialkan dari kayu. Setiap cattage dilengkapi oleh fasilitas TV, air panas, teras, balkon dengan pemandangan menghadap lapangan dan taman
  • Room ;  Kamar-kamar untuk menginap, bermaterialkan beton / tembokan. setiap kamar memiliki fasilitas telivisi, air panas dengan pemandangan menghadap taman dan kolam renang.
  • Rumah Bambu ; terdapat 4  unit rumah bamboe, setiap rumah bamboe (rumah 1 dan 2)  masing-masingnya terdiri dari 2 kamar tidur, sedangkan rumah bamboe ke 3 dan 4, masing-masing memiliki daya tampung 15 dan 18 tempat tidur. disetiap rumah bambu memiliki fasilitas TV, air panas dan teras yang menhadap persawahan dan lapangan berkemah.
  • Barak ; memiliki daya tampung 30 tempat tidur dengan kelengkapan nya yaitu TV, air panas dan teras yang menghadap sawah, kolam renang dan gunung.

Ketika gathering perusahaan bermuatan outbound atau adventure, event outing kantor dan lainnya banyak fasilitas di Griya Sawah Lega yang dapat dimanfaatkan seperti aula pertemuan, kolam renang, gazebo, tempat billiar, taman yang sejuk, lapangan kegiatran mushala, lapangan parkir, dll.

4. Gathering di WismaTempo Puncak


Family Gathering di Puncak –  Wisma Tempo merupakan sebuah resort dengan desain komplek pervilaan yang berada pedesaan yang sangat sejuk dengan pemandangan menghijau nan asri dan alami. Wisma Tempo memiliki latar belakang panorama Gunung Salak dan gunung Gede – Pangrango  memiliki.

Wisma Tempo yang berlokasi di Cipayung Girang, Kec. Megamendung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat 16770, memiliki  lahan sebesar 1,6 hektare dengan lapangan rumput yang luasdan area hijau untuk kegiatan luar ruang (outdoor) Wisma Tempo biasa dipergunakan untuk event gathering perusahaan, outbound atau acara pelatihan SDM seperti team building, fasilitas nya adalah 9 unit vila dua lantai dan dua unit rumah vila, ruang pertemuan, lapangan tenis dan kolam renang, dll

5. Gathering di Aries Biru Resort Puncak


Family Gathering di Puncak – Berlokasi di Jl. Hankam Jl. Raya Puncak Gadog No.KM 82, Jogjogan, Kec. Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat 16750, Aries Biru Hotel & Villa merupakan satu dari tiga penginapan milik Grup Aries Biru. Aries Biru Hotel & Villa  memiliki kolam renang outdoor dan akses WiFi gratis yang dapat digunakan di seluruh area hotel.

Seluruh kamar nya menggunakan AC, desain yang sederhana dan lantai keramik, dilengkapi dengan area tempat duduk yang memiliki pemandangan gunung, TV layar datar, fasilitas pembuat kopi/teh dan kamar mandi dalam dengan shower. Di Aries Biru Hotel & Villa terdapat taman yang hijau untuk berjalan santai dan lapangan sepak bola mini untuk berolahraga.

Aries Biru sebagai tempat gathering perusahaan ataupun outing kantor menyediakan beberapa tipe akomodasi, yaitu Aries Utama 3 kamar, Aries Biru 4 kamar, Aries Biru 3 kamar, Saung Kayu, Leo, serta dua buah Aula, yakni Aula Pangrango dan Aula Salak. Masing-masing villa dilengkapi berbagai fasilitas seperti ruang keluarga, ruang makan, kamar tidur, TV, dapur, beserta area parkir yang luas.

6. Gathering di Camp Hulu Cai Ciawi


Family Gathering di Puncak –  Camp Hulu Cai yang terletak di Jl. Veteran III, Cibedug, Kec. Ciawi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat 16720 dikatagorikan sebagai hotel bintang tiga oleh google map place dan traveloka. Camp Hulu Cai didesain sebagai destinasi wisata berwawasan alam ini berada di kaki gunung Gede Pangrango untuk beragam kegiatan gathering perusahaan maupun outing kantor dengan berbagi macam fasilitas alam maupun buatan sebagai pendukung kegiatan seperti cabin, kamar / room, restaurant, kolam renang, dan lainnya, dengan taman buatan sebagai fasilitas wisata alam nya.

Areal terbuka hijau yang ditumbuhi pepohonan yang berada di pusat nya Hulu Cai, seolah menjadi pembatas antara Hotel Hulu Cai disebelah barat daya dengan Taman Layla yang berada di sebelah timur lautnya. Areal terbuka hijau ini dilintasi oleh aliran sungai yang menghadirkan kesegaran.


Hotel di Puncak untuk Family Gathering

Family Gathering di Puncak – Hotel merupakan jenis penginapan di Puncak Bogor yang paling banyak dan mudah untuk dikenali dan didapatkan. Biasanya, hotel merupakan bangunan / gedung bertingkat dengan jumlah kamar yang cukup banyak. Hotel di Puncak Bogor terdiri dari beberapa kelas hotel, dari bintang satu hingga bintang 4.

Namun, tidak semua hotel di Puncak Bogor dapat menfasilitasi kegiatan gathering perusahaan, hal ini karena sebagian besar hotel yang berada di Puncak Bogor di fungsikan sebatas untuk menginap serta kegiatan-kegiatan dalam ruangan seperti metting dan lainnya. Dibawah ini adalah hotel-hotel di Puncak Bogor yang memberikan fasilitas untuk kegiatan gathering perusahaan.

NoNama HotelLokasi
1Megamendung Permai Hotel & ResortJl. Megamendung No.77, kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat 16750
2Hotel Bukit Indah PuncakJalan Raya No.116, Ciloto, Kec. Cipanas, Jawa Barat 43253
3The Green Peak Hotel & ConventionJl. Jajang Sujai No.27, Kopo, Kec. Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat 16750
4Jimmers Mountain ResortJl. Raya Puncak KM 77 Leuwimalang, Jl. Cijulang No.05/05, Kopo, Kec. Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat 16750
5Citra Cikopo Hotel & Family CottagesJl. Arion III No. 17, Kopo, Leuwimalang, Cisarua, Kopo, Kec. Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat 16750
6Via Renata PuncakJl. Raya Cimacan No.KM 85, Cimacan, Kec. Cipanas, Jawa Barat 43253
7Royal Safari Garden Resort & ConventionJl. Raya Puncak – Gadog No.601, Cisarua, Kec. Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat 16750
8Seruni Hotel The Fountains HotelCibeureum, Kec. Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat 16750
9Grand UssuJl. Raya Puncak KM. 79 No. 62, Kopo, Cisarua, Kopo, Kec. Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat 16750
10Grand Cempaka Resort & ConventionJl. Raya Puncak Pass No.Km.17, Cipayung Datar, Kec. Megamendung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat 16670
11Pesona Alam Resort & SpaJl. Taman Safari No.101 A, Cibeureum, Kec. Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat 16750
12Novus Giri Puncak Resort & SpaJl. Sindanglaya Raya No.180, Sindangjaya, Kec. Cipanas, Jawa Barat 43253
13Puncak Inn Resort HotelCiloto, Kec. Cipanas, Jawa Barat 43253

Read More :
Rekomendasi tempat Family Gathering Perusahaan di Puncak Bogor

1. Gathering di Megamendung Permai Hotel Puncak


Family Gathering di Puncak –  Megamendung Permai Hotel & Resort merupakan salah satu hotel yang telah lama berdiri di kawasan pariwisata puncak dengan peringkat hotel bintang 3, berada di Jl. Megamendung No.77, kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat 16750.

Megamendung Permai Hotel & Resort memiliki luas area +7 hektar dengan fasilitas nya adalah kolam renang berstandar Internasional serta kolam renang mini untuk anak-anak, Lapangan tennis 2 Line berstandar Internasional, arena bermain anak, Lapangan volley, lapangan bulu tangkis dan lapangan tenis berstandar internasional, area olahraga seperti ruang bilyar, lapangan bulutangkis serta volley ball,  saung-saung untuk bersantai serta bercengkrama, kolam pancing / kolam pemancingan, Lapangan kegiatan yang sangat luas untuk aktivitas outdoor activity seperti acara seperti gathering perusahaan dengan muatan outbound, dll.

Megamendung Permai Hotel & Resort menyediakan penginapan berupa Hotel,  yaitu 14 unit kamar type standar di lengkapi dengan Twin beds atau Double beds, 36 unit kamar type excecutive yang di lengkapi dengan Twin beds atau Double beds dan 12 unit kamar type suite di lengkapi dengan Twin beds atau Double beds, 4 unit kamar type bungalow di lengkapi dengan Double beds dan 3 unit kamar type bungalow di lengkapi dengan Twin beds atau Double beds.

Sementara itu, bungalow nya terdiri dari tipe bungalow 2 kamar, Bungalow 4 kamar dengan fasilitas untuk setiap bungalow dan hotelnya adalah kamar mandi dengan air hangat, TV, lemari pakaian, lelepon, dispenser, dll.

2. Gathering di Hotel Bukit Indah Puncak


Family Gathering di Puncak –  Hotel Bukit Indah adalah hotel yang lokasinya tidak jauh dari perkebunan teh Puncak, disini terlihat pemandangan perkebunan teh, pegunungan dan bukit-bukit yang menghijau serta perkebunan sayuran. Hotel Bukit Indah berada di Ciloto, Kec. Cipanas, Jawa Barat sebagai tempat menginap keluarga, tempat family gathering, tempat outing, lokasi outbound, dan lainnya.

Hotel dengan fasilitas pendukung berupa ruangan meeting, tempat konferensi, fasilitas olahraga seperti lapangan tenis dan bola voli, kolam renang, tempat rekreasi, taman bermain anak, serta lobby lounge menawarkan kamar dengan beberapa kategori. 

3. Gathering di Hotel Green Peak Cisarua Puncak


Family Gathering di Puncak – Green Peak yang berlokasi di Jl. Jajang Sujai No.27, Kopo, Kec. Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat 16750 merupakan hotel bintang 4 dengan fasilitas daya tampung sebanyak 300 – 450 orang. Berjarak 10 menit (info dari official) dari Pertigaan Gadog (red : jika tidak macet / sangat lancar dapat ditempuh sekitar 20-30 menit dari pertigaan gadog).

Green Peak memiliki fasilitas convention room (ruang konvensi), restaurant dan taman untuk metting kantor, konferensi, gathering perusahaan, outing kantor dengan fasilitas penginapan adalah :.

  • Superior Room ; 40m² (with balcony), King Size Bed, Internet, Safety Box Deposit, 40″ LED TV.
  • Deluxe Room; 50m² (with balcony), King Size Bed, Internet, Safety Box Deposit, 40″ LED TV
  • Suite Executive Room ; 80m² (with balcony), 2 Bedrooms, Internet, Bathtub, Safety Box Deposit, 49″ LED TV.

4. Gathering di Hotel Jimmer Cisarua Puncak


Family Gathering di Puncak –  Jimmers Mountain Resort Puncak merupakan penginapan bertitle hotel bintang 3 dengan segudang fasilitas lengkap yang beroperasi yaitu kurang lebih sejak tahun 2017. Jimmers Mountain Resort merupakan sebuah hotel yang banyak di gunakan untuk kegiatan menginap pada saat gathering perusahaan / family gathering, outing kantor dan outbound di kawasan pariwisata Puncak Bogor.

Jimmers Mountain Resort berada di Jl. Raya Puncak KM 77 Leuwimalang, Jl. Cijulang No.05/05, Kopo, Kec. Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat 16750 menyuguhkan pemandangan alam nan indah serta udaranya yang sejuk khas pegunungan dengan fasilitasnya adalah kolam renang, area parkir gratis, tempat bermain anak, GYM, meja bilyard, cafe, meja pingpong (tenis meja), spot foto, salak mountain view, dll.

Jimmers Mountain Resort memiliki area yang sangat luas, meliputi penginapan, kolam renang, wahana playgorund (tempat bermain anak), spot-spot tempat duduk santai untuk menikmati pemandangan alam dataran tinggi yang sangat sejuk dengan udara segar khas pegunungan serta berbagai spot yang bisa pengunjung.

Type Kamar Hotel Jimmer Cisarua Puncak

RoomFasilitas
Superior2 kasur single atau 1 kasur, pancuran, perlengkapan mandi, free WIFI, TV, kulkas, area, tempat duduk, lemari, Ukuran kamar: 24 m²/258 ft²
Deluxeakses executive lounge, 2 kasur single atau 1 kasur, pancuran, perlengkapan mandi, free WIFI, pemutar DVD, TV, kulkas, area tempat duduk, mesin cuci, brangkas, lemari, Ukuran kamar: 22 m²/237 ft²
Suite Silverakses executive lounge, 2 kasur single atau 1 kasur, pancuran, perlengkapan mandi, free WIFI, pemutar DVD, TV, kulkas, area tempat duduk, mesin cuci, brangkas, lemari
Suite Goldenakses executive lounge, 1 kasur king size, pancuran, perlengkapan mandi, free WIFI, pemutar DVD, TV, kulkas, area tempat duduk, mesin cuci, brangkas, lemari
Execuviteakses executive lounge, 2 kasur single atau 1 kasur, pancuran, perlengkapan mandi, free WIFI, pemutar DVD, TV, kulkas, area tempat duduk, mesin cuci, brangkas, lemari, Ukuran kamar: 30 m²/323 ft²

5. Gathering di Citra Cikopo Hotel, Limalang Puncak


Family Gathering di Puncak –  Citra Cikopo Hotel & Family Cottages atau yang lebih populer dengan sebutan Hotel Citra Cikopo adalah penginapan yang berada di Jl. Arion III No. 17, Kopo, Leuwimalang, Cisarua, Kopo, Kec. Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat 16750,  yang memiliki area hotel seluas +5 hektar dengan lingkungan yang asri dalam nuansa tropis, berjarak 70,2 dari jika dari Jl. Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat.

NoRoomFasilitas
1Mini StudioCottage satu lantai memiliki 1buah kamar (single) dengan satu tempat tidur double. Setiap cottage mini studio diperlengkapi dengan fasilitas pendingin ruangan, telepon, akses internet broadband, televisi dengan saluran lokal dan internasional, minibar, pemanas air
2StandarCottage Standar memiliki satu lantai dengan satu kamar dan satu tempat tidur ganda. Setiap cottage memiliki fasilitas antara lain: pendingin ruangan, telepon, akses internet broadband, televisi dengan saluran lokal dan internasional, alat dapur, pemanas air dan Kasur tambahan
3SuperiorSuperior merupakan cottage satu lantai dengan dua kamar, satu tempat tidur ganda dan dua tempat tidur kembar. Kapasitas normal untuk cottage superior adalah 4 orang dan dapat meminta tambahan fasilitas jika pengunjung lebih dari 4 orang. Setiap cottage memiliki fasilitasseperti pendingin ruangan, telepon, akses internet broadband, televisi dengan saluran lokal dan internasional, alat dapur, pemanas air, extra bed.
4Standard Mountain ViewCottage Standar satu lantai dengan satu kamar dan satu tempat tidur ganda ini memiliki fasilitas antara lain pendingin ruangan, telepon, akses internet broadband, televisi dengan saluran lokal dan internasional, minibar, pemanas air, tempat tidur tambahan.
5DeluxeCottage dua lantai dengan tiga kamar dan enam tempat tidur twin untuk 6 orang ini memiliki fasilitas yaitu pendingin ruangan, telepon, akses internet broadband, televisi dengan saluran lokal dan internasional, alat dapur, Pemanas air, Tempat tidur tambahan.
6Mountain ViewCottage dua lantai dengan tiga kamar, satu tempat tidur ganda dan empat tempat kapasitasnyaadalah untuk 6 orang. Pengunjung dengan lebih dari 6 orang akan diberikan tambahan tempat tidur (Extra Bed) dengan ketentuan berlaku . Setiap cottage Mountain View memiliki fasilitas untuk menjamin kenyamanan dan kepuasan pengunjung, antara lain: Pendingin ruangan, Telepon, Akses internet broadband, Televisi dengan saluran lokal dan internasional, Alat dapur, Pemanas air, Extra bed
7President SuiteCottage dua lantai dengan tiga kamar dan tiga tempat tidur ganda memiliki view ke Gunung Gede-Pangrango. Kapasitas normal untuk cottage ini adalah 6 orang, Pengunjung dengan lebih dari 6 orang akan mendapatkan tambahan Extra Bed dengan ketentuan berlaku. Fasilitas yang ada dalam President Suite antara lain: pendingin ruangan, telepon, akses internet broadband, televisi dengan saluran lokal dan internasional, alat dapur, pemanas air, Extra bed

Hotel Citra Cikopo Hotel & Family memiliki 32 cottage ini banyak di pergunakan untuk event-event group seperti gathering perusahaan, outing kantor dari berbagai lembaga swasta ataupun pemerintah, memiliki fasilitas hotel dan resort yaitu 24 Hours Internet access, 4 empat ruangan meeting yang masing- masing mampu menampung dari 30 sampai 150 pax, restoran dua lantai dengan view gunung, taman atau tempat bermain untuk keluarga, outdoor swimming pool, spa, sauna, dua ruangan karaoke keluarga, billiard dan parking area, dan lainnya.

6. Gathering di Via Renata Hotel & Bungalows Puncak


Family Gathering di Puncak – Via Renata Hotel & Bungalows merupakan sebuah hotel dengan nuansa resort yang berada di Jl. Raya Cimacan No.KM 85, Cimacan, Kec. Cipanas, Jawa Barat 43253yang memiliki jarak tempuh 90,6 km dari Jl. Medan Merdeka Utara Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta.

Via Renata Hotel & Bungalows yang banyak dipergunakan untuk kegiatan event gathering perusahaan ataupun outing kantor memiliki luas areal 5 hektar yang dikelilingi oleh pegunungan dengan kesegaran udara dan kesejukannya dengan akomodasi nya adalah hotel dan villa. Memiliki 7 ruang metting yang dilengkapi dengan fasilitas dan peralatan yang meja, kursi yang dapat menfasilitasi metting perusahaan sebanyak 15 orang, sampai dengan 900 orang.

Selain untuk acara family gathering perusahaan, outbound, outing kantor dan metting, Via Renata Hotel & Bungalows merupakan tempat rekreasi keluarga dan sebagai tempat untuk training dan conference perusahaan dengan fasilitasnya adalah  Kolam Renang, Lapangan Tennis Indoor, Ruang Karaoke, Mini Theater, Lapangan Futsal Outdoor, Lapangan basket / volley, Kolam pancing, Children Playground, Horse Riding, Kebun Organik, Ruang Fitness, Tennis Meja, Billiard, Business Center, Wi-fi Internet.

Adapun fasilitas untuk kegiatan outbound yang tersedia berupa High Ropes yaitu Spider Web, Flying Fox, Wall Climbing dengan peralatannya safety standar nya berupa Body Harness, Helmet, Ropes, dll.

7. Gathering di Safari Garden Hotel Puncak


Family Gathering di Puncak – Dengan luas areal 14 ha. Royal Safari Garden menawarkan pengalaman berlibur yang mengedukasi yang di lengkapi fasilitas wahana permainan, animal feeding dan animal riding juga di lengkapi dengan ruang pertemuan dengan berbagai pilihan kapasitas.

Fasilitas yang ada di Royal Safari Garden adalah Pulau Reptil, Taman Burung, Water Park, Baby Play Ground, Sky Garden Resto, De’Savanna Restaurant, recreation area (Funville, Greenville) dan kamar-kamar nya yaitu Executive Panda, Grand Deluxe Panda, Deluxe Leopard, Executive Leopard, Suite Leopard, Deluxe Giraffe, Executive Giraffe, Suite Giraffe, Deluxe Cendrawasih, Bungalow Deluxe Panda 3 Bedroom, Bungalow Grand Deluxe Lion 2 Bedroom, Bungalow Grand Deluxe Royal Elephant 3 Bedroom, Bungalow Deluxe Dolphin 2 Bedroom, Bungalow Grand Deluxe Dolphin 3 Bedroom.

Dengan fasilitas yang lengkap, khas dan unik, selain sebatas menginap, beberapa kegiatan yang sifatnya grouping dapat dilakukan di Royal Safari Garden adalah Naure Metting, Family Gathering dan Outing Kantor.

Nature Metting 

Terdiri dari 17 Ruang Meeting dengan layout dan kapasitas disesuikan, memiliki suasana alam yang asri, sejuk dan banyak pepohonan di sekitarnya. Aktivitas meeting di Hotel Safari Garden layaknya sambil berwisata dalam suasana alam. Menghilangkan penat selepas meeting pada saat istirahat anda dapat berkunjung ke Taman Burung yang memiliki 60 spesies dan lebih dari 450 ekor burung serta ke Pulau Reptil melihat koleksi satwa-satwa reptile.

Family Gathering

Salah satu kegiatan family gathering di Royal Safari Garden Resort & Convention adalah wisata dan outbound yang kegiatannya dilakukan pada area hotel. Beberapa games rekreatif dan edukatif dapat di install di sekitar area hotel baik di dalam ruangan (indoor) maupun di luar ruangan (outdoor) untuk dimainkan oleh para peserta family gathering perusahaan.

Kegiatan lainnya ketika family gathering di Royal Safari Garden Resort & Convention adalah menikmati fasilitas dan wahana yang tersedia, antara lain Fishing, Mini Golf, Mini Train, dan lomba memancing Pada malam harinya, acara dapat dimeriahkan dengan adanya makan malam bersama yang digelar di lapangan terbuka dengan suguhan hiburan musik yang menarik. Dan, esoknya kegiatan gathering dilanjutkan dengan mengunjungi Taman Safari Indonesia yang lokasinya tidak jauh dari Hotel.

Outing Kantor

Royal Safari Garden Resort & Convention di fungsikan sebagai tempat menginap ketika outing kantor bertemakan wisata, kegiatan nya bisa dilakukan pada kawasan pariwisata puncak seperti kegiatan paralayang, mengunjungi Taman Safari Indonesia, tea walk di Agrowsiata Gunung Mas, makan khas kuliner Puncak, dan banyak lainnya.

8. Gathering di Seruni Hotel Puncak


Family Gathering di Puncak – Hotel Seruni memiliki fasilitas yang lengkap selain pemandangan alam yang indah dan luas, berada di Cibeureum, Kec. Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat 16750 dengan beragam type kamar yaitu Seruni Gunung Pangrango, Seruni Gunung Gede, Seruni Gunung Salak, Seruni Egypt, Seruni Amandari dan Hobbit House.

Fasilitas ruangan rapat yang ada di Hotel Seruni adalah Ballroom, Srikandi Meeting Room, Arjuna Meeting Room Seruni Pangrango, Auditorium Seruni Gunung Gede, Gedung Opera Seruni 3 Gunung Salak dan fasilitas lainnya berupa, restoran, kolam renang, tempat bermain anak, lapangan tenis, fitnes, spa, dls.

9. Gathering di Grand Ussu Puncak


Family Gathering di Puncak – Salah satu hotel lama yang menjadi legenda dan masih populer sampai sekarang adalah Grand Ussu Hotel & Convention Cisarua yang berada di Jl. Raya Puncak KM. 79 No. 62, Kopo, Cisarua, Kopo, Kec. Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat 16750

Hotel Grand Ussu merupakan sebuah hotel bintang 4  dengan fasilitas utamanya berupa 153 kamar tamu, 2 restoran dan bar tepi kolam renang outdoor dan memiliki 9 tipe kamar dengan konsep layaknya komplek perumahan yang mana setiap unit nya memiliki keunikan ke-khasan-nya masing-masing.

NoClusterFasilitas
1BougenvilleAdalah unit seluas 40 meter persegi dengan pemandangan gunung. Fasilitas nya adalah AC, air minum, tempat duduk, bar mini, brankas dalam kamar, cermin, fasilitas menyetrika, handuk, kamar bebas asap rokok, kopi instan gratis, lemari es, meja tulis, mesin pembuat kopi/teh, perlengkapan mandi, shower, teh gratis, telepon, televisi layar datar, tirai kedap cahaya dan TV satelit/kabel.
2Deluxe Room di Cluster CatalyaDeluxe Room adalah unit seluas 41 meter persegi berkapasitas 2 orang, disini terdapat pilihan 2 ranjang single atau 1 ranjang double. fasilitas yang tersedia pada unit ini berupa fasilitas yang sama dengan cluster Bougenvile.
3

10. Gathering di Grand Cempaka Resort


Family Gathering di Puncak – Grand Cempaka Resort berada di Jl. Raya Puncak Pass No.Km.17, Cipayung Datar, Kec. Megamendung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat 16670, Grand cempaka memliki kamar-kamar untuk menginap sebanyak 130 unit Kamar.

Fasilitas pendukung untuk kegiatan gathering perusahaan dan outing kantor adalah restoran dan pusat kebugaran, WiFi, atraksi wisata seperti rental sepeda, kolam renang anak, pusat kebugaran, lapangan tenis indoor, kolam renang outdoor, lapangan tenis outdoor, parkir area, dll.

11. Gathering di Pesona Alam Resort Puncak

Family Gathering di Puncak – Pesona Alam Resort & Spa adalah penginapan yang memiliki 138 kamar hotel dengan menampilkan alam dan desain kontemporer minimalis yang terinspirasi oleh arsitektur Eropa dan suasana Puncak.

Pesona Alam menawarkan vila dengan kehangatan dan kenyamanan rumah pedesaan, Dimana setiap vila nya dikelilingi oleh taman yang indah, kolam renang keluarga, gazebo, dan hutan pinus yang luas. Fasilitas Hotel meliputi ruang pertemuan, restoran, pojok Internet, spa, kolam renang, klub anak, jogging dan lintasan sepeda, gym, dll.


12. Gathering di Novus Giri Resort Puncak

Family Gathering di Puncak – Hotel seluas 3,8 hektar, memiliki 111 kamar, dengan lanscape yang berkontur seperti menuruni bukit. Novus Giri mempunyai delapan bangunan yang dirancang dengan sistem lodge yang semuanya dilengkapi meeting room.

Hotel yang berada di Jl. Sindanglaya Raya No.180, Sindangjaya, Kec. Cipanas, Jawa Barat 43253 memiliki taman yang cantik lengkap dengan kolam yang dibuat seperti sungai, semakin ke dalam, rerimbunan pohon besar seolah menyerupai hutan alam. Persis di depan lobi hotel, berdiri kokoh pohon raksasa bernama Kigelia yang ditanam pada tahun 1993 memayungi areal lobi. Menariknya, pohon tersebut berbuah seperti ‘kentongan’ yang menjuntai ke bawah.

Di Novus Giri Puncak Resort & Spa terdapat delapan ruang meeting, di antaranya adalah Kanaka Room, Giri Meeting Room, Kriya Meeting Room, Summit Meeting Room, Venue Meeting Room, dan Lodge Meeting Room. Setiap ruangan mempunyai desain, interior, dan view yang berbeda.

Novus Giri juga menyediakan kolam renang pribadi yang terletak di teras dalam kamar pool suite dengan pemandangan lembah yang spektakuler. Dan berbagai jenis kamar menjadi fasilitas utama, di antaranya balkon dan teras agar leluasa mendapat udara segar pegunungan dengan fasilitas pada setiap kamar mandinya dilengkapi bath tub plus water heater dengan ruangan kamar yang luas (sumber : https://www.liputan6.com/).

13. Gathering di Puncak Inn Resort


Family Gathering di Puncak – Puncak Inn Resort Hotel merupkan hotel bintang 3 (tiga) yang berada di Ciloto, Kec. Cipanas, Jawa Barat 43253. Hotel ini memiliki tiga type kamar yang dilengkapi dengan fasilitas sesuai standar bintang tiga yaitu Hill view Terrace, Panorama Suite dan Garden Suite.

Fasilitas Puncak Inn Resort Hotel untuk menfasilitasi kegiatan gathering perusahaan, outing kantor dan outbound adalah kolam renang atau bermain tenis. Dan, tidak jauh dari hotel terdapat tempat untuk wisata petualangan paralayang.


Villa di Puncak untuk Family Gathering

Tempat family Gathering di Puncak – Villa merupakan jenis penginapan berbentuk rumah yang mengedepankan unsur kenyamanan, ketenangan, dan privasi. Biasanya villa berada di pegunungan-pegunungan dan kawasan wisata yang difungsikan sebagai tempat peristirahatan.

Beberapa vila di Puncak Bogor dengan bangunan yang cukup besar, kamar tidur yang banyak, halaman yang luas dan fasilitas yang lengkap disewakan guna kepentingan gathering perusahaan, dibawah ini adalah vila yang direkomendasikan untuk digunakan sebagai tempat gathering perusahaan.

NoNama VillaLokasi
1Villa Robinson Cisarua Resort PuncakJalan Jogjogan, Desa Jogjogan Cisarua RT.1, RW.2, Jogjogan, Kec. Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat 16750
2Villa Tjokro PuncakJl. Raya Puncak KM. 84 Kp. Baru jeruk, Tugu Utara, Kec. Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat 16750
3Villa CendrawasihJl. Raya Palasari No.61, Palasari, Kec. Cipanas, Jawa Barat 43253
4Villa Rumah GunungCisarua, Kec. Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat 16750
5Villa Bella VistaVilla Bella Vista, Sindanglaya, Kec. Cipanas, Jawa Barat 43253
6Villa Bukit DanauJl. Raya Puncak – Cianjur, Ciloto, Kec. Cipanas, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat 43253
7Villa Datuk HakimJl. Cilember No.156, Cilember, Kec. Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat 16750

Read More :
Info Paket dan Tempat Gathering plus Outbound di Pancawati

1. Gathering di Villa Robinson Cisarua Resort


Family Gathering di Puncak –  Villa Robinson Cisarua Resort Puncak merupakan gabungan antara villa, hotel dan barak yang daspat menampung 1000 orang, terdiri dari 8 Villa dan 60 kamar hotel, dilengkapi fasilitas kolam renang, lapangan basket, lapangan futsal, lapangan tennis, lapangan bulu tangkis, lapangan tenis meja, bilyard dan sauna.

Komplek pervilaan untuk berbagai macam kegiatan wisata keluarga, gathering perusahaan, outing kantor dan outbound ini berada Jalan Jogjogan, Desa Jogjogan Cisarua RT.1, RW.2, Jogjogan, Kec. Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat 16750.

2. Gathering di Villa Tjokro Puncak


Family Gathering di Puncak – Villa tjokro berada di tengah bentangan alam pegunungan yang hijau, Pemandangan alam yang eksotis dan segarnya udara puncak. Villa Tjokro Puncak berada di Jl. Raya Puncak KM. 84 Kp. Baru jeruk, Tugu Utara, Kec. Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat 16750. dengan fasilitas sebuah permainan panjat tebing di tengah kolam renang, water boom, tempat lesehan untuk keluarga, lokasi olahraga, ruang serbaguna, coffe bar, flying fox, taman bermain untuk keluarga, dan lapangan sepak bola.

Villa di Puncak untuk kegiatan family gathering perusahaan, outing kantor dan outbound ini memiliki tiga tipe pilihan villa yaitu superior cottage dengan kapasitas empat orang, deluxe cottage dengan kapasitas enam orang, dan grand deluxe dengan kapasitas delapan orang.

3. Gathering di Villa Cendrawasih Puncak


Family Gathering di Puncak –  Villa cendrawasih Puncak  terdiri dari dua lantai yang memiliki beberapa ruangan seperti ruang tamu, ruang keluarga, dapur, kamar tidur, dan kamar mandi. Dan di belakangnnya terdapat halaman yang cukup luas untuk kegiatan outdoor activities seperti outbound pada saat acara gathering perusahaan ataupun outing kantor.

Villa cendrawasih Puncak berada di Jl. Raya Palasari No.61, Palasari, Kec. Cipanas, Jawa Barat 43253, memiliki fasilitas playground, tenis meja, lapangan basket, kolam renang, mushola, kamar mandi luar, ruang makan yang dilengkapi dengan kursi, meja dan dapur bersih.

4. Gathering di Villa Rumah Gunung Cisarua


Family Gathering di Puncak –  Villa Rumah Gunung berada di Cisarua, Kec. Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat 16750 dengan fasilitas nya adalah 3 kamar tidur besar, 2 kamar mandi didalam, 3 kamar mandi luar, ruanga karaoke, meja billiard, Berrbeque, lapangan dan halaman yang luas untuk kegiatan gathering perusahaan, outing kantor dan outbound.  

5. Gathering di Villa Bella Vista Puncak


Family Gathering di Puncak –  Villa Bella Vista memiliki 5 ruang kamar tidur berfasilitas lengkap, dengan private pool, meja billard serta halaman yang luas dengan view pegunungan terdiri. Fasilitas lainnya adalah peralatan makan, peralatan dapur, water heater untuk mandi air panas, dispenser, rice cooker, kulkas, TV LED, audio, karaoke, meja billiard dan kolam renang pribadi.

Villa dengan 2 lantai ini berada di Sindanglaya, Kec. Cipanas, Jawa Barat 43253, diperuntukan sebagai penginapan keluarga, gathering kantor, outing perusahaan dan outbound dengan jumlah peserta yang tidak terlalu banyak.  

6. Gathering di Villa Bukit Danau Puncak


Family Gathering di Puncak –  Villa ini dapat menfasilitasi acara gathering perusahaan, outing kantor atau outbound s.d 200 orang, memiliki fasilitas berupa ruang serba guna, danau dan air terjun, ruang serba guna, kolam renang, lapangan tennis, lapangan futsal, taman bermain anak dan kolam renang dengan pemandangan danau serta pegunungan. Disini terdapat 5 villa di komplek pervilaan Bukit Danau Puncak yaitu Villa Besar 11 Kamar, Villa Bukit 5 Kamar, Villa Danau 4 Kamar, Villa Joglo 4 Kamar, Villa Studio 1 Kamar

Di Bukit Danau tidak sebatas villa dengan berbagai tipe dan kapasitas tampung seperti villa Type Bukit 4 room dengan kapasitas tampung sebanyak 25 – 36 orang atau villa Type Danau 5 Room dengan kapasitas tampung sebanyak 28 – 40 orang, namun terdspat pula kamar-kamar hotel yakni tipe Room Standard  sebanyak 11 Room, 3 bed, kapasitas 125 – 150 orang, Hotel Room Family sebanyak 3 Room, 5-11 bed, kapasitas 30 – 50 orang.

7. Gathering di Villa Datuk Hakim Puncak

Family Gathering di Puncak –  Villa Datuk Hakim Cilember berada di Cilember, Jogjogan, Kec. Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat 16750. Villa dengan banyak fasilitas dan lapangan hijau yang sangat luas ini kerap dipergunakan sebagai tempat untuk acara gathering perusahaan, outing kantor dan outbound.

Campground di Puncak untuk Family Gathering

Family Gathering di Puncak –    Tidak semua camping ground di Puncak Bogor dapat menfasilitasi kegiatan gathering perusahaan, outing kantor dan outbound, hal ini karena fasilitas yang harus lengkap dan manajemen berpengalaman dalam event-event perusahaan ataupun lembaga swasta atau pemerintah, dibawah ini adalah beberapa camping ground yang dapat menfasilitasi kegiartan gathering, outing dan outbound.  

NoNama CampLokasi
1Eagle Hill CampJl Al Barokah, Megamendung, Kec. Megamendung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat 16770
2Highland CampJl. Situhiang, Megamendung, Kec. Megamendung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat 16770
3Kampung Rimba CampJl. Ciburial Kampung Baru Jeruk, Tugu Utara, Kec. Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat 16750
4Gayatri Mountain AdventureKp, Jl. Citeko Panjang, RT.03/RW.09, Citeko, Kec. Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat 16750
5Samara Campsitecitamiang, Megamendung, Kec. Megamendung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat 16770

Read More :
Rekomendasi tempat dan paket gathering plus outbound di Sentul

1. Gathering di Eagle Hill Megamendung Puncak


Family Gathering di Puncak –    Bumi Perkemahan Eagle Hill berlokasi di Jl Al Barokah, Megamendung, Kec. Megamendung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat 16770. Memiliki luas areal bumi perkemahan seluas12 hektar yang dirancang untuk menfasilitasi beragam family gathering perusahaan, outing kantor dan outbound  dilingkungan pegunungan yang asri dengan tenda sebagai tempat menginapnya.

Untuk menfasilitasi gathering perusahaan, outbound dan outing kantor, camping ground Eagle Hill Outbound Camp memiliki fasilitas yaitu 7 area berkemah yang dilengkapi dengan tempat menginap berupa tenda atau pondokan, aula pertemuan, toilet dan lainnya. 

2. Gathering di Highland Camp Curug Panjang


Family Gathering di Puncak – Temnpat family gathering di Bogor Puncak, outing kantor dan outbound di Megamendung ini menggunakan tenda sebagai tempat menginapnya. Bumi perkemahan dengan nama Highland camp hadir diantara pesona formasi hutan tropis pegunungan bawah dilerengan barat gunung Paseban, pada ketinggian 949 – 1086 mdpl.

Di Highland camp terdapat dua zona untuk kegiatan family gathering perusahaan, outbound training, dan outing kantor, dimana setiap zonanya memiliki keunikan dan karakternya tersendiri, yaitu zona Halimun yang memiliki 4 campsite yang dapat menampung sekitar 800 orang, dan zona Ciputri yang memiliki 5 campsite dengan daya tampung sekitar 400 orang.

3. Gathering di Kampung Rimba Puncak


Family Gathering di Puncak – Salah satu tempat family gathering di Bogor Puncak, outing kantor dan outbound dengan nuansa rimba adalah Kampung Rimba camp yang lokasinya berada di Jl. Ciburial Kampung Baru Jeruk, Tugu Utara, Kecamatan Cisarua, Bogor, Jawa Barat.

Selain spot-spot untuk mendirikan tenda dan lapangan kegiatan untuk beragam kegiatan gathering perusahaan, outing kantor dan outbound, camp yang berada dalam kawasan kelola perum perhutani ini memiliki fasilitas pondok-pondok permanen yang berdinding bambu dengan atap ijuk, aula, rumah pohon, toilet, mushola dan lainnya. 

Fasilitas pendukung lainnya adalah lapangan parkir berlandaskan batu belah dan tanah, permainan-permaian diketinggian (highropes), jalanan setapak dengan landasan batu belah, hutan, sungai, mini air terjun dan lainnya.

4. Gathering di Gayatri Mountain Puncak

Family Gathering di Puncak – Gayatri Adventure Camp adalah tempat berkemah di Puncak Bogor dalam nuansa kemping diketinggian, memiliki luas areal sekitar 12 hektar dengan ketinggian lokasi berada pada 1000++ Mdpl. Lokasi Gayatri camp terletak dibatas antara hutan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango dengan kawasan perkebunan teh yang telah dikerjasamakan sebagiannya dengan perusahaan Gayatri Mountain Adventure (GMA). Gayatri berada di Jl. Citeko Panjang, RT.03/RW.09, Citeko, Kec. Cisarua, Bogor, Jawa Barat, 2,9 km di barat lautnya Taman Safari Indonesia.

Di Gayatri Adventure Camp terdapat 2 (dua) lapangan berkemah untuk kegiatan gathering perusahaan, outbound dan outing kantor yang dapat menampung 50 tenda dan satunya lagi dapat menampung lebih dari 30 tenda kemah, dan terdapat lapangan-lapangan kecil sebagai area kegiatan. Tidak jauh dari lapangan berkemah, terdapat 5 unit gazebo bambu dengan arsitektur sunda dan satu unit aula terbuka yang dapat menampung 150 orang berikut lapangan parkirnya.. 

5. Gathering di Samara Campsite Puncak


Family Gathering di Puncak – Samara camping ground berada di Citamiang, desa Megamendung, Kecamatan Megamendung, Bogor, Jawa Barat. Camping ground yang bersebelahan dengan tempat wisata curug Panjang dan curug Naga ini memiliki daya tampung s.d 300 orang untuk gathering perusahaan, outing kantor dan outbound dengan tenda sebagai akomodasinya.

Disekitar camping ground Samara Camp yang dapat pula digunakan sebagai lokasi gathering perusahaan, outbound dan outing kantor terdapat beberapa tempat berkemah lainnya yaitu Camp Curug Naga, Citamiang camping ground, camping ground Taman Alam Matahari (TWM) dan Highland camp Curug Panjang.

Read More :
Rekomendasi 33 Lokasi Gathering dan Outbound di Bogor Puncak


Simpulan dan FAQ tempat family gathering di Puncak

Family Gathering di Puncak – Family gathering merupakan agenda rutin tahunan yang dilakukan oleh sebuah perusahaan, lembaga swasta ataupun pemerintah guna memberikan apresiasi atau penghargaan terhadap karyawan serta keluarganya. Dan, Puncak merupakan salah satu pusat tempat gathering yang banyak di kunjungi oleh lembaga-lembaga dari DKI Jakarta dan Banten di Bogor selain Pancawati, Sentul dan Lido, begitupuan dengan paket-paekt family gathering nya.

Di Puncak Bogor terdapat banyak venue untuk melakukan event gathering seperti resort, villa, hotel, kawasan wisata bahkan camping ground. Setiap venue memiliki karakter yang unik antara satu dengan lainnya, hal ini akan berpengaruh pada konsep dan alur kegiatan gathering perusahaan.


Q : Apa saja persiapan yang harus dilakukan sebelum mengadakan family gathering di Puncak?

A : Sebelum mengadakan family gathering di Puncak, langkah awal yang strategis adalah menentukan lokasi dan perusahaan penyelenggara-nya (Eo), karena kedua hal ini akan mempengaruhi konsep, desain kegiatan, dan pembiayaan yang dibutuhkan.

Q : Adakah paket family gathering di Puncak?

A : Highland Indonesia Group menawarkan paket family gathering di Puncak yang berdurasi 2 hari 1 malam (2D1N) ataupun 1 hari kegiatan dengan muatan recreational outbound dan kegiatan petualangan berupa trekking hutan, susur sungai dan wisata air terjun.

Q : Berapa biaya yang harus dikeluarkan untuk mengadakan gathering di Puncak ?

A : Biaya untuk mengadakan gathering di Puncak bervariasi tergantung pada jenis kegiatan, desain program, lokasi kegiatan, dan jumlah peserta. Biaya tersebut meliputi biaya transportasi, akomodasi, makanan dan minuman, muatan kegiatan seperti outbound, offroad, serta biaya kegiatan lainnya.

Q : Lokasi atau venue mana yang ideal untuk event family gathering di Puncak ?

A : Lokasi yang ideal untuk family gathering perusahaan di Puncak adalah Highland Camp. Highland camp didesain khusus untuk kegiatan gathering, outbound, camping, outing, training dan wisata minat khusus dan beragam aktivitas berbasis petualangan dan edukasi.

Q : Kemana jika mau merencakan event family Gathering di Puncak ?

A : Anda dapat mengunjungi situs Highland Indonesia Group atau menghubungi Hotline di nomor +62 811-1200-996

Q : Adakah perusahaan penyelenggara kegiatan (EO) di puncak untuk event gathering, outing ataupun outbound?

A : Ada banyak EO di kawasan Puncak dan Bogor baik itu lokal ataupun EO skala nasional, salah satunya adalah Highland Adventure yang bernaung dalam Highland Indonesia Group yang khusus membidangi event bertajuk outdoor dan petualangan.




The post Paket dan Tempat Family Gathering di Puncak appeared first on HEXs Indonesia.

]]>
Paket dan Tempat Family Gathering plus Outbound di Cibodas https://highlandexperience.co.id/gathering-outbound-outing-di-cibodas Sun, 20 Oct 2024 15:48:49 +0000 https://highlandexperience.co.id/?p=2068 Family Gathering Cibodas –  Selain Puncak dan Pancawati, kawasan wisata Cibodas menjadi pilihan favorit untuk penyelenggaraan family gathering dengan paket outbound Cibodas dan company outing.  Daya tarik Cibodas terletak pada keindahan alamnya, seperti Kebun Raya Cibodas, Mandalawangi, serta Taman Nasional Gunung Gede Pangrango yang menawarkan berbagai spot wisata petualangan. Untuk akomodasi, tersedia berbagai pilihan mulai [...]

The post Paket dan Tempat Family Gathering plus Outbound di Cibodas appeared first on HEXs Indonesia.

]]>
Family Gathering Cibodas –  Selain Puncak dan Pancawati, kawasan wisata Cibodas menjadi pilihan favorit untuk penyelenggaraan family gathering dengan paket outbound Cibodas dan company outing.1  Daya tarik Cibodas terletak pada keindahan alamnya, seperti Kebun Raya Cibodas, Mandalawangi, serta Taman Nasional Gunung Gede Pangrango yang menawarkan berbagai spot wisata petualangan.

Untuk akomodasi, tersedia berbagai pilihan mulai dari hotel, resor, vila, hingga area camping ground yang berlokasi dekat dengan area acara family gathering. Dan, Jika Anda tertarik untuk merencanakan family gathering di Cibodas, silahkan menghubungi kami di nomor telepon +62 811-140-966.


RESERVASI

H O T L I N E +62 811-1200-996

Langkah awal yang sangat strategis dan mendasar dalam merencanakan family gathering dengan muatan outbound serta outing kantor adalah memilih lokasi dan penyelenggara acara (EO). Kedua faktor ini sangat berpengaruh terhadap konsep, desain kegiatan, serta anggaran yang dibutuhkan.

Baca Juga :
Paket Gathering Perusahaan di Pancawati Bogor dengan muatan Outbound


Estimated reading time: 27 minutes

Paket Family Gathering plus Outbound di Cibodas

Gathering Cibodas – Paket family gathering dan outbound merupakan salah satu pilihan unggulan dari berbagai produk family gathering dan outing kantor yang diadakan di Cibodas, Puncak. Selain itu, ada juga paket family gathering dengan tema petualangan (adventure), family gathering perusahaan yang dipadukan dengan wisata minat khusus, serta paket outbound di Cibodas.

Dalam paket family gathering perusahaan yang menggabungkan outbound dan outing kantor, kegiatan utamanya mencakup permainan edukatif dan kreatif yang mengusung konsep recreational outbound dan adventure outbound. Tujuannya adalah untuk mengembangkan potensi individu, membangun kekompakan tim, serta meningkatkan kemampuan sosial.

Di luar pengembangan tersebut, paket family gathering plus outbound juga menjadi sarana rekreasi di kawasan wisata Cibodas dan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP), yang bertujuan memperkuat kebersamaan antar karyawan dalam kegiatan employee gathering maupun antar keluarga karyawan melalui family gathering.

Di Cibodas, kegiatan family gathering perusahaan dan outing kantor dengan muatan outbound dipusatkan di lokasi-lokasi seperti Kebun Raya Cibodas, Mandalawangi, atau Bukit Golf Cibodas. Untuk akomodasi, tersedia hotel, resor, atau vila yang berdekatan dengan area gathering perusahaan.

Baca Juga :
Rekomendasi 33 Lokasi Gathering dan Outbound di Bogor Puncak


Alur Family Gathering plus Outbound di Cibodas

Secara umum, alur kegiatan outing kantor ataupun family gathering perusahaan plus paket outbound di Cibodas meliputi empat sesi yaitu sesi : 1. Ice Breaking, 2. Group Dynamic, 3. Adventure team chalangge dan diakhiri dengan 4. Final project.

Dari ke empat tahapan atau sesi ini, oleh programer akan diterjemahkan menjadi sebuah alur kegiatan family gathering plus outbound yang disesuaikan dengan kondisi lingkungan, fasilitas buatan, fasilitas alam, waktu dan banyak lagi faktor yang mempengaruhi desain program family gathering perusahaan dengan muatan outbound ini, berikut dibawah ini adalah ke-empat tahapan tersebut :

1. Ice Breaking 

Ice Breaking merupakan tahapan pertama dalam kegiatan outing kantor atau family gathering perusahaan bermuatan outbound di Cibodas ini. Pada tahap pertama ini, seluruh peserta family gathering  plus outbound ataupun outing kantor akan mengalami proses adaptasi secara bersama-sama.

Bentuk kegiatan pada sessi pertama family gathering plus outbound ini berupa kontrak belajar dan permainan pengenalan diri untuk mencairkan kekakuan melalui cara interaktif yang menyenangkan dengan permainan-permainan yang melatih kecermatan, konsentrasi, dan memfokuskan pikiran pada setiap detail kegiatan yang dialami.

2. Group Dynamic

Tahapan selanjutnya pada event family gathering perusahaan plus outbound maupun outing kantor adalah group Dynamic. Dalam tahapan ini para peserta akan dikondisikan kohesifitas kelompoknya dengan mengembangkan unsur-unsur keterbukaan, rasa kebersamaan dan rasa saling percaya dan mempercayai antar satu dengan yang lainnya, Sesi Group Dynamic bertujuan agar para peserta dapat merasakan proses terbentuknya kelompok, rasa memiliki kelompok, dan pentingnya semangat dalam kelompok.

Materi dalam group dynamic merupakan permainan-permainan yang melatih kepemimpinan, kerjasama, komunikasi efektif, pengendalian diri, kesabaran, disiplin, tanggung jawab, kecermatan, kreatif dan kepercayaan.

3. Adventure Team Challenge

Tahapan ketiga adalah adventure team challange, tahapan ini merupakan sesi yang menantang dan yang paling diminati bagi peserta family gathering perusahaan plus outbound ataupun outing kantor. Adventure team chalange atau sesi petualangan merupakan pengujian terhadap kelompok.

Para peserta outing kantor atau family gathering perusahaan dengan muatan outbound dalam bentuk kelompok akan diperhadapkan pada tantangan demi tantangan melalui satu kegiatan petualangan di alam bebas dalam bentuk kegiatan trekking hutan, susur sungai dan lainnya.

Dari pengalaman gagal ataupun sukses dalam mengatasi tantangan petualangan ini, setiap kelompok dapat belajar dan mengetahui kekuatan dan kelemahan yang dimiliki oleh setiap kelompok ataupun potensi individu dari anggota yang ada dalam setiap kelompok nya.

Dalam proses ini diharapkan para peserta dapat belajar dan menyadari potensi yang dimiliki, mengenali dasar-dasar sikap kerja, memotivasi diri dan orang lain serta memahami perubahan paradigma kerja sehingga para peserta dapat memahami dasar-dasar kebutuhan organisasi dalam mencapai sasaran bersama (achievement), selain proses kerjasama kelompok (team work) maupun komunikasi dan koordinasi.

4. Final Project

Dan, tahapan terakhir dalam kegiatan outing kantor / family gathering perusahaan plus outbound adalah Final Project. Final Project merupakan bentuk Interaksi antar kelompok, para peserta dalam kegiatan outing kantor ataupun family gathering perusahaan plus outbound akan dibagi menjadi dua kelompok besar, hal ini agar setiap peserta dapat memahami perubahan paradigma kelompok yang sesuai untuk pemenuhan kebutuhan masa depan yang aplikatif dalam bidang pekerjaan, interaksi sosial dan lainnya.

Dalam final project, para peserta akan diperhadapkan pada tantangan inter-group problem solving, hal ini dimaksudkan untuk mengembangkan wawasan kesaling-tergantungan (interdependensi) kelompok dan persaingan secara positif yang dapat meningkatkan kualitas kelompok dalam rangka mencapai sasaran akhir yang lebih berkualitas dan prestatif.

Proses kegiatan yang berbentuk tahapan-tahapan terstruktur ini akan bertambah tingkat kesulitan dan resikonya secara gradual atau secara bertahap, baik dari segi fisik maupun keterlibatan emosi para pesertanya. Perubahan tingkat resiko dan kesulitan yang diberikan dalam proses pelatihan akan disesuaikan dengan kondisi peserta, alam dan lingkungan dimana kegiatan diselenggarakan.

Sebagian besar ketika outing kantor ataupun family gathering perusahaan plus outbound di Cibodas, setiap sesi  akan dibuatkan alur kegiatan yang lebih menyenangkan dengan konsep edukatif rekreatif, tanpa meniadakan makna bahwa gathering / outing merupakan salah satu cara untuk membangun kebersamaan (teamwork) dan merupakan bentuk penghargaan sebuah perusahaan terhadap karyawan atau keluarga karyawan.

Baca Juga :
Rekomendasi tempat dan paket gathering plus outbound di Sentul


Tempat Family Gathering plus outbound di Cibodas

Sebagian outing kantor atau family gathering perusahaan plus paket outbound di Cibodas berskala besar yang diselenggarakan kegiatannnya di Kebun Raya Cibodas, Mandalawangi camping ground atau Bukit Gukit Golf Cibodas memiliki durasi 1 hari kegiatan (One Day Activity) , namun ada beberapa perusahaan melaksanakannya dengan durasi 2D1N.

Untuk kegiatan dengan durasi 2 hari 1 malam, peserta gathering / outing akan menginap di villa, hotel dan resort yang ada di sekitar kawasan wisata Cibodas, hal ini dikarenakan ketiga lokasi event gathering / outing tersebut tidak memiliki tempat untuk menginap, terkecuali jika menginapnya dengan menggunakan tenda.  

Hotel dan Resort di Cibodas untuk Family Gathering dan Outbound

Dari jalan raya Puncak Cimacan terdapat beberapa Resort dan Hotel yang sesuai untuk mengakomodasi kegiatan family gathering perusahaan, outing kantor dan paket outbound di Cibodas, dibawah ini adalah daftar resort dan hotel yang di rekomendasi oleh perusahaan penyelengara acara (Eo).

NoResort / HotelLokasi
1ARRA Lembah Pinus HotelJalan Raya Ciloto Puncak No.KM.90, Ciloto, Kec. Cipanas, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat 43253
2Berlian Resort CipanasJl. Sindanglaya Cimacan Km. 41, Cipanas, Sindangjaya, Kec. Cipanas, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat 43253
3Palace Hotel CipanasJl. Raya Cipanas No.KM, RW.2, Cipanas, Kec. Cipanas, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat 43253
4Resort Prima CoolibahJalan Raya Puncak Km. 85, Kav. 332, Coolibah, Cimacan, Kec. Cipanas, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat 43253
5Casa Monte Rosa HotelPuncak Mountain Resort, Jl. Raya Puncak Km. 90, Ciloto Kampung Parabon No. 100, Ciloto, Kec. Cipanas, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat 43253
6Hotel Mon Bel CibodasJl. Kebun Raya Cibodas No.131, Cimacan, Kec. Cipanas, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat 43253
7Pondok Pemuda CibodasJl. Kebun Raya Cibodas No.202, Cimacan, Kec. Cipanas, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat 43253
8Kalana ResortJl. Kebun Raya Cibodas No.28, Cimacan, Kec. Cipanas, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat 43253
9Tangko Inn ResortJl. Kemang Km 4, Jl. Raya Puncak No.RT 01, RW.06, Sindangjaya, Kec. Cipanas, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat 43253

Baca Juga :
Info Lokasi dan Paket Outbound, Gathering Outing di Puncak Bogor


Hotel Arra Lembah Pinus Ciloto untuk Family Gathering plus Outbound

Family Gathering – Salah satu tempat family gathering di Cibodas yang populer adalah ARRA Lembah Pinus Hotel. Penginapan dengan kategori bintang 3 ini memiliki beberapa kamar dari yang simpel dengan hanya fasilitas tempat duduk serta Wi-Fi sampaikan tipe kamar yang memiliki fasilitas TV layar datar, kulkas mini, dan balkon.

Di hotel ARRA lembah pinus memiliki beragam tipe kamar, diantaranya adalah Standard 1 Room, Standard 2 Room, Superior Room, Deluxe Room, Bougenville 1 Room, Bougenville 2 Room, Bougenville 3 Room, Orchid Room, Junior Suite Room, Royal Suite Room.

Fasilitas lainnya yang terdapat di ARRA Lembah Pinus Hotel adalah Restourant dengan teras berpemandangan taman, kafe, fasilitas metting, indoor Swimming pool, room service, bak air panas, taman bermain, dan ruang olahraga.

ARRA Lembah Pinus Hotel merupakan salah satu hotel yang direkomendasi untuk event family gathering perusahaan, outbound dan outing kantor. Beberapa lokasi wisata yang tidak jauh ARRA Lembah Pinus Hotel dan dapat dikunjungi ketika event gathering ataupun outing yaitu :

  • Jongjohn’s Coffee House;
  • Taman Wisata Alam Sevillage; Taman dan Kebun Binatang ini berjarak 3.4 km dari Hotel.
  • Kebun Raya Cibodas; Kebun raya luas yang dibuat pada abad ke-19 & menampilkan anggrek, pohon Cinchona dan  lainnya, tempat wisata berbasis alam ini berjarak  9.9 km dari Hotel.
  • Taman Bunga Nusantara; Taman luas dengan banyak bunga, labirin pagar besar, topiary, danau dan lainnya. (12.1 km)
  • Taman Safari Indonesia; Hewan dari 5 benua tinggal di taman safari ini dengan tamasya siang dan malam yang terpisah. (17.4 km)

ARRA Lembah Pinus Hotel berada di Jalan Raya Ciloto Puncak No. Km. 90, Ciloto, Kecamatan Cipanas, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, memiliki areal seluas 4 hektar, dengan pemandangan Gunung Gede Pangrango, Hotel bintang tiga ini berjarak 1 km dari Jalan raya utama.

Berlian Resort Cipanas untuk Family Gathering

Family Gathering – Berlian Resort Puncak merupakan tempat family gathering di Cibodas Puncak, lokasinya berada di Jl. Sindanglaya Cimacan Km. 41, Cipanas, Sindangjaya, Kecamatan Cipanas, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

Berlian Resort Puncak merupakan hotel bintang 2 yang memiliki fasilitas lengkap dan nyaman dengan pemandangan alam yang indah dan udara yang segar khas pegunungan. Keterjangkauan Hotel yang berada di Cipanas ini sangat mudah diakses dari pusat perkotaan, dan cukup dekat dengan tempat wisata seperti yang ada di Cibodas seperti Taman Lotus, Kebun Raya Cibodas, Istana Cipanas dan lain-lainnya.

Fasilitas yang ada di Berlian Resort Puncak meliputi fasilitas untuk rapat atau metting dengan ruangan rapat yang cukup besar dan lengkap, ditunjang oleh fasilitas kamar yang berjumlah 84 kamar untuk para peserta rapat. Kamar-kamar yang ada terdiri dari beberapa tipe seperti tipe standar dan villa keluarga dimana setiap kamarnya memiliki balkon yang menawarkan pemandangan menghadap gunung.

Selain untuk metting, Berlian Resort Puncak direkomendasi sebagai salah satu hotel untuk kegiatan family gathering perusahaan, outing kantor dan outbound. Untuk menunjang kegiatan tersebut, hotel berlian memiliki fasilitas lapangan kegiatan, restouran, lapangan basket, fasilitas olahraga, lapangan tenis, paintball area, jogging trekk area, areal parkir yang luas dan banyak lagi fasilitas lainnya.

Outbound di hotel Palace Cipanas

Family Gathering – Hotel bintang 3 ini merupakan salah satu tempat gathering di kawasan wisata Cibodas, Palace Hotel Cipanas merupakan penginapan yang memiliki akses mudah ke sejumlah destinasi wisata yang ada di Cibodas, ini karena letaknya yang dekat dengan Istana Cipanas yang dapat dengan mudah dijangkau hanya dengan berjalan kaki (+ 200 meter).

Layaknya hotel bintang 3 pada umumnya, Palace Hotel Cipanas ini memiliki beberapa tipe kamar yang menjadi pilihan para wisatawan ataupun peserta family gathering di Cibodas, di antaranya adalah :

  • Superior Room : sebanyak 115 unit dengan desain minimalis kontemporer dengan luasnya yang mencapai 32 meter persegi dan sudah dilengkapi berbagai perlengkapan modern dan canggih dengan beberapa kamar ada yang menghadap ke arah taman dan gunung,
  • Deluxe Room : Kamar berjumlah 54 unit ini memiliki fasilitas perlengkapan standar kamar hotel, namun yang istimewa adanya meja kerja serta akses internet yang cepat, dengan kamar yang  menghadap ke kolam renang.
  • Suite Room ; Sebanyak 15 unit pada tipe ini, suite room memiliki desain dengan konsep modern minimalis yang diperlengkapi dengan tempat tidur king size serta fasilitas pendukung lainnya.
  • Presidential Suite ; tipe kamar yang satu ini tentunya menawarkan fasilitas dan layanan paling unggul.  kamar Prfesidential Suite memiliki ukuran yang luas dengan ruang santai, ruang makan, dapur, balkon, hingga kamar mandi luas yang terdapat jacuzzi di dalamnya.
  • Villa : Penginapan dengan tipe vila ini merupakan salah satu fasilitas yang ada di Palace Hotel Cipanas. Dengan menginap di villa yang memiliki ruangan nyaman sekaligus pemandangan elok di sekelilingnya akan membuat pengalaman menginap lebih intim. Fasilitas yang ada di villa berupa TV kabel, lemari es, ruang makan, dan berbagai fasilitas penginapan standar lainnya.
  • Town House ; Dengan desain modern minimalis khas urban, penginapan berlantai dua yang berjumlah 4 unit ini menawarkan fasilitas kelas premium dengan tempat tidur king size di lantai dua.

Lokasi Palace Hotel Cipanas berada di Jl. Raya Cipanas Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Tempat menginpa peserta family gathering ini memiliki area rumput seluas 3000 meter untuk kegiatan outbound dan kegiatan yang bertemakan luar ruangan. Palace Hotel Cipanas direkomedasi sebagai tempat diselenggarakannya family gathering perusahaan, outing kantor ataupun outbound.

Family Gathering di Komplek Villa Coolibah Cimacan

Family Gathering  – Banyak villa yang dapat digunakan sebagai tempat gathering di Cibodas, salah satunya adalah kompek per-villa-an Coolibah yang lokasinya berada di Jalan Raya Puncak KM 85, Cipanas. Di komplek ini terdapat villa-villa yang bisa disewa dengan harga dan fasilitas yang bervariasi untuk beragam kegiatan seperti family gathering perusahaan, outing kantor dan outbound.

Berikut villa-villa yang direkomendasikan untuk acara group dan keluarga di komplek pervilaan Coolibah :

1. gathering di Villa Coolibah 8

Penginapan dengan tipe villa ini berada di dalam komplek villa Coolibah Puncak. Seperti namanya Villa Coolibah 8, Villa ini memiliki 8 kamar tidur yang diklaim dapat menampung hingga 100 orang peserta family gathering perusahaan plus outbound. Villa Coolibah 8 sangat ideal untuk acara-acara dalam kelompok besar, seperti event gathering, outing maupun outbound.

2. Outbound di Villa Kav. 27A

Pernginapan berbentuk villa ini  terletak di komplek Villa Coolibah utama Kav. 27A Puncak. Villa kav 27A adalah bangunan satu lantai ini telah dilengkapi oleh fasilitas 3 kamar tidur (tersedia ekstra bed), 2 kamar mandi, 2 lahan parkir mobil, kolam renang pribadi, saung, hingga taman yang luas.

Selain untuk acara keluarga, Villa kav 27A kerap digunakan sebagai tempat family gathering, outing dan outbound.

3. Family Gathering di Resort Prima Coolibah

Resort Prima merupakan penginapan nyaman yang berada di lingkungan tenang untuk kegaitan family gathering, outing dan outbound.  Fasilitas yang tersedia di Resort Prima adalah WiFi, kolam renang, spa, tempat parkir, coffe shop, restoran, shower, TV, hingga ruang pertemuan.

4. Outbound di Villa Imanuel

Bangunan satu lantai yang terletak di dalam Komplek Villa Coolibah Puncak ini dapat menampung hingga 50 orang peserta family gathering, outing maupun outbound.  Penginapan berbentuk villa ini dilengkapi dengan fasilitas 4 kamar tidur dengan 7 double bed dan single bed, 3 kamar mandi dengan fasilitas air panas, kolam renang pribadi, dapur lengkap, WiFi, TV, lemari es, gazebo, hingga BBQ set.

5. Outbound di Villa Galau 2

Penginapan dengan model villa yang terletak di dalam Komplek Villa Coolibah Puncak ini untuk menfasilitasi paket outbound, family gathering perusahaan maupun outing. Villa Galau 2 terdiri dari 6 kamar tidur yang telah dilengkapi dengan fasilitas 4 kamar mandi (plus air panas), ruang keluarga, TV kabel, lemari es, sofa, dispenser, kompor gas, peralatan masak, kolam renang, gazebo, hingga halaman yang luas.

6. Gathering plus outbound di Villa Ambar

Penginapan untuk family gathering plus outbound ini masih berada dalam Komplek Villa Coolibah Puncak. Bangunannya terdiri dari 4 kamar tidur, 3 kamar mandi, ruang keluarga, gazebo, hingga halaman yang cukup luas. Selain itu, fasilitas lainnya yang tersedia adalah kolam renang pribadi, akses WiFi, dapur dan perlengkapan lengkap, TV, lemari es, hingga BBQ set.

Family Gathering di Casa Monte Hotel Ciloto

Family Gathering – Hotel yang memiliki 69 kamar ini berjarak 4.5 km dari Little Venice Kota Bunga dan 1.7 km dari Kebun Raya Cibodas. Cose Monte Hotel Ciloto merupakan salah satu penginapan yang direkomendasi untuk event family gathering, outbound dan outing. Casa Monte Rosa Hotel merupakan hotel bintang 3 dengan pemandangan gunung.

Bangunan hotel tiga (3) lantai yang mulai beroperasi pada tahun 2012 ini memiliki 69 kamar dengan pilihan akomodasi yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan para pengunjung. Casa Monte Rosa memiliki view taman dan pemandangan gunung. Pada pagi hari pengunjung dapat menikmati panorama yang indah dan udara yang segar.

Di Casa Monte Rosa terdapat fasilitas olah raga seperti lapangan bulu tangkis, futsal, tennis meja, fasilitas menunggang kuda, jalur pendakian, jalur hiking, play ground untuk anak, fasilitas memancing, karaoke, panti pijat dan juga spa, restoran berukuran besar dengan ruangan semi terbuka.

Berada di Puncak Mountain Resort di Jl. Raya Puncak Km. 90, Ciloto Kampung Parabon No. 100, Ciloto, Kecamatan Cipanas, Casa Monte Rosa Hotel memiliki beberapa pilihan kamar yaitu type junior suites, executive suites, dan penthouse.

Outing di Mon Bel Hotel Cibodas

Family Gathering Cibodas – Urbanview Hotel Mon Bel Cibodas berada di Jl. Kebun Raya Cibodas No.131, Cimacan, Kecamatan Cipanas, Hotel yang desainnya memadukan antara kehidupan masyarakat urban dengan alam  ini di desain secara simple dengan sentuhan elemen alam di setiap sudutnya.

Hotel yang direkomendasi untuk family gathering, outing dan outbound ini dilengkapi dengan beragam fasilitas seperti Wifi, LED-TV, perlengkapan mandi, area parkir, dan kolam renang ini dikelilingi oleh tempat wisata alam seperti Curug Cimacan yang berjarak 450 m, Wisata Agro Inkarla (650 m), Taman Nasional Gunung Gede Pangrango dan Kebun Raya Cibodas (1,6 km), Pasar Cipanas (5 km), dan Istana Kepresidenan Cipanas (5,3 km).

Family Gathering di Pondok Pemuda Cibodas

Family Gathering – Wisma Pondok Pemuda Cibodas berada dalam kawasan Kebun Raya Cibodas dengan pemandangan yang indah sera udara yang segar. Tempat Gathering plus outbound di Cibodas ini berjarak 500 meter dari pintu masuk Kebun Raya Cibodas.

Wisma Pondok Pemuda Cibodas merupakan lokasi andalan para pelajar dan mahasiswa untuk berkegiatan diluar sekolah seperti acara outing, gathering, outbound, pramuka, LDK dan lainnya.

Di Pondok Pemuda Cibodas terdapat beberapa fasilitas untuk melakukan berbagai kegiatan luar ruang dengan wisma sebagai tempat menginapnya, fasilitas tersebut antara lain :

  • 1 Aula Nusantara I (Fasilitas 150 Kursi, Meja Pembicara, Karpet, White Board, Podium, Sound System daya tampung 150 s/d 200 orang)
  • 3 Kamar Gede pembina ( Kapasitas 12 Orang)
  • 2 Wisma Mandalawangi I dan II (Kapasitas 84 s/d 104 Orang)
  • 4 Wisma Pangrango (Kapasitas 98 s/d 128 Orang)

Wisma dan asrama minimalis menawarkan ruang makan yang terpisah sesuai dengan jenis kelamin.  Wisma Pondok Pemuda Cibodas ini beralamat di Jl. Kebun Raya Cibodas No.202, Cimacan, Kecamatan Cipanas.

Family Gathering di Kelana Resort Cibodas

Family Gathering – Kalana Hotel adalah penginapan standar bintang 2 di Cipanas yang sering digunakan sebagai tempat family gathering, outing maupun outbound. Hotel kelana memiliki fasilitas antar lain kolam renang outdoor, restourant, ruang kamar sebanyak 19 room dan fasilitas lainnya untuk acara paket family gathering, paket outbound dan outing. Kalana Hotel beralamat di Jl. Kebun Raya Cibodas No.28, Cimacan, Kecamatan Cipanas

Family Gathering di Tangko Inn Resort Cipanas

Family Gathering – Tempat family gathering, outbound dan outing kantor yang berada dekat dengan Kebun Raya Cibodas ini menawarkan fasilitas dan pelayanan untuk beragam paket family gathering perusahaan, paket outbound Cibodas, maupun paket outing dengan resort sebagai tempat menginapnya. Fasilitas nya yang berada di Tangko Inn Resort adalah kolam renang luar ruangan, taman, lapangan tenis, dan tempat bermain keluarga.

Tangko Inn Resort lokasinya terletak di Jl. Kemang Km 4, Jl. Raya Puncak No.RT 01, RW.06, Sindangjaya, Kec. Cipanas, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, berada dalam kawasan wisata Cibodas. 

Baca Juga :
Rekomendasi Paket dan Tempat Family Gathering Perusahaan di Puncak Bogor


Villa Di Cibodas untuk family gathering plus outbound

NoVillaLokasi
1Villa Bella VistaVilla Bella Vista, Sindanglaya, Kec. Cipanas, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat 43253
2Villa CendrawasihJl. Raya Palasari No.61, Palasari, Kec. Cipanas, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat 43253
3Villa Bukit Danau CipanasJl. Raya Palasari, Palasari, Kec. Cipanas, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat 43253

Villa di Cipanas untuk family Gathering (Villa Bella Vista)

Family Gathering Cibodas –  Villa Bella Vista yang beralamat di Sindanglaya, Kecamatan Cipanas, Jawa Barat ini merupakan tempat menginap di Cipanas. Villa  dengan 2 lantai ini  seringkali digunakan sebagai tempat menginap keluarga, outing kantor, family gathering perusahaan dan outbound.

Setiap villa yang ada di Bella Vista memiliki 5 ruang kamar tidur berfasilitas lengkap, dengan kolam renang privasi, halaman yang luas dengan view pegunungan, meja billard, peralatan makan, peralatan dapur, water heater untuk mandi air panas, dispenser, rice cooker, kulkas, TV LED, audio, karaoke, meja billiard.

Family Gathering di Villa Bukit Danau Cipanas

Family Gathering Cibodas –  Villa Bukit Danau Cipanas dapat menfasilitasi paket outbound dan event family gathering perusahaan maupun outing kantor s.d jumlah peserta 200 orang. Fasilitas yang ada di Villa Bukit Danau Cipanas berupa ruang serba guna, danau dan air terjun, ruang serba guna, kolam renang, lapangan tennis, lapangan futsal, taman bermain anak dan kolam renang dengan pemandangan danau serta pegunungan.

Akomodasi yang ada Bukit Danau Cipanas adalah 5 villa, yaitu 1. Villa Besar 11 Kamar, 2. Villa Bukit 5 Kamar, 3. Villa Danau 4 Kamar, 4. Villa Joglo 4 Kamar, 5. Villa Studio 1 Kamar. Setiap villa di Bukit Danau Cipanas  memiliki kapasitas tampung yang bergam, seperti villa Type Bukit 4 room dengan kapasitas tampung sebanyak 25 – 36 orang atau villa Type Danau 5 Room dengan kapasitas tampung sebanyak 28–40 orang. Disini namun terdapat pula kamar-kamar hotel untuk menginap yakni tipe Room Standard  sebanyak 11 Room, 3 bed, kapasitas 125 – 150 orang, Hotel Room Family sebanyak 3 Room, 5-11 bed, kapasitas 30 – 50 orang.

Family Gathering di Villa Cendrawasih Cipanas

Family Gathering Cibodas – Villa Cendrawasih Cipanas memiliki 2 lantai dengan 5 kamar tidur yang dilengkapi dengan 3 kamar mandi dengan waterheater sebagai fasilitas untuk kegiatan family gathering, outbound maupun outing.

Villa yang beralamat di Jl. Raya Palasari No.61, Palasari, Kec. Cipanas, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat dapat menampung 20 orang sampai 35 orang pengunjung dengan fasilitas nya antara lain kolam renang pribadi, lapangan basket serta arena bermain anak anak yang cukup luas, peralatan masak, peralatan makan, dispenser, magicom dan kulkas.

Campground untuk Family Gathering dan outbound di Cibodas

NoCampgroundLokasi
1Mandalawangi Camping GroundKomplek Balai Taman Nasional Gunung Gede Pangrango, Cimacan, Kec. Cipanas, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat 43253
2Bumi Perkemahan Bukit Golf CibodasBukit Golf Cibodas, Sindangjaya, Kec. Cipanas, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat 43253

Baca Juga :
Outbound training di Bogor dan Fun Outbound di Puncak dan Pancawati

Outbound di Mandalawangi Cibodas

Family Gathering Cibodas – Bumi perkemahan Mandalawangi terletak di kawasan wisata cibodas, Desa Cimacan, Cipanas, Cianjur,  berada di sebelah barat daya bumi perkemahan Mandala Kitri dan disebelah timur lautnya Bumi Perkemahan Bukit Golf Cibodas.

Mandalawangi camping ground dikelola oleh Perum Perhutani KPH Cianjur, Bumi perkemahan ini memiliki status sebagai hutan produksi dengan luas 39,5 Ha, wilayah pengelolaan RPH Pacet, BKPH Gede Tikur, KPH Cianjur.  Wana Wisata seluas 10 Ha memiliki lingkungan ekosistem hutan dengan kontur lahan yang berbukit-bukit.

Disekitar kawasan bumi Perkemahan Mandalawangi banyak ditumbuhi berbagai jenis pepohonan, diantaranya rasamala (Altingia exelsa Norona), saninten (Castanop sisargentea), pinus (Pinus merkusii), dan cemara duri (Juni perusrigida).

Bumi perkemahan Mandalawangi memiliki elemen fisik seperti kondisi tapak Mandalawangi camping ground yang datar dan berbukit dengan disekitarnya terdapat hutan, sungai dan danau. Dan, elemen sosial meliputi hubungan interaksi dan keterkaitan antara kegiatan perkemahan di Mandalawangi dengan pemanfaatan pada bidang sosial ekonomi, seperti adanya pedagang, site untuk piknik keluarga dan penyedia jasa persewaan perlengkapan camping, dll.

Begitupun dengan komponen-komponen yang ideal sebagai lokasi untuk berkemah dan kegiatan berbasis outdoor seperti camping keluarga, outing, gathering perusahaan atau outbound dengan tenda sebagai tempat menginapnya dan outbound sebagai muatan kegiatannya. komponen-komponen Mandalawangi Camping Ground berupa lapangan berumput / tanah rerumputan untuk mendirikan tenda dan lapangan kegiatan, hulu sungai, Danau mandalawangi, air terjun rawa gede yang berada di sebelah barat laut Mandalawangi camping ground, semak, pepohonan pelindung dan hutan disekitar bumi perkemahan Mandalawangi sebagai area petualangan seperti untuk kegiatan hiking, jelajah hutan atau jungle track, dls.

Sungai yang mengalir di bagian timur bumi perkemahan Madalawangi Cibodas merupakan hulu dari sungai Cikundul yang bermuara ke Waduk Cirata di kabupaten Purwakarta. Aliran sungai hulu sungai Cikundul dapat digunakan sebagai jalur telsusur sungai atau bermain air. Ditengah lokasi Mandalawangi camping ground, terdapat danau Mandalawangi yang kerap dipergunakan untuk kegiatan wisata air seperti perahu dayung atau untuk melakukan games dalam permainan outbound. (sumber : Mandalawangi camping ground)

Family Gathering di Bukit Golf Cibodas Camping Ground

Family Gathering Cibodas – atau yang dikenal dengan bukit cibodas golf camping ground memiliki luasan areal berkemah sekitar 40 hektar, berlatar Gunung Gede Pangrango, dikaki komplek gunung Gede pintu masuk Cibodas, berada di sebelah barat laut Kebun Raya Cibodas dengan sebelah barat daya adalah Mandalawangi Camping Ground.

Jika di tinjau dari sejarahnya, Pada tahun 2013 lapangan golf yang memiliki  9 hole ini disulap menjadi lapangan berkemah, hal ini karena bisnis golf pada saat itu sudah mulai meredup. Perubahan ini telah membangun citra bukit cibodas golf  yang awalnya sebagai tempat bermain golf menjadi lapangan untuk  berkemah yang terluas di kawasan wisata cibodas dengan daya tampung mencapai 10.000 orang, setelah Mandalawangi Camping Ground.

Dengan latar pemandangan Gunung Gede Pangrango dan hutan hujan tropis yang mengitari areal perkemahan, Bukit Golf Cibodas Camping Ground memiliki kelengkapan fasilitas untuk berkemah, fasilitas yang ada saat ini di Bukit Golf Camping Ground Cibodas merupakan warisan fasilitas lapangan golf.

Fasililitas buatan Bukit Golf Cibodas Camping Ground

Fasilitas penunjang bumi perkemahan yang diwariskan pada bumi perkemahan golf Cibodas, diantaranya adalah 1. lapangan parkir yang cukup luas dan dapat menampung banyak kendaran sejenis truk tronton, bis, kendaraan pribadi,  2. unit-unit toilet / kamar mandi yang menyebar disekitar areal lapangan berkemah, 3. aula kegiatan dan 4. gedung pengelola sebagai tempat information centre, dan 5. aksebilitas jalan yang cukup baik dan besar, 6. lapangan-lapangan berkemah yang datar dan besar selayaknya lapangan golf,  serta fasilitas-fasilitas lainnya.

Fasilitas alam Bumi Perkemahan Bukit Golf Cibodas

Sementara itu, fasilitas yang disediakan oleh alam berupa 1. hutan yang mengitari bumi perkemahan bukit golf Cibodas camping ground dengan tebingan menjulang yang berada di  selatan bumi perkemahan, 2. air tejun dengan kolam yang sudah di sudah ditata dengan tembok. 3. sungai yang berada di barat laut bumi perkemahan, 4. kumpulan-kumpulan pohon pada sebagian lapangan berkemah, dan lainnya. (Sumber : Bukit Golf Camping Ground Cibodas)

Baca Juga :
Gathering Perusahaan plus Outbound dan Company Outing di Cibodas


Eo Outing, Family Gathering dan Outbound di Cibodas Puncak

Gathering Cibodas – Selain menfokuskan dalam penyelenggaraan jasa pelatihan dan pengembangan sumberdaya Manusia (Human Resorce Development), HEXs Indonesia turut serta dalam menfasilitasi event family gathering perusahaan, outing kantor, outbound dan aktivitas kegiatan luar ruang lainnya. Perusahaan lainnya yang menfasilitas event family gathering, outing ataupun outbound di Puncak dan Cibodas adalah :

  • Wisata Cibodas ; Wisata Cibodas yang berkedudukan di Jl. Raya Cibodas, (Lapang Parkir Mandalawangi Cibodas Cipanas – Cianjur) merupakan salah satu perusahaan lokal yang berada di Cibodas untuk yang memfasilitasi kegiatan-kegiatan family gathering, outing dan outbound di Cibodas
  • Wisata Halimun ; merupakan perusahaan perjalanan wisata yang bergerak pada pelayanan wisata minat khusus dan memiliki kekhususan dalam menangani kegiatan-kegiatan dalam Taman Nasional, khususnya Taman Nasional Gunung Halimun Salak.
  • Highland Indonesia Group; adalah sebuah perusahaan yang bergerak dalam jasa pariwisata yang mengelola berberapa venue, salah satunya venue yang didesain guna menfasilitasi acara gathering perusahaan dengan muatan outbound dan outing kantor dengan konsep adventure adalah Highland Camp yang berkedudukan di Puncak.
  • Hadena Indonesia ; merupakan penyelenggara acara yang berfokus pada outbound dan paintball, Hadena Indonesia berkedudukan di Bogor.

Simpulan dan FAQ Family Gathering plus outbound di Cibodas Puncak

Gathering CibodasFamily gathering perusahaan dan company outing yang dipadukan dengan outbound telah menjadi tradisi tahunan bagi banyak perusahaan. Acara family gathering ini merupakan bentuk apresiasi perusahaan kepada karyawan dan keluarganya. Banyak perusahaan yang berbasis di DKI Jakarta, Banten, dan Jawa Barat memilih family gathering dengan muatan outbound yang diadakan di kawasan wisata Cibodas atau Puncak.

Cibodas dan Puncak menjadi lokasi favorit untuk family gathering perusahaan, outing kantor, serta outbound karena kawasan ini menyediakan banyak fasilitas pendukung untuk kegiatan tersebut. Selain itu, suasana pegunungan yang sejuk di kawasan wisata Cibodas menambah daya tarik bagi perusahaan-perusahaan dari DKI Jakarta, Banten, dan Jawa Barat.


Apa itu Family Gathering dengan muatan outbound di Cibodas?

Family Gathering dengan muatan outbound di Cibodas adalah kegiatan berkumpulnya keluarga atau perusahaan yang dilakukan di kawasan wisata Cibodas dengan menambahkan kegiatan outbound sebagai sarana untuk meningkatkan kerjasama dan kekompakan.

Apa saja kegiatan outbound yang dapat dilakukan di Cibodas?

Beberapa kegiatan outbound yang dapat dilakukan di Cibodas antara lain adalah flying fox, paintball, high rope, dan lain-lain.

Apa saja tempat wisata yang dapat dikunjungi di Cibodas?

Beberapa tempat wisata yang dapat dikunjungi di Cibodas antara lain adalah Kebun Raya Cibodas, Mandalawangi, Taman Nasional Gunung Gede Pangrango.

Apa saja paket yang ditawarkan untuk Family Gathering dengan muatan outbound di Cibodas?

Beberapa paket yang ditawarkan untuk Family Gathering dengan muatan outbound di Cibodas antara lain adalah paket full day, paket half day, dan paket 2 hari 1 malam.

Berapa harga paket Family Gathering dengan muatan outbound di Cibodas?

Harga paket Family Gathering dengan muatan outbound di Cibodas bervariasi tergantung dari jenis paket yang dipilih dan jumlah peserta.

Bagaimana cara memesan paket Family Gathering dengan muatan outbound di Cibodas?

Anda dapat mengunjungi situs Highland Indonesia Group atau menghubungi Hotline di nomor +62 811 1200 996

Siapa saja penyedia jasa Family Gathering dengan muatan outbound di Cibodas?

Beberapa penyedia jasa Family Gathering dengan muatan outbound di Cibodas antara lain adalah Highland Experience, Wisata Halimun, dan Highland Adventure dan lembaga-lembaga yang tergabung dalam Group Highland Indonesia.



The post Paket dan Tempat Family Gathering plus Outbound di Cibodas appeared first on HEXs Indonesia.

]]>